Play

4.1K 402 3
                                    

Disuasana yang sepi begini tiba tiba "WOI GENGS MAIN YUK" Teriak Jisung diruang tengah. Padahal semua member pada kumpul diruang tengah jadi mau Jisung teriak atau engga pasti membernya bisa denger.

"Ayodah main apa tapi?" Tanya sang leader ke membernya sambil ngeliatin mereka satu persatu.

"Main itu aja hyung yang ada serigala serigalaan tu" Jawab In. Semua memberpun setuju. Disini Chan menjadi pembawa ceritanya dan Chanpun menyuruh semua member untuk merunduk dan tutup mata mereka. Disini Chan memilih wolfnya adalah Felix dan Jisung. Dan In sebagai pelindung.

"Iya suasana dipagi hari ini, para penduduk desa berkumpul untuk memutuskan siapa serigala yang udah masuk ke desa ini, silahkan buka mata dan dipersilahkan untuk berunding" Ujar Chan, memberpun pada membuka matanya. Melihat satu sama lain.

"Heh boncel pasti lu kan wolfnya?" Ujar Hyunjin tiba tiba sambil menunjuk Changbin.
"Apaan anjir main asal nuduh nafas aja belum gua." Kesal Changbin karena dituduh oleh Hyunjin "Gua cuman rakyat desa biasa suer deh" lanjut Changbin berusaha meyakinkan.

"Alah entar juga semua pada bilang dirinya mereka sendiri rakyat desa" ucap seungmin tiba tiba sehingga membuat member straykids pada menoleh kearahnya.

"Ayo cepet waktu kalian tinggal dikit cepet putuskan siapa wolfnya" ujar Chan tiba tiba.

"Anjir anjir siapa nih wolfnya" ujar Jisung berlagak panik. Pinter juga aktingnya pikir Felix.

"FELIX WOLFNYA" Ujar Changbin tiba tiba. Jisungpun rada sedikit panik takut jika teman wolfnya mati. Tapi rada greget juga Felix dituduh wolf tapi malah gak ada bela diri.

Gak lama "Ha? Aku wolf? Kok bisa? Yauda dah aku aja wolfnya" muka felix rada rada bingung gitu sambil nunjuk dirinya sendiri padahal itu mah akting belakang aja, dalam hati dia juga berdoa biar gak ketangkep.

"Hanjir lu malah nuduh Felix, lu juga lix ngapain malah nyerah diri kalo lo mati penduduk desa bakalan kalah" Ujar seungmin sambil menggetok kepala Felix. Jisung diam diam tepuk tangan dalam hati memuji ke licikannya si Felix.

"Yauda ini dah si Minho aja dia diem terus dari tadi" ujar Seungmin dan semua memberpun sepakat membunuh Minho.

"Iya penduduk desa sudah mati satu.." belum sempat Chan selesai ngomong "WANJIR PENDUDUK DESA WOI" teriak Jisung tiba tiba.

"Iyalah orang gua emang penduduk desa, gua juga ga ngomong karena gua lagi sariawan anjir" Ujar Minho sambil megangin mulutnya.

"Udah udah nah malam pun tiba, semuanya tutup mata silahkan wolf untuk menentukan siapa yang bakalan dibunuh."

Minho langsung auto kaget pas ngeliat wolfnya adalah Jisung dan Felix, padahal tadi dia yakin wolfnya pasti Changbin dan Hyunjin wah cukup kagum Minho akan aktingnya mereka.

Jisung dan Felixpun secara kompak memilih membunuh In. Lalu tiba tiba "Permisi hyung, felix boleh nanya?" Kaget tuh Chan, Minho sama Jisung. Ini apa maksudnya Felix tiba tiba ngomong kalau ketahuan sama saja bunuh diri.

"Felix gak buka mata kok, tapi buat wolfnya pause bentar bisa ini Felix mau ketoilet mau pipis" ujar Felix seakan akan dia lagi tutup mata. Jisung, Chan, dan Minho pun bisa membaca caranya Felix cukup licik.

"Iya Lix tapi ini masih malam hari wolfnya lagi mau milih siapa buat yang dibunuh"

"Aelah Lix tahan bentar nape ini kasian wolfnya" ujar Hyunjin tiba tiba.

"Oke deh"

"Okay baiklah wolfnya boleh tutup mata sekarang pelindung buka mata, siapa yang mau kamu lindungi"

Tentu saja In menunjukkan dirinya sendiri cukup pintar.

"Okay malam hari tadi wolf gagal membunuh penduduk desanya" ujar Chan. In pun bersyukur karena melindungi dirinya sendiri.

"Apa wolfnya gagal bunuh gegara Felix ijin ke toilet ya?" Semua mata langsung terpusat ke Felix

"Aelah lu juga ngapain pake izin ke toilet segala sih" Chanbin bingung sendiri sama Felix, mau marahin tapi mukanya Felix gak nahan gitu.

"Jadi ini wolfnya sapa elah" Tanya Seungmin frustasi "Udahlah eh bunuh aku aja biar aku selesai" lanjut Seungmin. Benernya malas Seungmin main ginian karna harus milih siapa wolf dan pasti wolfnya sendiri gamau ngaku. Yaiyalah min kalau ngaku kan gak seru-_-

"Ok Seungmin mati nah cepet cepet lu pada tutup mata.."

Semua memberpun tutup mata, perlahan lahan penduduk desa termasuk pelindung mati karena ulah wolf. Yang tersisa hanya hyunjin, felix, han, dan Changbin.

"Jadi siapa sih  nih wolfnya ngaku aja elah" serang Jisung. "Iya, ini Felix kebelet pipis nih dari tadi gara gara wolfnya" Lanjut Felix.

Member yang sudah matipun hanya bisa geleng geleng kepala ngeliat tingkah mereka berdua seakan akan mereka bukan wolf nya. Terutama Felix yang dari tadi bilangnya kebelet tapi gak pergi pergi.

"Yaelah kalau kau mau pipis, pipis aja Lix" Hyunjin auto jewer telinga Felix

"Haish sakit jin, ini kan Felix mau liat wolfnya kalah dulu" Felix ngusapin kupingnya yang merah, dan balek jewer Hyunjin

"Udah deh Hyung ngaku aja kalau Hyung jadi wolf biar Felix bisa pipis" Disinilah saatnya Jisung beraksi.

"Yak kenapa kau menuduh Hyung Jisungiee" Changbin melotot ke arah Jisung, tidak terima dirinya dituduh menjadi wolf.

"Iya nih Felix juga curiga dari tampang seremnya Hyung"

Semua member menatap datar Felix, mukanya Changbin mah emang selalu datar dari dulu jadi alasan yang diberikan Felix cukup konyol.

"Iyadah aku juga milih bunuh Hyung" Ujar Hyunjin

"Okay permainan kali ini dimenangkan oleh Wolf silahkan untuk warga desa diijinkan untuk memulai bersih bersih di daerah dorm ini yuk sung, lix Hyung traktir kalian Ice cream." Chan langsung mengajak Felix dan Jisung untuk pergi dari Dorm wkwkwk.

"HANJIR TERNYATA WOLFNYA MEREKA?!" Kaget Hyunjin.

"Kau sih main asal ngikut bunuh Hyung segala kan" Kesal Changbin auto cabut dari situ buat nyuci piring didapur. Member yang lainpun mulai ikut bersih bersih dan masih tersisa Hyunjin diruangan tersebut.

"Lain kali nih gamauku percaya sama Felix lagi, bisa bisa jadi bodoh terus aku astaga Hyunjin bangunlah dari duniamu yang Fana ini" Ujar Hyunjin masih  ngelantur sambil megangin wajahnya.

TUKK

"Bangun kau Hyunjin cepet jemur semua bantalnya anak anak, ngelamun sekali lagi disitu kau yang ku jemur biar gosong" Itu suara Seungmin, habis ngelemparin Hyunjin bantal.

"IYA IYA ASTAGA GALAK AMAT DAH" Hyunjin langsung berdiri buat jemurin bantal bantal membernya.

Sementara ditempat lain

"EHEHEEE gimana akting Felix dah bagos lomm" bangga Felix sambil nunjukin dirinya sendiri

"Ahay iya pinter mah Lixiee sini sini Jisung cium dulu" dan Jisung langsung nyium pipinya Felix gemes dia.

"Untung Hyung milih kalian, kalau hyung pilih yang lain gatau lah nasib hyung bisa bisa berakhir di dorm buat bersih bersih kayak mereka juga ini" Ujar Chan sambil memakan ice creamnya.

--------

💜💜

SKZ VS FELIX✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang