LITTLE MAN'S SECRET [END]✔

4

°'Little Man's Secret'°

Angin malam yang sejuk sesudah hujan sore ini membuat siapapun yang akan merasakan nya merasa tenang juga nyaman; Jaehyun pria itu sedang ikut menatap bulan dan bintang yang sedang memancarkan cahaya nya malam ini,entah kenapa hatinya begitu merasa sakit kala melihat ciptaan tuhan yang begitu sangat indah dimata orang-orang. Bukan kenapa ia melihat bulan juga bintang,ia hanya ingin melihat nya seraya membayangi sesosok orang yang ia suka dan membayangkan bahwa bintang itulah dirinya.

Tersenyum bodoh hingga menampakan kedua titik cacat nya membuat ia merasa semakin tersakiti,entahlah ia terlalu mendalami semua ini tapi hati nya tak pernah bisa berbohong dengan perasaan yang ada bahwa ia tengah menangis kala sering melihat nya selalu mengeluarkan air mata berhaganya entah karna siapa.

"Kau kenapa Lee? Mengapa kau sering mengeluarkan air matamu hm?. Apa yang terjadi dengan hidupmu sebenarnya?." Terisak kecil karna tak kuasa menahan pedih dihati seraya menatap langit gelap yang entah kapan bisa membuatnya menangis seperti ini.

Bulir bening keluar tanpa seizin sang empu membuatnya mengusap kasar,"Kenapa kau selalu menangis dalam diam? Apakah hidupmu sepedih ini? JAWAB AKU!!." Berteriak kencang seakan sedang berbicara dengan seseorang yang nyata,ia hanya ingin mengeluarkan unek-unek yang sudah ingin ia tanyaka kepada nya,tapi mempertanyakan hal yang tadi akan membuat nya merasa sakit hati mungkin.

👀👀

Sweater tebal berwarna ungu yang dipakai oleh seseorang kini sedang berdiri di atas balkon kamarnya,menatap keatas langit yang gelap dan akan bercahaya karna bulan juga bintang terbentang disana memperindah segalanya.

"Kali ini aku tak ingin menangis lagi,sudah cukup ku merasakan nya." Bicara seolah tak ingin menangis dan ingin merasa tegar itu semua hanyalah kebohongan semata,agar orang-orang yang melihatnya selalu menganggap bahwa ia baik-baik saja tapi ternyata ia adalah manusia yang sangat pintar bersandiwara atas kepedihan hidupnya. Tersenyum seraya memperlihatkan gigi rata nya kepada semua orang,menyapa dan tertawa lepas kepada siapa saja yang ia temui; Itu semua ia lakukan demi kebaikan dirinya sendiri.

Kadang orang yang selalu tertawa diluar adalah sedang menutupi kekecewaan dalam hidup nya. Hebat bukan?.

"Aku ingin semuanya akan baik-baik saja ya tuhan. Tapi mengapa makin kesana semakin menyakitkan?." Mengusap pipi dengan telapak tangan yang mungil.

Flashback

Taeyong kecil sedang menunggu kabar dari kedua orang tuanya,ia sudah bilang bahwa di sekolah nya akan mengadakan rapat orang tua murid atau wali. Hari ini adalah pembagian rapot untuk nya,ia akan menunjukan kepada sang orang tua bahwa ia bisa mendapat juara kelas.

Ia duduk di kursi taman sekolahnya,menengok kanan kiri untul mencari kedua orang tuanya sambil gelagat gelisah bahwa mereka tidak akan datang.

"Ibu,Ayah kalian kapan datang? Yongie bosan." Mengigiti kuku adalah kebiasaan nya jika sedang banyak pikiran. Oh tidak,ia masih kecil tapi banyak pikiran seperti ini?.

Tetiba saja suara seorang guru dari kelasnya memanggil Lee Taeyong untuk masuk kedalam dan mengambil rapot.

"Lee Taeyong!."

Mendengar namanya dipanggil oleh guru kelas nya,ia bergegas masuk.

"Iya bu,rapot saya mana?."

"Kau ini! Orang tuamu dulu suruh kesini tuan Lee! Tahun kemarin kau tak melunasi pembayaran dan tahun sekarang kau tidak melunasi nya juga? Kemana orang tuamu hey!."

Menunduk dalam menahan rasa malu yang sangat mendalam dan sangat berbekas di hatinya,bagaimana tak malu kalau dibicarakan seperti ini? Masih banyak siswa dan sisiwi didalam kelas yang menunggu giliran untuk bagi rapot,banyak juga disamping kursi anak-anak itu ditemani orang tua mereka atau wali mereka yang datang.

"Tak usah menangis kau Lee! Ini memang kenyataan nya,apakah orang tuamu sudah tak menganggap mu sebagai anak lagi hm? Hingga kau diasingkan seperti ini?."

"Tidak bu,saya anak kandung mereka." Berusaha mengelak dengan apa yang gurunya bilang tadi.

"Sudahlah,sekarang kau bayar dan lunasi semua pembayaran yang selama ini menunggak! Kau tahu? Kau satu-satu nya murid yang jarang sekali untuk membayar biaya sekolahmu! Apa kau fikir dengan semua ini aku bisa membeli buku dan seragam untuk mu hah?! Selama ini aku sudah sabar membelikan mu buku pelajaran dan seragam sekolah,tapi seenak nya kau tidak membayar hah?!."

Semua pasang mata menatap kearah Taeyong kecil saat itu,malu,sakit hati,marah,emosi mencampuri pikiran Taeyong kecil.

"Aku tahu,kau tak bisa bayar lagi kan? MAKA RAPOT MU TAHUN INI DAN TAHUN KEMARIN MASIH SAYA SITA." Tegas nya.

Ia sesegukan,ia menangis,ia tak bisa menahan ini semua sendiri. Kemana orang tuanya? Bukan kah ia sudah memberi tahu mereka bahwa hari ini akan ada pembagian rapot? Mungkin kah mereka lupa?.

Taeyong kecil berlari menelusuri koridor sekolah nya,ia menangis menahan jeritan yang keluar dari mulut kecil nya. Semua orang yang melihat nya hanya tertawa,ya mereka menertawakan Taeyong kecil waktu itu. Menertawakan dengan suara yang sangat keras,menghina bahwa kedua orang tuanya memang tidak sayang lagi,meledek,diperbuat tidak baik oleh guru sendiri.

Taeyong kecil sudah menerima itu semua sejak dini,ia menahan semua emosi nya menangis tersedu-sedu; Tak ada satu orang pun yang tahu ini semua.

Membuka pintu rooftop sekolah,lalu menutupnya dengan membanting dan menimbulkan suara yang lumayan nyaring. Berlari hingga sampai pada ujung nya,menatap langit yabg cerah bagi orang lain dan langit yang kejam menurutnya.

"AAAAAAAAAAAAA,IBU AYAH KAU DIMANA HIKS,KAU MEMBUATKU KECEWA LAGI HIKS. AKU SUDAH MEMBERIKAN SEMUA YANG TERBAIK BU,YAH. TAPI MENGAPA KALIAN MENYIA NYIAKAN NYA."

Terisak seakan ia telah kehilangan seseorang yang paling disayangi nya,"Mengapa kalian mengulangi nya lagi." Bicara lirih menahan isakan yang akan keluar dalam mulut kecilnya.

Flashback Off

Sekelabat masa lalu yang hampir membuat nya stress akan caci makian,hinaan,bullyan dimasa kecilnya terlewat tanpa disengaja oleh fikiran nya.

"Mengapa itu selalu datang? Itu membuatku merasa ta berguna lagi untuk hidup."

"LEE TAEYONG! MENGAPA BELUM MEMASAK HAH?."

Penderitaan ku akan dimulai. Tersenyum layak nya orang bodoh.

°'Little Man's Secret'°

Votement guys!

Please jangan jadi seaders😖🙇
COBA UNTUK MENGHARGAI KARYA ORANG LAIN.