Kamado tanjiro POV
Flashback on :Pagi ini aku masih tetap berlatih di gunung sagiri seperti biasanya. Rintangannya pun semakin hari semakin sulit saja seakan-akan ingin membunuhku. Tapi jika kemampuanku hanya segini saja aku tidak akan pernah bisa membuat nezuko kembali menjadi manusia. Maka dari itu aku harus secepatnya menjadi lebih kuat. Baiklah, sekarang waktunya melatih pernafasanku. Aku akan mencari tempat yang nyaman untuk melakukanya.
Yosh! Aku sampai di dekat air terjun. Hmm... tempat ini cukup nyaman mengingat aku pernah diceburkan disini (awokawok adegan fav nya author di animenya :V//curhat) Akupun melihat pemandangan disekitar air terjun yang menyejukkan dan bersiap memulai latihanku tapi kegiatanku terhenti ketika aku melihat ada sesosok manusia yang mengapung di sungai dekat air terjun. Tanpa pikir panjang akupun melompat kedalam sungai dan menyelamatkannya.
"Hah hah.. ternyata dia adalah seorang wanita rupanya."
Terlintas banyak hal di pikiranku saat ini. Apa yang sudah terjadi padanya?? Bagaimana bisa dia sampai disini?? Kenapa pakaianya sangat minimalis?? Darimana asalnya?? Hah... sudahlah itu bisa aku tanyakan nanti saat ini yang terpenting aku harus memastikan apakah dia masih hidup.
"Huft... syukurlah ternyata dia masih hidup ."
Aku berusaha membangunkanya dengan cara mengguncangkan tubuhnya dan sesekali menepuk pipinya pelan.
Flashback off
"Kamado-kun. Tampar aku"
"...eh?? EEEEHHHH!!!???"
Sekarang disinilah aku, berada dalam paksaan seorang wanita untuk memukul dirinya sendiri. Ya tentu saja aku tidak bisa melakukanya, dia pasti akan merasa kesakitan kalau aku memukulnya. Aplagi dia seseorang yang tidak bersalah dan aku merasa dia tidak akan berniat untuk melakukan suatu kejahatan. Tentu saja aku tidak bisa memukulnya tanpa alasan.
"MANA MUNGKIN SAYA BISA MENAMPAR ANDA!! Haaaah.....sebaiknya anda menenangkan diri anda. Saya akan membawa anda ke hadapan guru saya. Pakaian anda basah dan harus segera diganti. Kalau tidak nanti anda bisa sakit nantinya."
"Aku tidak akan kemanapun sebelum kau menamparku titik."
Ah dia mempoutkan bibirnya, apa dia ngambek padaku?? Apa salahku?? Dan lagi, Apa-apaan gadis ini?? Kenapa dia ingin aku menamparnya?? Aku benar-benar bingung dibuatnya.
"E-eto.... kenapa anda ingin saya menampar anda??" Akhirnya akupun menanyakanya
"Aku... sebenarnya hanya ingin memastikan apakah ini Benar-benar nyata atau tidak. Pokoknya kalau kau tidak mau menamparku setidaknya buat aku merasakan sakit agar aku yakin ini bukanlah mimpi. Kalau kau tidak mau aku tidak akan pergi selangkahpun dari sini !!"
Hah?? Gimana gimana?? Mimpi?? Dia ini ngomong apa sih?? Aku benar-benar tidak mengerti ! Aku baru tau kalau ada seorang wanita yang modelnya begini. Walau wajahnya sangat cantik tapi kelakuanya sangat membingungkan. Tapi kalau aku tidak mengikuti permintaanya dia pasti akan sakit karena hawa gunung ini lumayan dingin apalagi sekarang mendekati musim dingin dan ditambah lagi pakaiannya basah. Huft..... pokoknya aku harus melakukan sesuatu. Tapi apa ya? Kurasa aku akan mencoba sesuatu.
Aku perlahan mencubit pipi wanita ini dengan kedua tanganku.
"Aaaargh!!! Itaiii !! Yayaya sudah cukup! Lepaskan!!"
Akupun melepaskan tanganku dari pipinya
"Bagaimana?? Sudah percaya kalau ini bukan mimpi??"
Dia hanya menjawab pertanyaanku dengan raut wajah menunduk dan disertai anggukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
(Y/N) DI KIMETSU NO YAIBA : YANG BENAR SAJA!! [Slow Up]
FanfictionSiswi SMA kelas 12 bernama (Y/N) adalah seorang wibu yang berusaha menghilangkan kewibuanya dan memutuskan untuk menjalani kehidupan normal seperti anak muda pada umumnya. Namun....kejadian pada hari itu benar-benar mengubah hidupnya " Masuk ke dun...