SKZ VS FELIX✓

Felix Hilang(?!) part 1

kalau ada typo bs mintol tandain ya TwT thank you,

~~~

Jam sudah menunjukkan pukul 1.30 pagi. Semua member tengah tertidur pulas, hanya satu orang saja yang masih terjaga dan orang itu adalah Felix.

Felix berjalan mengendap-endap menuju dapur, kemudian selanjutnya Ia berjongkok didepan kulkas.

"Iya...jadi kan?" Bisik Felix dengan volume suara yang sangat kecil.

"Hah?? Apa?? gak kedengaran lix" balas si penelpon.

Felix berdecak kesal matanya melirik ke kanan dan kiri untuk mengecek kondisi.

"Jadi kan??" Ulang Felix lebih keras.

Namun sepertinya si penelpon masih tidak jelas mendengar suara Felix sehingga Ia mengulang pertanyaan yang sama.

"Hah?? Gedein lagi lix gak kedengaran apa nih"

"Ini orang budek atau gimana sih?" Felix menjauhkan HP nya dari telinga dan kemudian menatap nama sang penelpon dengan tatapan kesal.

"JADI KAN???" Karena kesal Felix tak sengaja berteriak dan dalam sekejap seluruh lampu yang ada di dorm menyala.

"Mampus.." Felix berdiam kaku ditempatnya. "Duh...kan gara-gara kamu sekarang Felix lagi di masa hidup dan pingsan." Gerutu Felix.

"Nah gitu dong baru kedengaran--"

Tap tap tap

"Felix?! Sedang apa kau malam-malam disini? Eh jam berapa ini?" Tiba-tiba saja dihadapannya Felix sudah berdiri Jisung dan IN yang sedang menatap Felix dengan muka bantal.

IN melihat jam yang ada di tembok atas.

"Jam 1.35 pagi?! Hyung!!" Dalam sekejap mata IN dan Jisung yang tadinya tertutup, langsung terbuka lebar karena kaget melihat jam dan juga Felix.

"Ck, udah ya? Intinya jadi kan? Bye" dengan cepat Felix menutup teleponnya dan menyembunyikannya dibalik badan.

"Felix sedang apa kau disini? Itu tadi kau sedang telponan sama siapa hah?" Jisung menarik Felix agar dia bisa berdiri dan juga supaya bisa melihat ekspresinya Felix.

Bukannya menatap Jisung, Felix malah mengalihkan pandangannya ke arah kompor.

"Lixeu?"

"Hyung?" Ujar Jisung dan IN berbarengan.

"Felix gak ngapa-ngapain kok" Elak Felix seraya berjalan menjauhi Jisung dan IN yang tentunya gagal karena ditahan Jisung.

"Lixeu, ini udah subuh loh, tadi telponan sama siapa jujur gak?" 

"Iya hyung, kalau hyung jujur...kita gak bakalan kasih tau Chan hyung deh"

Jisung auto menoleh ke arah IN memberikan tatapan protes.  Sedangkan IN balik menatap  Jisung seraya mengangkat kedua pundaknya tidak peduli. Yang penting Felix jujur dulu urusan laporan ke Chan hyung---ya urusan belakanganlah pikir IN.

Felix menggaruk tengkuknya yang tidak gatal itu, dalam hati Ia menimang-nimang apakah harus jujur atau tidak. Tapi kan dia sudah membuat perjanjian ke orang 'itu' supaya tidak memberi tahu membernya soal rencananya.

"Em...ta--di..AH..itu..."

"Itu apa?" sela Jisung cepat.

"Ck, itu tadi...Olivia...minta dibeliin oleh-oleh skin care korea..iya itu..." Dalam hati Felix meminta maaf ke adik bungsunya karena berbohong menggunakan namanya. Jugaan mana ada adiknya terbangun jam segini di Australia dan menelpon sang kakak hanya untuk meminta dibelikan Skin care.