Ini adalah karya kolaborasi yang berarti karya yang di buat bersama. Antara authour (@twins_identik) dan Patimah_WIZONE atau yang lebih di kenal dengan nama Siti_One_it.
Jadi jangan hanya mengenali satu penulis, kenali juga penulis yang lainnya ok 😊😊😊
Felly mulai beranjak dari tempat duduknya saat melihat Dito masuk ke dalam kamar mereka sore itu.
"Kau dari mana saja, Dito? Tadi siang aku ke kantormu dan sekretarismu bilang jika kau sedang keluar, jadi katakan padaku kau kemana?"
Felly langsung bertanya pada suaminya itu saat Dito baru saja duduk di atas tempat tidur.
"Dito, aku bertanya kepadamu! Kenapa kau justru diam saja."
Kesal Felly karena suaminya itu sama sekali tidak merespon ucapannya.
Dito terdengar menghela nafasnya dan mulai mendongakkan kepalanya untuk menatap balik istrinya itu.
"Aku dari rumah sakit untuk memeriksa kondisiku, setelah kecelakaan itu."
Jawab Dito akhirnya memilih untuk jujur pada istrinya itu.
"Kau benar-benar ke rumah sakit! Kenapa tidak mengajakku, aku istrimu Dito aku berhak ta..."
Ucapan Felly tampak terhenti karena tiba-tiba saja Dito menarik pinggangnya mendekat dan mendudukan Felly di atas pangkuannya.
"Dito apa yang kau..."
Ucapan Felly lagi - lagi terhenti karena Dito.
"Aku tidak mengerti padamu Felly, kau seolah olah peduli padaku dan cemburu setiap kali melihatku dekat dengan wanita lain. Tapi kau justru mencintai Galen dan bukan aku, apa kurangnya aku dari Galen, hingga kau begitu mencintainya dan berharap untuk kembali padanya?"
Mendengar pertanyaan tiba-tiba dari suaminya itu membuat Felly tampak diam.
"Apa karena Galen cinta pertamamu untuk itu kau masih mengharapkannya padahal kau tahu jika dia sudah meninggalkanmu."
Ucapan Dito membuat Felly lagi-lagi terdiam. Felly bingung dengan perasaannya ia tidak tahu siapa lelaki yang sekarang menempati posisi di hatinya.
Felly memang masih sangat mengharapkan Galen tapi dia juga tidak bisa membiarkan Dito dengan wanita lain karena Dito suaminya.
"Kenapa kau hanya diam, Fel. Jawab pertanyaanku sebenarnya siapa lelaki yang kau cintai. Aku atau justru Galen?"
Dito ingin memastikan semuanya. Dia tidak mungkin terus menerus membiarkan perasaannya di gantungkan oleh istrinya itu.
Felly masih saja terdiam membuat Dito kini menghela nafas berat.
"Apa sangat sulit untuk membalas perasaan cintaku ini. Apa aku tidak bisa masuk ke dalam hatimu dan mengantikan nama Galen di hatimu itu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Egois (Felly & Dito) End
RomancePernikahan Felly Siana Agnesia Setiawan dan Dito Wijaya bukan atas dasar cinta melainkan karena hal yang lain. Felly tidak pernah menginginkan pernikahan ini terjadi karena baginya ia hanya ingin menikah dengan Galen dan bukan yang lain. Bisakah m...