Flower 21

350 27 5
                                    

Pagi ini Jiwon bangun lebih awal, ia memang sudah berniat untuk bangun lebih dulu daripada june, Jiwon pergi ke dapur untuk memasak sarapan karena ia tak tega melihat june kecapean

Jam menunjukkan pukul 8.30, Jiwon pergi membangunkan june dan juga junwo

"Junnnnn"
"Juneyaa.... sayang ... bangun." Panggil Jiwon lembut

"Eunghhh hyungg, jam berapa?"

"Jam sembilan Jun....ayo bangun dulu"

"Iya Hyung june bangun"

"Hyung tolong jagain junwo dulu ya ....june mau mandi" lanjut june

"Em...araseoo"

Jiwon menemani junwo di kamarnya menunggu june mandi dan bersiap

Setelah selesai mandi dan bersiap june pergi kemeja makan untuk sarapan bersama Jiwon yang menggendong junwo

"Hyung....kau yang memasak?" Tanya june

"Eoh....iya Jun....maaf jika tidak enak"

"Aniyaa...ini enak hyung"

"Benarkah...huh.... syukurlah, semoga kau tidak sakit perut ya junn hehe"

"Kau ini hyung....tidak mungkin june sakit perut" kekeh june

Ditengah kekehan mereka berdua tiba tiba junwo menangis

"Eoh anak appa bangun ya...pasti karena appa berisik ...maafkan appa ya...."ucap Jiwon sambil menggendong junwo

"Aish kalian menggemaskan" ucap june

"Jun.... sepertinya junwo haus"

"Em....june buatin susu dulu ya hyung"

"Arasoo hati hati"

"Iyaaa hyungg"

Jiwon menggendong dan mengecupi pipi junwo yang masih menangis, hingga tangisannya makin kencang karena ciuman Jiwon yang memburu

"Yak! Hyung jangan begitu! Pantas saja dari tadi junwo tidak mau diam!" Omel june sambil mengambil junwo dari gendongan Jiwon

"Aish Jun.....kenapa di ambil.....Hyung kan masih mau gendong"

"Sudah, Hyung diam jangan usil nanti junwo tidak mau tidur"

"Tapi Hyung gemas sayaangg"

"Gemas apanya, dia sampe nangis begitu, udahlah Hyung june mau ke kamar....."

"Mau apa ?"

"Tidurin junwo lah....mau apa lagi..."

"Ya kan mungkin aja mau tidurin Jiwon juga" goda Jiwon yang mendapat lirikan sinis june

"Tidak ada ya! Kemarin kan udah!"

"Hehe iya iyaaa Hyung bercanda doang"

"Yaudah june masuk ya"

"Iyaaaaa"

























































Sementara itu Jiwon pergi ke ruang kerjanya untuk membereskan beberapa pekerjaan

Sekitar 2 jam Jiwon berada diruang kerjanya, bergelut dengan berkas berkas dan juga laptop

Tiba tiba saja Jiwon mendengar teriakan june dari kamar mandi

Jiwon bergegas bangkit dan berlari menuju suara june dan melihat june yang sudah bersimbah darah...

FLOWER (bobjun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang