Adinata Aileen Caesar

22.8K 977 28
                                    

Salam dari Nata dan Alisha
The  Secret Love

Happy reading

Adinata Aileen Caesar, pemuda tampan dengan sejuta pesona yang kerap disapa Nata. Hidung mancung, bibir tipis, rahang kokoh, rambut kecoklatan dengan tinggi semampai dan otot serta dada bidang yang menggoda iman ini mampu membuat kaum hawa terpekik saat melihatnya.

Di SMA Angkasa dia adalah most wantednya. Sosok badboy karena suka cabut, tawuran serta mengacau ini tak akan mengurangi pesonanya. Meski dicap playboy tetap saja tidak akan ada yang bisa menolaknya.

Nata melangkahkan kakinya memasuki area kantin sekolah ini. Diikuti oleh kedua teman kocaknya. Vino dan Lutfi. Mereka bertiga memang bintangnya SMA Angkasa. Walau bukan dari segi prestasi tetapi mereka tetap membuat sekolah ini populer karena memiliki siswa seperti mereka.

Tatapan memuja selalu mengikuti kemana arah kaki Nata pergi. Sampai kaki itu berhenti di salah satu meja kantin yang di duduki oleh seorang siswi, namanya Naura. Siswi dengan dandanan lebaynya.

Nata mendudukkan dirinya di depan Naura. Naura menampilkan senyumnya.

"Wiih, Nat, lo sekarang sama nih orang," tanya Vino karena memang diantara mantan-mantan Nata belum ada yang seagresif Naura.

"Bukan," jawab Nata santai, sebenarnya dia bukan playboy hanya saja dia tidak akan sombong jika ada cewek cantik yang mendekatinya.

Naura cemberut "Nat, makasih ya udah nyamperin aku."

Nata hanya tersenyum "Kenapa lo nyuruh gue kesini ?"

"Hmm, aku mau minta kita pulang bareng boleh ?"

Nata hanya berdeham. Dia mah santai aja kalau mau nebengin cewek sana sini, udah sering juga.

"Cie, Nat, semua cewek lo iyain aja," ucap Lutfi seembari menunjukkan senyumnya.

"Mereka yang mau, bukan gue," ucap Nata lalu berdiri dari duduknya.

Nata membalikkan badannya, matanya menangkap seorang siswi cantik nan manis yang sedang tertawa di ujung sana dengan teman-temannya.

Siswi itu yang merasa diperhatikan menatap Nata. Mata mereka bertemu, siswi itu memberikan senyum termanisnya buat Nata. Nata juga mengeluarkan senyum tipisnya.

"Nat, woi, buruan elah,ngapain bengong sih lo," gerutu Vino.

Nata mengangguk dan pergi dari sana.

Kakinya membawanya ke arah warung di luar sekolah. Melompat pagar belakang sekolah untuk sampai ke warung itu.

Hal ini sudah biasa mereka lakukan. Anehnya belum ada guru yang tau kalau ada tempat seperti ini di belakang sekolah.

Sesampainya di sana Nata disambut teman-temannya yang lain. Ada yang sudah tamat SMA, ada yang nggak sekolah dan banyak lain ragamnya. Mereka teman-teman Nata kalau mau tawuran. Tenang saja Nata tak seberandalan itu untuk tawuran tiap saat. Dia hanya akan tawuran jika ada yang menyakiti teman-temannya atau satu sekolah dengannya. Lagian orang-orang harus berpikir dua kali untuk melawan Nata dan teman-temannya.

"Mang, bakso sama es teh satu," ucap Nata lalu mengambil duduk di warung itu.

Lutfi dan Vino nampak kaget " Wah parah kita-kita nggak dipesanin," ucap Lutfi.

"Pesan sendiri sana."

Lutfi dan Vino mendengus kesal namun tak urung memesan pesanan mereka.

"Nat, lo beneran sama cabe sekolah ?" Tanya Lutfi setelah mengambil duduk di depan Nata yang sedang main HP.

THE SECRET LOVE (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang