10🌵Paradigma Seorang Dosen Muda

3.6K 522 52
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم

This is part of their story
-- happy reading --

stay safe stay home
#dirumahaja

🥢👣

TIDAK peduli untuk yang keberapa kali, seremonial wisuda memanglah sesuatu yang begitu dinanti oleh setiap mahasiswa yang telah menutup masa studinya.

Begitupun dengan Bhatari Ratimaya, kelulusannya kali ini adalah keberkahan yang ļuar biasa. Karena selain mendapatkan tambahan gelar baru di belakang namanya seminggu sebelum ini Aya dinyatakan telah lolos dari beberapa tahap ujian dan segera akan mengikuti CPNS sebagai seorang dosen.

Luar biasa, rezeki yang tidak pernah dinyana darimana datangnya. Jika Allah telah berkehendak semuanya menjadi mudah.

Kepulangan ke kampungnya juga merupakan hal yang begitu ditunggu oleh kedua orang tuanya. Meski tanpa dikatakan, Aya tahu bahwa keduanya sangat membanggakan dirinya. Terlihat dari raut muka dan senyum bahagia kedua orang tuanya.

Allah, beginikah indahnya memiliki karunia orang tua yang masih utuh. Hingga sebesar apapun kita, cinta dan kasih sayang mereka tidak pernah luntur.

Dua tahun dan tiga bulan, lebih tepatnya Aya menyelesaikan semuanya dengan sangat sempurna. Dan kepulangannya kali ini namanya menjadi Bhatari Ratimaya, M. Acc.

"Waduh Pak Adhi, bahagia ya Pak rasanya. Baru kemarin Dik Gita berangkat untuk kuliah. Sekarang Mbak Aya sudah kembali dengan gelar baru ditambah lagi langsung diterima menjadi dosen dan mengajar di universitasnya dulu di Malang." sapa salah seorang warga yang datang untuk memberikan ucapan selamat.

Begitulah kehidupan di desa, tanpa ada undangan pun ketika tetangga merasakan bahagia mereka akan saling bersilaturahim hanya sekedar memberikan ucapan selamat. Sayangnya, kegiatan positif itu kadang menjadi ajang untuk nyinyiran lambe-lambe turah yang sepertinya tidak akan putus membuat bahan biasa menjadi gosip wow yang terkadang justru menyakiti orang yang mereka bicarakan.

"Alah, biasa to sebenarnya jadi rahasia umum juga kalau pegawai negeri itu bisa karena ada uang pelumas, uang pangkal atau pelicin. Jaman seperti sekarang rasanya haram saja kita bisa masuk jadi pegawai negeri tanpa hal itu." kata salah seorang dari mereka sambil berbisik pada orang di sebelahnya.

Racun tetaplah racun, diperbaiki seperti apapun jika itu sudah menjadi wataknya akan sangat sulit.

Basagita Arindana memang baru saja berangkat untuk menimba ilmu yang diinginkan ke Kota Pahlawan. Ini menandakan bahwa tidak mungkin dia bisa pulang setiap minggu sekali karena memang berbeda daerah dan kegiatannya sebagai seorang mahasiswa baru pasti akan jauh lebih banyak. Mulai dari pengenalan kampus, ospek berbagai lini, penyesuaian studi di universitas dengan jamannya pada waktu kuliah. Sepertinya masih banyak lagi yang tidak terinci dengan jelas. Dan tentu saja capek adalah alasan bagi Gita untuk memutuskan tinggal sementara di kamar kostnya saat weekend datang.

Adhi berpikir cukup realistis, kedua putrinya akan memperoleh jalan hidupnya masing-masing. Jika Aya memilih jalur ekonomi dan akuntansi sebagai masa depannya, dia pun berpasrah saat Gita memilih psikologi sebagai ilmu terapan yang mungkin akan menjadi pintu untuknya melangkah mengikuti jejak kakaknya.

Bukan berarti Adhi memaksa kedua putrinya menjadi tenaga pengajar sepertinya, istri dan juga Aya yang memilih di jalur kesamaan meski mereka berbeda lini.

BERHENTI di KAMU [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang