Semua murid asa kini telah berada di lapangan utama, menyaksikan perlombaan, demi perlombaan yang di adakan mereka setiap tahunnya. Tak sedikit yang antusias menanti SMANGKAS GOSH yang ke 15 kalinya. Jelas mereka sangat menantikan ini, pasalnya mereka bisa tebar pesona sama anak-anak sekolah lain yang tak kalah hitz dari sma angkasa.
Terbukti saat afan menggoda anak dance dari smk pelita itu. Yah namanya juga cowok, kalau melihat cewek bening, pakaian sexy siapa yang g mau
" semangat ya bidadariQ babang afan bakalan nyemangatin kamu walau badai petir menghadang " ujarnya sangat mendramatis membuat teman-teman cewek itu tertawa melihat tingkah afan yang sedari tadi menggoda temannya.
Gesha yang baru datang bersama fana dan monika, mendengar apa yang di ucapkan oleh afan langsung menjitak kepalanya tanpa ampun " BANGsatttttttt... " pekik afan memelan di akhir setelah tau siapa yang menjitak kepalanya, afan hanya cengegesan ga jelas " bukannya bantuin anak kelas jaga stand, malah ngapelin cewe, emang ya lo itu ga bisa liat yang bening dikit " cerocos gesha kesal terhadap teman sekelasnya itu.
Monika dan fana tertawa melihat afan dan gesha yang memang selalu berantem kalau bertemu, gatau kapan akurnya. " udah lah sha, biarin kasian dia ntar ke ultah ala ga ada gandengan ahahaha " kata monika yang membuat afan menarik kepala monika dan melettakan wajahnya di ketiaknya " bangsat afann, bau anjing " monika berusaha melepaskan diri dari afan, jujur sebenernya ketek afan g bau, tapi dia jijik aja sih masa muka nya yang mulus putih nan glowing ini harus mencium ketiak afan.
Afan masuk menahan kepala monika untuk terus mencium ketiaknya " mampus ga lo, gua tadi pagi g mandi "
" afan anjing!!!!!!!! " teriaknya geram dengan afan, sedangkan afan langsung kabur entah kemana sambil melambaikan tangannya ke arah fana monika dan gesha.
Monika menghentak-hentakan kakinya kesal berusaha merapihkan rambutnya yang berantakan akibat ulah afan yang sangat biadab.
Gesha mengambil beberapa rambut monika lalu menciumnya, berpura-pura mual " gila bau banget ihhh, ga shampoan berapa bulan lo? "
Monika langsung menciumi rambutnya yang tergerai indah " engga ah, dasar aja lo yang ga pernah sampoan sampe bilang rambut gue yg wangi bunga lapender ini bau, norak! "
" sok-sokan lu sattt "
Fana tak menghiraukan perdebatan antara kedua sahabatnya itu, yang dia lakukan hanya melihat seseorang yang sangat sibuk di acara ini, matanya sedari tadi tak lepas dari setaip pergerakan yang cowok itu lakukan, oh sungguh fana ingin mengajaknya nikah, ga kuad dia lama-lama hanya menjadi stalker.
Gesha menepuk bahu fana keras " diem sha, ga liat apa lagi pokus " ujar fana tanpa mengalihkan pandangannya sedikitpun. Gesha dan monika langsung mencari ke arah mana fana melihat " ga capek apa fan? Kaya ga ada yang lain aja " fana langsung menoleh ke arah gesha " ya kali berenti sekarang sha, kenapa ga berenti aja dari 3 tahun lalu " jelas fana lalu kembali menatap cowo impiannya, ternyata cowok itu sudah tidak terlihat lagi dari pandangan fana, dan itu membuat fana celingak-celinguk mencari keberadaan cowok impiannya itu " kan gara-gara lo bio pergi, dan gue g bisa liatin dia "
Gesha menghela napasnya kasar " fana fana, bisa ya suka sama cowok dari kelas 6 sd sampe sekarang, ga ngerti lagi gue sama lo "
" kenapa ga di deketin aja si fan " tanya monika
Fana ikut duduk di samping monika, dia menarik nafasnya dalam-dalam lalu menghembusnya kasar " kalo gue deketin, ya pasti ngajak nya bukan pacaran tapi langsung nikah hehe " fana menampakkan deretan gigi rapihnya kepada kedua sahabatnya itu.
" basing lo fan serah! " gesha berjalan meninggalkan kedua sahabatnya itu, lalu monika dan fana mengekori dari belakang.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Fana
Teen FictionIni cerita jalan hidup fana, cewek yg menyukai seorang cowok sejak kelas 6 sd. Dia rela melakukan apapun supaya dapat di lirik oleh sang pujaan hati. Nyatanya sampai detik ini pun bio sama sekali tidak mengenalnya, melirik pun enggan. Disaat fana m...