08

730 126 12
                                    


Sohyun masuk kedalam kamarnya dengan buru-buru dia sudah tidak tahan lagi perutnya begitu bergejolak

"Uuekkk.....uueekk...."

"Akh.....kenapa begitu mual.......uueeekk.....uueeek....."tidak ada yang keluar dari dalam mulutnya selain cairan bening

"Karna kau sedang mengandung tentu saja itu akan terjadi...." Sohyun menoleh kearah belakang dia melihat Jungkook yang sudah bersender di depan pintu toiletnya dengan kedua tangan masuk kedalam saku celana
Dengan cepat Sohyun mengelap mulutnya dengan air dan menatap Jungkook.

"Kenapa kau bisa disini dan apa yang kau lakukan ......"tanya sohyun

"Aku..????aku bisa disini karna kamar mu tidak terkunci....."Sohyun keluar dari toilet dan melihat pintu kamar terbuka lebar

"Aku disini untuk memastikan jika aku sudah berhasil membuatnya ada didalam sana....."jungkook menunjuk kearah perut Sohyun

"Keluar lah,aku tidak sedang ingin diganggu....."usir Sohyun

"Kenapa?? Apa aku tidak boleh menjenguk anak ku...."Jungkook mendekat kearah Sohyun ,Sohyun terus mundur

"Anak mu kau bilang..?bukannya kau tidak ingin jika aku meminta pertanggung jawaban mu .....dan kau sendiri yang bilang jika tidak ingin mengenal ku setelah kejadian itu.....lalu mengapa sekarang kau ada disini......pergilah!!" Sohyun mendorong bahu Jungkook agar menjauh dari dirinya namun tenaga jungkook lebih besar darinya.

"Memang.....semua yang kau ucapkan memang benar dan ini terakhir kalinya aku melihat dirimu.....karna sampai kapan pun aku tidak akan pernah menganggap dia sebagai anak ku jadi rawat lah anak itu dengan baik,dan satu lagi jika dia sudah tumbuh dewasa nanti bilang padanya jangan pernah mencari ku...karna aku tidak akan pernah mengakui nya sebagai anak ingat itu Kim Sohyun!!!" Jungkook pergi dari kamar Sohyun
Sedangkan Sohyun berjalan lemas ke arah kasurnya dan duduk disana,pikiran begitu kosong sekarang.

"Itu dia Jungkook......kenapa kau lama sekali......"tanya wonwoo

"Ah tadi aku sempat menerima telphone dari klien ku Hyung....." Wonwoo hanya mengangguk

"Sohyun kemana??kenapa dia lama sekali.... jungkook apa tadi kau sempat bertemu dengan sohyun...."tanya hyebin,Jungkook hanya menggeleng

"Sudahlah anak itu pasti tidur sekarang..... akhir-akhir ini dia sedang tidak enak badan......jadi biarkan dia istirahat"ucap ny Kim, sedangkan wonwoo menghawatirkan keadaan Sohyun

*************************
Pernikahan hyejin dan Suho sudah di depan mata begitu cantiknya hyebin memakai gaun pernikahan yang Sohyun buat. Sohyun hanya tersenyum melihat Suho dan hyejin saling mengikat janji pernikahan

Sohyun hanya duduk diam tanpa ingin bergabung dengan keluarga lainnya ,dia juga sempat bertemu dengan Jungkook dia datang bersama dengan seorang wanita yang sangat cantik tanpa memikirkan perasaan Sohyun jungkook terus mengumbar kemesraan di depan Sohyun. Sohyun tidak munafik lambat laun setelah anak ini datang dalam hidup nya Sohyun memiliki perasaan kepada Jungkook entah kenapa rasa itu tambah lama hati nya mulai mencintai jungkook,tapi dia harus sadar dengan semua kondisinya sekarang dirinya dan Jungkook tidak saling mengenal

**********************

2 bulan telah berlalu kandungan hyebin yang sudah menginjak usia 7 bulan dan hyejin yang skrng juga sedang mengandung usia kandungannya baru berusia 2 Minggu
Sohyun terus mengusap perut yang mulai membesar karena usia kandungan nya sudah memasuki usia 5 bukan dan selama itu juga Sohyun selalu memakai baju dengan baju yang longgar untuk menutupi perut nya itu.

"Semuanya sudah bahagia,semuanya sudah hidup seperti air mengalir...aku bahagia dengan semuanya......eomma akan menjaga mu terus nak sampai kapan pun ......." dua hari yang lalu dia bertemu dengan jungkook di rumah sakit saat itu Sohyun memiliki janji untuk memeriksa kandungan nya dan saat itu jungkook benar membuktikan ucapannya dia bersikap seolah tidak mengenal Sohyun dan tidak peduli dengan keberadaan Sohyun saat itu walaupun posisi mereka saling berhadapan. Sohyun segera bangkit dari tempat duduknya dia harus menyelesaikan pekerjaan nya namun saat dia bangun kepalanya cukup berat dia terus berpegangan an kepada meja

Should Everything Be OverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang