Lian sudah siap untuk berangkat ke cafe angel,dia memakai pakaian sederhana dan simple.
Dan ya,kini ia hanya mengenakan hoodie maroon,celana casual dan mengkucir rambutnya menjadi satu.
Ting..
Lian mendengar notifikasi dari ponselnya, lalu ia membukanya.
Tasya toaa
Cepet woe
Lo dimana sih
Lama amat:v
~lian_ramadhani
Y
Baru saja dia mengirim pesan kepada Tasya,namun ponselnya berdering.
Tertanda nama Taysa disana.Lian menggeser tombol hijau dan mendekatkan ponselnya ketelinga.
"Halo?" ucap lian.
Terdengar hening sekali disebrang sana,lian mengernyit bingung.lalu...
"Woee...."
Terdengar 2 suara orang berteriakan,dan orang tertawa terbahak bahak.lian mengetahui itu adalah suara Tasya dan Monica.
Lian mendengus kesal dan memutar bola matanya malas .
"Apa?" tanya Lian dengan suara khas dinginnya.
"Jangan marah atuh neng" lian tau ini adalah suara Monica yang dibuat buat.
Lalu sebuah ide terlintas di kepala Lian begitu saja.
"Ini siapa?" tanya lian datar
"Hahah gapenting buat kamu" sekarang berganti suara Tasya yang dibuat buat seperti suara penjahat.
Lian melanjutkan jalannya dan memasuki mobilnya dan masih mendengarkan suara sahabatnya yang sedang mengerjainya.
"Halo?ini masih nyambung kan?
Oiya lo harus dateng ke sebuah tempat
Awas kalo ga dateng nyawa lo taruhannya" dan ini adalah suara Via yang juga dibuat buat seperti monica dan Tasya.
"Hem" jawab lian lalu mematikan telfon nya secara sepihak.
.
"Yahhh kok dimatiin" ucap Tasya
"Eh lian tau ga ya kalo kita kerjain?" tanya monica.
"Gatau gw" sahut Via,Yang lain hanya menggelengkan kepalanya.
Tak lama kemudian Lian datang,dengan wajah datarnya.
"Eh lin lo tadi diancam orang ngga?" tanya Monica
"Lo cenayang" ucap lian,dia sengaja melakukan ini.
"Monica gitu lo" Monica membanggakan diri nya.
"Wahh hebat lo" puji Lian
"Lo tau nggak orangnya siapa?tolong cariin dong mau gw jadiin geprek nih..." ucap lian sadis dan ditambah dengan ekspresinya yang datar membuat monica menelan ludah.
"Gw bercanda lin tadi,serius" ucap Monica sambil menunjukkan dua jarinya mebentuk huruf V.
"Gw dua rius"sahut lian dingin,lalu beralih membaca novel dan menghiraukan sahabatnya yang sedang tertawa menertawakan Monica.
"Eh itu novel 'Rainbow' ?" tanya Sania,Ya Sania sama seperti lian dia gemar membaca novel.
"Hem" sahut lian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Between Dreams
Teen Fiction'Between Dreams and Real' Antara mimpi dan nyata,semuanya sama. Kisah seorang gadis bernama Berlian Ramadhani Rahutomo, yang hidup penuh permasalahan dengan masalah cinta seorang Rafael adi setya dan tidak disangka sangka seorang lelaki bernama B...
