part 27 - dream.

9 2 0
                                    


namun untungnya, dosen kelas tersebut baik sekali. ia mengizinkan aine masuk telat tanpa hukuman apapun. dengan alasan bahwa aine adalah pindahan dari indonesia, serta hari pertama di lingkungan baru memang membingungkan.

ya, memang membingungkan.

aine langsung memilih tempat duduk kosong dan mengeluarkan buku teks nya, buku catatan, dan kotak pensil. sangat rapi dan sangat lengkap. ia semangat sekali untuk mendengarkan dan menyimak dosen baik tersebut.

🌻🌻🌻

hari pertama selesai. sebetulnya tidak semua berjalan mulus bagi aine di hari pertamanya, namun ia tidak keberatan. setelah pelajaran pertama aine, dalam pelajaran kedua ia agak telat. dosen pelajaran itu pun tidak menghukum aine, melainkan membuat aine malu sedikit karena setelah aine masuk dosen tersebut menyindir kan hal tentang telat.

menuju pelajarannya yang ketiga, aine masuk tepat waktu. ia juga sempat berkenalan dengan seseorang di sana. orang itu sangat baik, ia memperkenalkan diri, namanya thea. meskipun alasan pertama mereka mulai berkenalan adalah ia ingin meminjam bulpen aine, namun tidak apa, aine berharap mereka bisa lebih dekat kedepannya.

pelajaran ke empat sama dengan yang pertama. aine di ijinkan masuk telat tanpa dipermalukan atau disindir. dan akhir hari datang. hari pertama pun ia sudah mendapatkan tugas yang banyak. selain membuat essai dengan minimal 300 kata, ia juga disuruh untuk mengerjakan soal online yang disediakan oleh dosennya.

aine lalu merencanakan harinya. setelah kerja, ia akan beristirahat selama 15 menit, lalu mencicil essai dan mengerjakan soal. ia akan pulang kerja pukul 8. karena chloe memutuskan untuk membuatnya lebih mudah untuk aine. baik sekali dia.

aine segera menuju kafe tempat kerjanya. membutuhkan waktu sekitar 30 menit jika berjalan dengan kaki. namun kalau ia berjalan cepat, kira-kira 15-20 menit. aine cepat-cepat berjalan ke sana, tidak menyadari lingkungannya karena ia sangat terfokus dalam ponselnya, lebih tepatnya lagi map online.

aine sampai tidak sadar ia bertabrakan dengan seseorang, ia sadar karena ponsel yang dingenggam eratnya tersebut jatuh dari tangannya. ia segera mengambil ponsel itu, sambil mengucapkan maaf bertubi-tubi. orang yang ditabrak pun mengucapkan maaf dan memberikan alasan ia sedang berburu-buru. dilihatnya ke wajah orang yang ditabrak, wajah yang ia kenal. ryan.

(dialog bold dalam bahasa inggris)

"ry-ryan?!" kejut aine.

"aine? kau kuliah di sini juga?" balas ryan, dengan nada serta tampang yang tidak kalah kaget.

"i-iya.."

"jurusan apa? aku jurusan barista." tanya ryan. ia terlihat antusias.

"kedokteran umum."

"wah, engga kaget sih. bisa ketebak dari gedung kau berasal."

"hehe. em, ga nyangka kalau kau kuliah di sini juga." kata aine. tangannya menggaruk tengkuk yang tidak gatal.

"kutebak, pasti jurusan barista agar paham kalau diwariskan nanti kan??" ucap aine yang mulai bersemangat.

"iya dong! harus siap 100 persen! nanti biar fully-skilled!"

"yeee ambisius banget sih!"

sunflowers.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang