08 : 24 Hours Say YES

272 24 0
                                    

Hukuman Taehyung berjalan, belum ada 24 jam tetapi Taehyung giat mengeluh. Bagaimana tidak mengeluh, Jungkook membuatnya kewalahan. Manja minta ampun. Dengan diiming-imingi jatah, Taehyung bisa senurut ini. Padahal jika itu bundanya, Taehyung akan terus mengeluh dan menolak. Anak durhaka memang. Mungkin kini istilah bucin akan terpatri di belakang nama Taehyung. Kim Taehyung Bucin.

“Mbul, kali ini mintanya jangan aneh-aneh ya” pinta Taehyung dengan wajah memelas.

Jungkook balik badan, “Loh kapan aku minta aneh-aneh sama kamu kak?

“Perlu aku jelasin?”

“Hehe gak usah, aku tau diri kok” Jungkook tersenyum setelah mengucapkan kata-kata itu. Ia tau betul Taehyung lelah setelah menuruti kemauannya dan Taehyung pun tau ini salah satu hal yang membuat Jungkook bahagia.

Selama berpacaran dengannya, Jungkook tak pernah meminta hal lebih kepada Taehyung. Baru kali ini Jungkook  meminta hal-hal di luar akal, dimulai dari Taehyung yang memandikan Jungkook serta memakaikan pakaiannya juga, meminta meluluri badannya dan berujung Taehyung yang bermain solo, memesankan makanan dengan rasa yang aneh, dan terakhir Jungkook meminta ia membayarkan tagihan Netflix dirumahnya. Padahal selama ini Jungkook sering menginap di apart Taehyung, yang berarti ia bisa menggunakan fasilitas yang ada disini. Tapi lagi-lagi apa yang tidak Taehyung berikan untuk kekasihnya? Seluruh hartanya mungkin akan ia berikan, tidak dengan nyawanya.

Sebuah tepukan dibahu Taehyung pun di dapat, “Kak, bengong mulu. Kamu nyesel ngelakuin ini?”

Taehyung yang tersadar dari lamunannya pun menoleh, “Apasih, gak mbul. Gak ada hal yang aku sesalin selama itu ada kamu”

“IDIH… kumat ya” kata Jungkook. Padahal sebenarnya Jungkook dibuat merona, namun gengsinya lebih tinggi dari harga gulali pasar malam.

Kini yang dilakukan keduanya adalah berbaring menatap atap berdua, saling menggenggam tangan dan enggan melepas. Membayangkan bagaimana indahnya hidup berdua tanpa ada masalah, tapi itu mustahil. Semua yang bernyawa di dunia ini pasti akan menerima masalah, mulai dari masalah kecil hingga masalah besar.

Jungkook menoleh ke arah wajah Taehyung, wajah dengan pahatan sempurna memandang penuh harap ke atap apartemen. Di elusnya rahang Taehyung dengan pelan, Taehyung yang menyadari itupun langsung menatap balik sang pujaan hati.

“Mbul, kamu kenapa?”

Tak ada jawaban, namun elusan di rahangnya semakin memelan. Seiring dengan memelannya elusan itu, wajah Jungkook pun ikut mendekat. Mendekat. Tambah dekat. Sangat dekat. Hembusan nafas Jungkook sudah mulai terasa di depan wajahnya. Dann....

“Kak, ini belum 24 jam. Aku masih bisalah minta ke kamu” bola mata Taehyung membulat seketika setelah mendengar itu.

Sialan. Jungkook ternyata mengerjainya. 

“Kamu—“ tunjuk Taehyung “Gak lucu mbul. Aku kira kamu mau cium aku, udah berharap lebih malah dijatohin”

“Hahaha otakmu sapu dulu kak biar gak kotor. Bilang IYA terus ya sampe tengah malem nanti” setelah mengucapkan itu Jungkook menjulurkan lidahnya dan berlari secepat mungkin, takut jika ia akan tertangkap nanti.

Taehyung yang melihat adegan itupun tersenyum, tak apa jika ia harus menuruti kemauan Jungkook, yang penting Jungkooknya senang. Itu saja.

“KAAKKK….”

“APAAA?!”

“Tali pinggangmu putus tadi..” Jungkook menunjukan kedua sisi dari tali pinggang itu, “Kak maaf, gak sengaja. Aku iseng buat ngiket semua bukumu, tapi berujung putus gini. Kak maaf” lanjut Jungkook dengan wajah memelas.

Taehyung hela nafasnya kasar, Jungkooknya ini aneh sekali. Tapi apa boleh buat, ini 24 hours say YES kan? Jadi yang Taehyung lakukan hanya mengangguk dan tersenyum paksa “Iya. Gak apa apa nanti aku bisa beli lagi”

Wajah Jungkook kembali ceria, ia tersenyum lalu melompat kesenangan dan menghampiri Taehyung, membisikkan sesuatu hal yang tak terduga, “Aku sempet nyobekin selembar bukumu tadi, gak sengaja kak” wajah Taehyung kembali terkejut matanya penuh kecemasan, “But this is 24 hours say yes right?”

Sialan.







---------


Kenapa makin kesini makin gaje banget hiks:(((

Too sweet // Taekook (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang