disappointed

28 2 0
                                    


Setelah mendengar semuanya dari Leny dan yang lain,Wendy dengan amarah sangat besar itu mengahimpiri rumahnya yang sebelumnya ia beli dan ia tempatkan sebelum menikah dengan dio,Dio sendiri hanya pasrah mau bagaimana pun yang di lakukan Dio tak akan mempan untuk Wendy

Satu dobrakan pintu rumah Wendy,lalu ia masuk ke dalam tanpa memikirkan yang lain
Lalu ia membuka pintu kamar Alex "ALEX" yang di panggil namanya menoleh dan kaget dengan kehadiran ibu angkatnya
"Apa kamu tau kedatang saya ke sini itu ngapain?" Alex menggeleng kepala

"saya udah tau semuanya Alex,saya kecewa sama kamu!
Kamu tau kan maksud saya kasih yang ke kamu sebesar 10juta dolar itu buat apa!" Semua orang yang di dalam rumah Wendy datang ke kamar Alex yang di dalamnya hanya Wendy dan Alex

What Wendy crying? Tidak usah di tanya lagi,wajah Wendy sudah memerah dan air matanya menetes

"Kenapa kamu ngelakuin ini?kamu takut kamu ga bakal punya temen lagi? Kamu Takut kalo kamu berbagi uang itu kamu bakal dapet sedikit? Iya! Mami tuh kurang apa sih sama kamu Lex?"
Amarah Wendy semakin menjadi jadi,Alex tak tau harus apa

Alex hanya menunduk,saat Wendy ingini menamparnya ada rasa kasihan yang di timbulkan oleh sang ibu,Wendy menahan emosi nya dengan memukul dada Alex sambil menangis sesegukan

Iya Alex tau pasti Wendy kecewa banget sama dirinya,Alex menahan tangan Wendy dengan cepat Wendy hempaskan lalu ia pergi ke kamarnya sendiri dan menutup pintu nya rapat rapat

Dio?ia sudah menghajar Alex yang sudah kurang ajar dengan istrinya,Wendy rugi banyak

"Dio udah dio" halang nyonya song,anak anak yang lain hanya diam,ia tak berani untuk bicara ketika Dio sudah marah

"Do you want to go or call the police?tanya Dio yang memandang Alex yang kini sudah babak belur,dio menghempaskan Alex ke tembok

Dio pergi ke kamar Wendy,Wendy kini sedang menangis sambil tiduran di kasur,Dio sudah beberapa kali mengetuk pintu nya tapi Wendy tak merespon nya sama sekali

"Wendy-ssi"

Does God predestine Wendy like this? Ayo lah Wendy, seharusnya kau jangan terlalu baik dengan mereka,mereka hanya memanfaatkan ku saja...

Hmm..tidak,Wendy tak pernah berfikir seperti itu,yang ia Fikir jika ia berbuat baik pasti Tuhan membalasnya berlipat ganda

***

Kini dua sejoli sedang berhadapan di meja makan yang di penuhi lilin, minuman dan makanan

Karena semakin lama semakin menimbulkan rasa sayang dan cinta dari Suho dan Irene

Ah mereka, seperti nya sudah tidak usah di tanya lagi,mereka adalah pasangan yang di tunggu wendy

"Jadi,apa rencana mu?"Suho menatap Irene dengan lekat dan dalam

" Irene-ssi, maaf sebelumnya jika ini terlalu cepat,tapi sepertinya aku menyukai dirimu karena kepribadian mu"

Irene tersenyum simpul,saat Suho mengatakan itu ke dirinya,menurut irene sangat lucu

"Lalu?"
Di lihat dari raut wajah Suho yang malu malu saat mengungkapkan perasaannya,Irene tertawa kecil

"Hei,muka mu lucu sekali Suho hahaha" Suho malu sendiri saat Irene mentertawakan kan

"Astaga,sudah lah" Suho pundung,Irene berhenti tertawa lalu ia pegang tangan besar suho

" Setelah kau ungkapkan itu apa kau akan menikahi ku" Suho Mengangguk dengan percaya dirinya,Irene hanya tersenyum geli

" Oke oke"

"Ya aku menerimanya" sontak wajah Suho memerah dan keringet dingin,baru pertama kali ini Suho di terima sama wanita

Good luck suho, semoga nanti sampe kakek nenek

***

Jhonny sudah kembali ke Korea, sebenernya tidak boleh,karena jisa masih kecil

Tapi mau di apakan lagi? Jhonny seperti menguasai bandara itu,jadi ia dengan santainya membawa jisa pulang ke Korea

Kini sang istri dari Jhonny sedang memandikan jisa, sedangkan Jhonny mempersiapkan baju untuk jisa

" Sayang,nanti aku aja yang pakein bajunya,kamu masak aja buat aku" yuqi jawab dengan anggukan

Setelah selesai mandiin jisa,yuqi menggendong jisa lalu ia bawa ke kasur

"Hati hati ya" yuqi meninggalkan Jhonny yang sedang mengeringkan badan jisa
Lalu ia pakaikan baju khas girls pink semua dari dalamannya hingga bajunya

Sedangkan yuqi sedang sibuk oleh alat masaknya,tuan Janson sendiri sedang menikmati keindahan dunia di lanjut usia

"Hai mommy" suara Jhonny yang menirukan suara anak bayi,sontak yuqi menoleh dan tertawa

Jhonny menggendong jisa ke dapur,untuk menemani yuqi masak,dan duduk di kursi makan sambil mengajak jisa berbicara

"Oh iya shuhua mau Dateng kesini" ucap yuqi sambil fokus masa," untuk apa?"

" Ia mendapat tukar pelajaran di sekolah nya,apa boleh nanti dia tinggal Disini?" Jhonny mengangguk," tentu rumah ku rumah mu juga"

"Tapi dia bersama temannya ke sini,lelaki apa boleh?"

"Boleh,tapi jangan macam-macam,nanti aku lagi yang tanggung jawab"

Yuqi hanya tertawa mendengar itu,lalu ia lanjut masaknya
Setelah selesai,yuqi hidangkan
Di meja makan,lalu yuqi menggendong jisa dari Jhonny

"Kau makan dulu saja,aku mau ajak jisa jalan jalan"
Jhonny mengangguk,yuqi pergi ke halaman depan rumah nya untuk jalan jalan

"Jisa,eomma janji bakal membesarkan jisa"

***

Next part sorry banget cuma sedikit di part ini

Sangat mager sekali yaa temen"

STRONG WOMAN ✓[End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang