Heart Beat [SELESAI]

24. Akhirnya

Akuu dataaaang

Yuhu

Ayo bacaa

Lagi

Maaf nunggu

Aku bohong

Tapi bener

Happy reading!!!!!

"SAH"

Akhirnya SAH

Itu merupakan kata yang membuat Aca tersenyum lebar saat ijab qobul selesai. Begitu mewahnya hiasan pernikahan mereka.

Melakukan akad di luar ruangan dengan lapangan hijau yang di hiasi oleh pernak-pernik lampu dan balon.

Nuansa putih dan krim menghiasi dekorasi, tidak khayal para tamu sangat nyaman dan tentunya bahagia saat melihat Aca dan Rexa menikah tepat tanggal 20 - 02 - 2020.  Tanggal yang cantik dan mudah di ingat.

Rexa begitu tegang sebelum ijab qobul dilakukan. Tapi, setelah selesai akhirnya ketegangan itu hilang. Kini, Rexa resmi menjadi suami Aca. Dan begitu pula Aca yang resmi menjadi istri Rexa.

Tidak pernah terbayangkan dalam pikiran Aca nasibnya akan seperti ini. Nasib yang beruntung dan membahagiakan.

Rexa berdoa dengan tanpa sengaja tetesan air mata menetes di pipinya dan langsung di usapnya oleh Rexa. Rexa merasakan kehidupan yang baru dan menjadi imam sekaligus pemimpin rumah tangga.

Rexa yang memakai pakaian putih dengan lilitan kain di pinggangnya berwarna krim yang menambah kesan tampan dan berwibawa.

Dirga dan Lista akhirnya mempunyai menantu cantik, baik, dan selalu sayang dengan keluarga.

Mereka menyunggingkan senyuman tatkala melihat Aca yang berjalan menunduk digandeng oleh Sinta. Aca begitu cantik, polesan make up yang digunakan terlihat menawan.

Rexa pangling melihat penampilan Aca sekarang. Ukiran senyum tercetak di bibir Rexa menyambut kedatangan istri tercinta.

Rexa berdiri sambil berkata "Aca" tanpa suara. Begitu kagumnya Rexa dengan kecantikan yang terpancar dari wajah Aca.

Aca merasakan jantungnya berdetak kencang saat para tamu undangan berbisik dan memujinya. Aca tidak lepas dari senyuman berusaha tidak menampilkan kegugupannya.

Umurnya yang kini sudah menginjak 19 tahun sudah menjadi istri seorang Dokter.

"Aca cantik banget yah"

"Dia waktu kecil ompong, sekarang jadi cantik kayak bidadari turun dari khayangan"

"Jadi pengen punya menantu dokter. Ganteng lagi"

"Aca beruntung"

Aca perlahan di dudukan di kursi lalu tersenyum manis ke arah Rexa yang tengah tersenyum juga. Perlahan Aca meraih tangan Rexa lalu menciumnya sebagai pertanda menghormati.

Sontak saja itu membuat para tamu berteriak histeris menyaksikan itu. Apalagi saat Rexa memakaikan cincin pernikahannya kepada Aca dan sebaliknya.

Saat moment Rexa mencium kening Aca itu membuat suara teriakan kecil menjadi panduan suara yang sangat kompak dan bernada:v

Bayangkan saja bagaimana kondisinya oke

Aca tertawa saat Rexa menitikkan air matanya "Ko Kakak nangis sih?" Aca menghapus air matanya yang disaksikan oleh banyak orang.