14. New York Cheesecake

2.1K 375 9
                                    

(Terkadang, kamu sadar akan seseorang ketika sudah kehilangannya)

Pukul tujuh pagi, suasana gerai sudah ramai. Aku menyingkir sedikit ketika tim yang membawa light stand dan main light. Ray sedang mendampingi Cori yang mengadakan briefing sebelum pemotretan dimulai. Asisten Cori memberikan berkas storyboard pada Caramel yang sedang didandani.

"Saudara kembarmu cantik sekali kalau didandani." Aku menoleh menatap Soka yang hari ini mengenakan kemeja putih di atas celana jeans biru gelap.

"Dia memang selalu cantik dan berbakat menjadi model," sahutku menyetujui.

"Aku bertanya-tanya, apakah kamu juga seperti dia kalau didandani dan menjadi model?" Kali ini aku tertawa kecil. Here we go!

"Aku tidak berbakat menjadi model, canggung di depan kamera dan tidak suka menjadi pusat perhatian. Nah! Aku tidak akan pernah menjadi seperti Ara." Soka memutar tubuhnya dengan tatapan terpana mendengarku bicara panjang tentang diri sendiri.

Sebelum aku bisa berkilah, terdengar seruan bahwa persiapan selesai. Soka menepuk bahuku lalu mendekati asisten photographer yang mengamati hasil foto di laptop. Aku sendiri mendekati Mas Bas yang berdiri sambil melipat tangan di dada.

Caramel menghampiri spot pemotretan dan mulai bergaya sesuai dengan arahan photographer. Baju warna pastel terlihat sesuai dengan kulit sawo matangnya. Wajahnya yang lebih tirus daripadaku seakan bersinar.

"Saudaramu luar biasa, La. Saya jadi mau deh lihat kamu jadi model," kata Mas Bas.

"Yah, nanti Mas Bas kecewa. Aku sama sekali nggak bisa bergaya. Nanti mata Mas Bas sakit." Atasanku itu tertawa.

Soka terlihat mengacungkan jempolnya ketika beberapa shoot sudah diambil. Aku baru pertama kali ini melihat Caramel bekerja. Dia terlihat profesional dan bisa mengerti apa yang diinginkan oleh photographer.

Spot berikutnya adalah pemotretan di dapur yang sudah dirapikan. Caramel beranjak untuk mengganti pakaiannya. Soka menginginkan dia memakai seragam chef dari Cheeze Bakehouse. Sekali lagi aku menghela napas saat melihat Caramel keluar.

Jika dalam baju berwarna pastel kembaranku terlihat stunning, kali ini dia terlihat mandiri dan kuat. Aku tidak habis pikir bagaimana pakaian bisa mengubah pandangan orang. Rasa penasaran membuatku mengikuti tim ke arah dapur.

Sesuai dengan storyboard, konsepnya di sini adalah Caramel berperan sebagai chef yang membuat salah satu signature Cheeze Bakehouse, New York Cheesecake. Bagian atas panganan itu, dihiasi dengan buah-buahan segar seperti strawberry, blackberry dan blueberry. Krim keju dalam cheesecake ini memang sangat kuat, itu sebabnya topingnya berupa buah segar yang agak asam untuk mengimbangi rasa gurih krim.

 Krim keju dalam cheesecake ini memang sangat kuat, itu sebabnya topingnya berupa buah segar yang agak asam untuk mengimbangi rasa gurih krim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
A Cheezy Love (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang