Flower 14

397 31 11
                                    

June sampai dirumah setelah 1 jam terjebak macet dijalan pulang tadi

June mendudukkan dirinya di kamar dan menatap koper koper yang sudah ia tata hari lalu untuk berlibur

"Hah....."

June membuang nafas kasar lalu membuka koper tadi dan kembali mengeluarkan barang barangnya

Saat tengah sibuk dengan pekerjaannya menata pakaian, ponsel june berdering

June beranjak untuk mengambil ponselnya dan melihat nomor penghubung

"Nomor tidak dikenal"

Tertera di layar ponsel june nomor yang menghubunginya, june mengangkat panggilan tanpa ragu

"Halo"

"Halo, apa ini june?" Tanya orang disebrang panggilan

"Ah..ne ini siapa?"

"Em...aku hanbin"

Mata june membulat mendengar ucapan penelepon yang ternyata hanbin, ia bingung darimana hanbin mendapat nomornya

"Eoh ada ap-

"Aish sudahlah jangan bertele-tele aku ingin bertanya apa hubunganmu dengan tuan Jiwon"

"Cepat jawab......jika kau tidak ada hubungan apapun tolong tinggalkan dia, biarkan dia bersamaku jangan mengganggu!"

*Tut.....

Ponsel dimatikan secara sepihak oleh hanbin

June tak percaya ini, sekarang ia tau jika hanbin akan berusaha mengambil jiwonnya

Junepun tak tau apakah Jiwon akan memilihnya atau hanbin, mungkin saja hanbin karena sikapnya saja sudah berubah kepada june

"Hah......aku lelah" ucap june

June sudah berjanji pada dirinya sendiri tidak akan menangis ataupun memikirkan hal hal semacam ini

June kembali beranjak menata barang barangnya kembali.

































Sementara dirumah sakit Jiwon sendirian, menatap kearah jendela dengan sendu..
Ia bingung harus apa sekarang, ia mencintai june tapi juga hanbin yang telah menyatakan perasaan padanya..

hanbin menyatakan perasaannya pada Jiwon saat menjenguk kemarin....namun ia tak bisa menolak ia tak mau menyakiti hanbin yang sudah sangat setia menemaninya

"Hah.....aku harus bagaimana" ujar Jiwon frustasi

Saat Jiwon tengah sibuk dengan pikirannya tiba tiba ia mendengar ketukan pintu

Cklek

"Jiwonniee" ujarnya senang

Ya itu hanbin.....
Jiwon tersenyum melihat hanbin yang datang menjenguknya lagi ia sedikit melupakan masalahnya sekarang

"Hanbin-ah ada apa kemari"

"Aish apa kau tak boleh kemari hm.......aku kan mau menjenguk calon kekasihku"

"Haha kau bisa saja"

"Kapan kau pulang?" Tanya hanbin

"Besok, june akan menjemputku"

"Cih, june lagi june lagi" hanbin mendesis tak suka

"Memang kenapa hm"

"Aish kenapa si dengan si june itu, kenapa kau selalu bersamanya" kesal hanbin

FLOWER (bobjun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang