Gangster at School [Telah Terbit]

Gangster At School|04

Pukul 06.40 pagi

Ceklek

"WOY DEK BANGUN!!!"teriak Vero dengan langkah yang tergesa-gesa.

"Loh kok lo pada udah bangun ?"tanya Vero.

"Bukan bangun lebih tepatnya kita begadang, lo gak liat apa mata kita udah kayak mata panda"balas Alexa sembari menguap.

"Dengerin ya Alexa adik ku yang lucu tapi bandel kenapa lo begadang udah tau besok sekolah!!!"geram Vero.

"Mirror woy!! Lo aja yang gak begadang telat mulu, kita tuh gak ada bedanya goblok!!!"balas Alexa yang lagi lagi menguap karena mengantuk begitu juga dengan Zia dkk.

"Lagian gue begadang gara gara bias comeback makanya gue streaming sampe pagi tuh lo liat handphone, laptop, tablet, komputer semuanya buat streaming"jelas Alexa panjang lebar kemudian diangguki oleh Zia dkk.

Vero yang melihat itu hanya bisa geleng-geleng kepala sepertinya adiknya itu sudah gila."Terserah lo dek yang penting sekarang lo bangun terus berangkat sekolah"Vero keluar dari kamar adiknya, sementara para gadis gadis itu segera masuk kedalam kamar mandi secara bergantian.

Setelah siap dengan penampilannya Alexa dkk segera turun kebawah. Alexa melirik kearah meja makan tidak ada Vero di sana sepertinya ia sudah berangkat. Mereka semua masuk kedalam mobil, kali ini bukan Alexa yang mengendarai melainkan Zia. Ia memasang earphone lalu menutup kedua matanya ia benar benar mengantuk sekarang.

Zia melirik kearah kaca spion."kayaknya ada yang ngikutin kita"ucap Zia menarik perhatian Zelin dan Aileen yang segera mengikuti arah pandang Zia, kecuali Alexa yang tertidur pulas di belakang.

"Mobil sedan warna hitam"kata Zelin yang diangguki Zia.

"Kenapa mobil itu ngikutin kita ?"tanya Aileen.

"Gue juga gak tau"balas Zia.

Zia memutar setirnya mencari jalan lain yang sedikit sepi lalu menambah kecepatannya. Ia kembali melirik kearah kaca spion ternyata mobil sedan berwarna hitam itu juga menambah kecepatannya.

Dor!

"Shit!"umpat Zia saat ban mobilnya tertembak.

"Alexa bangun!!!"Aileen mengguncangkan tubuhnya membuat gadis itu mau tak mau membuka matanya.

"Apa sih Len ?"ia melepaskan earphone nya.

Ia segera mengajak Alexa keluar dari mobil begitu juga dengan Zia dan Zelin bahkan sekarang mereka sudah berlari dengan tangan Aileen yang menggandeng Alexa. Sementara Alexa masih bergulat dengan pikirannya sebenarnya ada apa ini.

Mereka terus berlari sampai berhenti di sebuah warung dekat sekolah. Alexa menatap sekelompok lelaki yang tengah berbincang bincang, para lelaki yang pernah menghadangnya saat hari pertama masuk sekolah.

"Sebenernya kenapa sih ?!"tanya Alexa dengan nafas yang tersengal-sengal.

"Ada yang ngikutin kita"balas Zia.

"Mendingan lo pada ke warung, tunggu gue di sana"setelah mengatakan itu Alexa berdiri tepat didepan mobil sedan berwarna hitam, sementara Zia segera menggiring teman temannya menuju warung walaupun sebenarnya ia tak yakin dengan meninggalkan Alexa sendirian.

"Rame banget"batin Zia saat melihat BLACK WOLF tengah berkumpul di sana.

"Gue takut Alexa kenapa-napa"ucap Aileen dengan mata yang berkaca-kaca, memang diantara mereka Aileen lah yang paling cengeng dan Zia lah yang paling dewasa.

"Lo tau kan Alexa siapa dia bisa jaga dirinya sendiri"kata Zia yang berusaha menenangkan sahabatnya walaupun ia sendiri juga menghawatirkan Alexa.

"Eh itu kan Zia dkk"tunjuk Revan membuat semua anggota BLACK WOLF menoleh kearahnya.