"Oke perkenalkan nama saya Anata Rifaldi Dewangga dari kelas 12 IPS-1, emmm.... Sebelumnya kalian semua pada udah sarapan belom nih? "
"Sudah"jawab semua peserta mos dengan semangat. Tiba tiba ponsel Nata berdering menandakan ada pesan masuk. Awalnya, Nata mengabaikannya karena jika Vera melihatnya bermain ponsel sekarang urusannya bisa gawat. Baru akan berbicara lagi tiba tiba ponselnya kembali berdering. Kali ini beruntun-runtun seperti ada pesan yang di kirim berulang kali. Geram, akhirnya Nata memutuskan untuk mengambil ponsel di saku celananya. "Emmm sory sebentar ya"Nata langsung memutar badannya kebelakang dan menghidupkan layar ponselnya,dan.... Benar saja ada pesan beruntun dari nomor tak di kenal.
0822XXXXXXXX;Nat hari ini kita main game.
0822XXXXXXXX;Kita udah nyebarin tutup botol di toilet, perpustakaan, gudang,lapangan basket in door,sama di taman.
0822XXXXXXXX;jumlah tutup botolnya cuman Ada 50,di masing-masih tempat cuma Ada 10 tutup.
0822XXXXXXXX;Nanti bakalan Ada yang ngawasin mereka di masing masing tempat.
0822XXXXXXXX;Kelompok yang paling banyak dapetin tutup botolnya bakalan jadi pemenang.
0822XXXXXXXX;waktunya cuman sampek bel istirahat.
0822XXXXXXXX;Paham kan lo?Aduh ini siapa ya?
Nata;Ini siapa ya?
0822XXXXXXXX ;Astaghfirullah..... Nata ini gue.
0822XXXXXXXX ;Verani Eriska.
0822XXXXXXXX ;VERA!!!!Mampus gue.
Nata;Oke, siap bos laksanakan!!!
Dengan cepat Nata kembali menghadap ke seluruh siswa mos kembali. "Oke hari ini kita akan mainin sebuah game."
"Yeeeee"sontak aula menjadi ramai karena kasak kusuk peserta mos yang sedang menebak-nebak game apa yang akan mereka mainkan. "Oke bisa minta perhatiannya sebentar? "Seketika itu aula kembali tenang.
"Gamenya sangat mudah yaitu... Mencari tutup botol."suara suara kembali muncul karena para peserta sudah mengetahui ke mana arah pembicaraan yang akan di sampaikan oleh Nata.
"Jadi kami sudah menebar tutup botol di beberapa titik yaitu di toilet, perpustakaan, gudang, lapangan basket in door dan di taman,jadi-"
"Kak!! "Tiba tiba seorang anak laki laki menghentikan ucapannya.
"Ya ada apa? "
"Toiletnya gimana masa kami mau masuh ke toilet cewek sih?! "sontak seisi ruangan pun tertawa. Nata segera melirik ke arah Vera, tapi Vera hanya menepuk jidatnya, ah sepertinya otak Vera sedang butuh istirahat. Nata pun berfikir dengan cepat. "Kalok toilet kami udah narok di tempat cewek sama cowok itu cuman ada lima tutup botol, paham? "Nata melirik kembali ke arah Vera dan gadis itu kini mengangguk. Syukurlah. Dan anak laki laki yang bertanya tadi juga hanya mengangguk tanda mengerti."oke back to topik, jadi kalian akan mencari tutup botol tersebut di titik yang sudah saya sebutkan tadi dan di sana sudah di awasi oleh panitia jadi kalian tidak akan bisa berbuat curang. Kelompok yang paling banyak mengumpulkan tutup botol tersebut akan jadi pemenangnya.ada yang ingin di tanyakan? "Tanya Nata menyudahi penjelasannya.Dan ada seorang gadis berambut lurus yang mengangkat tangannya tinggi tinggi."ya apa yang ingin di tanyakan?"tanya Nata.
"Kak tadi yang chat kakak siapa ya pacarnya atau bukan?"Nata melongo mendengar pertanyaan non faedah dari adik kelasnya itu. "Bukan"jawab Nata jujur. "Jadi kakak udah punya pacar atau belum nih?" Astaghfirullah kenapa perempuan gemar sekali bertanya hal-hal yang sangat tidak berfaedah sama sekali sih?.
"Kok kakak diem aja sih? Berarti aku anggap belum ya.... "Dan Nata kembali melongo mendengarnya. "Jadi.. Karena kita sama sama jomblo bisa dong kalok aku mau deket sama kakak kan gak bakalan ada yang marah..." Ya allah... Nata ada dosa apa sih kok bisa ketemu sama cewek yang modelnya kayak begini? Perasaan tadi pagi Nata udah nyapa Bi Inem deh sebelum sarapan terus tadi Nata juga udah cium tangan Bunda kok. Nata berfikir apa lagi yang kurang.Oh!
Nata tadi belum pamitan sama Ayah... Ya ampun Ayah... Jangan lah engkau marah kepada anakmu yang super ganteng ini Yah....
"Maaf, ini MOS masa orientasi siswa bukan ajang untuk ngerayu cowok buat cewek kecentilan kayak lo! "Aula yang tadinya berisik kini lengang seketika.Itu bukan Nata.
Tentu saja bukan, kini di samping Nata telah berdiri Vera. Ya! Itu Vera, VERA!! Siapa lagi yang bisa mengeluarkan kata yang penuh penekanan seperti itu kecuali Vera?
"Lo! "Kata vera sambil menunjuk ke arah perempuan tadi. "Kalo lo mau ngerayu dia besok aja, Gue tau dia ganteng,tapi apa lo nggak punya malu ngerayu cowok di tempat umum kayak gini? Lo itu cewek lo" Wow sebegitu kuat kah kegantengan gue?
Cewek itu langsung ciut, mukanya mendadak pucat dan matanya berkaca kaca. Sekarang gue yakin kalo Vera sekarang sudah berubah menjadi macan yang siap menerkam siapapun. "Sekarang semuanya jalankan apa yang sudah di arahkan, bel istirahat nanti semuanya harus sudah selesai saya tunggu di ruangan ini setelah jam istirahat nanti"setelah mengatakan itu Vera langsung beringsut pergi dan Nata pun mengikutinya. Sementara para peserta mos berpencar untuk mencari tutup botol.🕸🕸🕸
Nata sekarang duduk di kantin bersama teman temannya setelah tadi mengejar Vera dan berakhir dengan Vera yang masuk ke dalam kamar mandi perempuan. Tidak mungkin kan Nata mau masuk ke sana? Jadi Nata memutuskan untuk menunggu di kantin saja bersama Refli dan Biyan yang dari tadi hanya sibuk bermain game karena memag tidak ada kegiatan apa apa karena mereka memang bukan anggota osis dan sekarang sudah ada Zaki yang ikut bergabung.
Bel istirahat sudah berbunyi sejak beberapa menit yang lalu. Tidak lama kemudian Vera datang dan ikut bergabung bersama mereka.
"Ini lokan Ver? "Tanya Biyan dengan wajah konyolnya.
"Ya iya lah emng siapa lagi? Alien? "Jawab Vera.
"Kirain macan betina yag lagi ngamuk"
"Gue terkam juga elo nanti"jawab Vera dengan geram. Biyan bergidik, tentu saja dia masih ingin melihat matahari terbit besok pagi.
"Ver kayaknya lo butuh es jeruk deh biar agak ademan dikit"kata Refli memberi saran. "Boleh"jawab Vera menerima saran dari Refli.🕸🕸🕸
Begitu bel pertanda jam istirahat telah usai seluruh peserta mos memasuki aula kembali.
Di depan sudah ada Nata dan Vera."oke saya punya beberapa informasi untuk kalian, bahwasanya mos hari ini cukup sampai di sini saja dan ini adalah hari tetakhir kalian mos"sontak semuanya bersorak senang. "Pengumuman pemenang game hari ini akan di umumkan di acara penutupan besok pagi. Bisa di mengerti? "
"Bisa!!!"Huftt..... Ini menjadi hari yang sangat melelahkan.batin Nata.
🕸🕸🕸
hai guyss.... Kakak kakak yang habis baca... Jangan lupa pencet gambar bintangnya ya... Kata kawanku kalok pelit nantik kuburannya sempit lo... 😅hhehehe di tunggu coment nya ya kak...
KAMU SEDANG MEMBACA
Anata
Teen Fiction"Jangan pernah menyerah untuk sebuah perasaan, meskipun terkadang membingungkan, namun perasaan memiliki andil yang cukup besar di dalam kehidupan" Anata Rifaldi Dewangga. Dia hanyalah manusia biasa, bukan manusia serigala apalagi manusia jadi-jadia...