7

6.3K 600 97
                                    





"Hyung!"

"Ada apa Haechan?"

"Hm aku hanya khawatir, aku tadi melihat hyung berlari tergesa-gesa jadi aku mengikuti hyung"

"Hm aku tidak apa-apa"

"Memangnya kenapa hyung berlarian seperti tadi?"

"Hyung mencari seseorang"

"Siapa?"

"Mark"

"Ah murid baru itu? Dia sekelas dengan ku hyung, kau mengenalinya?"

"Apa kau melihatnya?"

"Aku tadi melihatnya ke arah atap sekolah hyung"

"Oh makasih"

Taeyong berlari ke arah atap sekolah, ia melewati murid-murid yang berjalan di koridor dan sesekali meminta maaf karena menabrak mereka.

Brak...

Taeyong terjatuh tersungkur, tangannya sangat sakit karena menahan bebannya. Sedangkan yang ia tabrak malah mengulurkan tangannya untuk membantu Taeyong.

"Ah maafkan aku" ucap taeyong yang masih membersihkan pakaiannya

"Tidak apa-apa hyung"

Tunggu..  Taeyong sangat kenal suara itu, Taeyong berdiri dan menatap lelaki yang mengulurkan tangannya. Taeyong menangis, memeluknya melepas kerinduan yang selama ini ia rasakan.

"Hyung jangan menangis, kenapa kau menangis hyung"

"Bodoh aku merindukanmu, kau bilang akan menemuiku, tapi kau hanya memberikan makanan dan tanpa menampakkan muka mu di hadapan ku"

"Aku hanya ingin memberi kejutan untuk hyung, karena aku bersekolah di sini bersama hyung"

"Aku membencimu" Taeyong masih memeluk Mark erat, ia menangis di bahu mark.

"Aku mencin eh aku menyayangimu hyung" Mark mengelus punggung Taeyong untuk menenangkannya.

Dari jauh ada yang melihat Taeyong dan Mark sedang berpelukan, ia merasakan sesak di dadanya. Ia pergi meninggalkan Taeyong dan Mark menuju ke kelasnya.

"Kenapa kau berlari tadi Jae?" -Yuta

"Tidak aku hanya kebelet"

"Hah aku kira kenapa"

"Hmm permisi apa kalian ada yang melihat Taeyong?" tanya Ten ke Jaehyun dan temannya.

"Aku melihatnya sedang berpelukan dengan anak murid di dekat tangga ke arah atap" jawab Jaehyun datar.

"Baiklah terimakasih"

Ten,Winwin,dan Jungwoo pergi ke arah atap. Mereka sedari tadi mencari-cari Taeyong dan berkeliling sekolah. Mereka sangat mengkhawatirkan Taeyong.

"Kau yakin tadi kebelet?" tanya Jhonny tidak percaya.

"Ya" jawab Jaehyun yang fokus dengan ponselnya, Jhonny hanya mengangguk, padahal ia tau kalau Jaehyun pasti sedang mengejar Taeyong.

Jaehyun terdiam dan masih mengingat apa yang ia lihat tadi, mengapa Taeyong memeluk anak baru itu?, mengapa mereka saling memeluk dan saling menenagkan? Apa ia orang yang dirindukan Taeyong? Dan Jaehyun merasa familiar dengan wajahnya.

Disi lain Winwin,Ten,dan Jungwoo masih mencari Taeyong. Mereka berlari ke arah atap. Saat dekat dari tangga mereka melihat Taeyong sedang berbincang dengan lelaki yang belum pernah mereka lihat. Terlihat Taeyong sangat bahagia. Mereka menghampiri Taeyong dan lelaki itu.

𝑨𝒏𝒈𝒆𝒍 𝒐𝒇 𝑫𝒆𝒂𝒕𝒉 [Jaeyong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang