Chapter 44 : Serangan

477 35 3
                                    


Saat ini Hibari, Aura, Alice dan Lily, bersama 2 ekor serigala sedang mengelilingi Dark Forest.

Mereka terus berjalan dibawah pohon-pohon hitam yang besar ini untuk mencari petunjuk apa yang sebenarnya terjadi pada Dark Forest.

Didalam hutan ini mereka menemui banyak sekali monster, bahkan mereka beberapa kali berjalan melewati monster-monster besar yang sedang tertidur.

"Dihutan ini sangat banyak sekali monster ya..."

"Ya dihutan ini setidaknya ada sekitar 1 juta lebih monster..."

"Sa-satu juta!...Itu banyak sekali..."

"Dan untuk mengelilingi seluruh hutan ini kita setidaknya membutuhkan waktu sekitar 3 hari penuh..."

"Itu sangat luas sekali..."

"Tapi saat ini Dark Forest sudah mulai mengecil, dulu Dark Forest bahkan lebih luas lagi dan penghuninya lebih banyak daripada sekarang..."

"Begitukah..."

Mereka pun terus berjalan mengelilingi hutan ini berharap mendapatkan sebuah petunjuk.

"....Lily apa Ratu itu tidak memberitahumu apa yang sebenarnya terjadi dihutan ini?..."

"Kalau itu Hanna tidak memberitahuku sama sekali, aku pernah menanyainya tapi dia hanya diam saja....Dan juga belakangan ini aku juga sudah jarang berbicara dengannya, padahal aku sangat ingin sekali bisa membantunya...Dan juga aku ingin sekali bisa berbicara lagi dengannya..."

Hibari, Aura, dan Alice pun hanya diam tanpa tahu harus berbicara apa.

Mereka pun melanjutkan perjalanan mereka kembali, tapi pada akhirnya mereka tidak menemukan apapun.

"Kita tidak menemukan petunjuk apapun..."

"Satu-satunya petunjuk yang kita punya adalah Ratu Dark Forest itu sendiri..."

Tapi tidak ada yang berani mengganggu Ratu itu.

Karena hari sudah malam mereka pun memilih untuk beristirahat.

Dan tak lama setelah makan malam mereka pun tidur.

Aura dan Alice sudah tertidur lelap, mungkin karena lelah setelah seharian berkeliling Dark Forest.

Sedangkan Hibari sendiri masih terbangun.

Hibari pun menyadari kalau Lily tidak ada disini.

Hibari kemudian mencarinya dan menemukannya sedang duduk sendirian ditengah ladang penuh bunga yang cukup luas.

Hibari terpana dengan keindahan ditempat ini.

Ladang bunga ini terlihat begitu indah, bunga-bunga yang bermekaran seperti mengeluarkan cahaya-cahaya redup.

Disini juga banyak kupu-kupu yang sayapnya mengeluarkan cahaya biru muda yang menerangi hutan yang gelap ini.

Hibari pun mendekati Lily yang sedang duduk disana sendirian.

Lily menyadari kedatangan Hibari.

"Onii-san..."

"...Apa yang sedang kau lakukan disini?"

"Aku hanya sedang duduk saja disini...."

"Begitukah..."

Hibari kemudian duduk disampingnya.

"Tempat ini sangat indah yah..."

"Ya, ini adalah tempat kesukaanku...Aku sering menghabiskan waktuku disini hanya untuk memandangin keindahan tempat ini...Kenapa Onii-san kesini?..."

Atarashi Sekai no BokenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang