51

448 83 11
                                    


AWAS TYPO BERTEBARAN 🚫🚫
happy reading 💜🐇💜🐇
*****
Taehyung sudah bersiap dengan tuxedonya dirinya begitu gugup Sekarang dia bahkan sudah menghabiskan 3 botol air mineral padahal dia belum berangkat ke gedung pernikahan. Ketukan pintu di kamarnya membuatnya langsung bangkit dari duduknya. Pintu pun terbuka dan ternyata seorang maid yang muncul.

"Maaf tuan Kim...ada seseorang yang ingin bertemu dengan mu.." setelah mengatakan itu seseorang datang dari samping maid itu dan berjalan masuk lalu menutup pintu kamar taehyung.

" setelah mengatakan itu seseorang datang dari samping maid itu dan berjalan masuk lalu menutup pintu kamar taehyung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jungkook...kenapa kau disini??.." jungkook tersenyum ketika melihat taehyung yang sudah rapih dengan tuxedonya.

"Aku datang untuk mengucapkan selamat tinggal dan ucapan selamat kepada mu Hyung, hari ini aku akan pergi ke Amerika dan menetap disana bersama eomma ku...dan maaf karna aku tidak bisa datang di pernikahan mu dengan Sohyun..." Suara jungkook begitu parau ketika menyebutkan nama Sohyun.

"Eomma?? Maksud mu Shin rae byung??..dia bukan eomma mu jungkook" jungkook mengagguk dan membenarkan ucapan taehyung

"Bukan Shin rae byung tapi jeon rae byun... eomma ku sudah kembali hyung, dan aku akan tinggal bersamanya di Amerika sana." Sekarang taehyung yang mengagguk suasananya begitu canggung saat ini hingga keduanya binggung harus memberi respon apa.

"Hyung bisa kau jaga satu rahasia untukku??..." Taehyung dengan cepat setuju dengan permintaan jungkook.

"Selain diriku dan Hyung tidak ada yang mengetahui jika eomma sudah bersama ku...karna appa masih percaya jika rae byung adalah rae byun jadi aku mohon rahasiakan ini untukku..." Jungkook mengeluarkan sebuah kotak hadiah dari sakunya dan memberikan kepada taehyung.

"Bisa tolong berikan ini kepada jihoon saat ulangtahun pertamanya?? Aku sangat ingin dia menyimpan..itu juga jika kau dan Sohyun mengizinkannya tapi jika kalian berdua tidak mengizinkan nya... gwencahana tidak usah di berikan kepada jihoon aku mengerti..." Taehyung dengan cepat mengambil kotak itu dan tersenyum.

"Kau sudah memiliki seorang putra tapi kelakuan mu sama seperti jihoon...aku bahkan belum mengatakan apapun kepada mu... tidak perlu meminta izin ku ataupun Sohyun untuk memberikan ini kepada ji-hoon... bagaimana pun jihoon adalah putra mu..kau mungkin sudah mengakhiri hubungan mu dengan Sohyun tapi bukan berarti kau juga mengakhiri hubungan mu dengan jihoon...karna darah yang mengalir di tubuh jihoon adalh darah mu juga..." Taehyung memeluk jungkook dengan erat sedangkan jungkook mengingat ketika Sohyun juga mengatakan jika dirinya masih seperti anak kecil padahal dirinya sudah memiliki seorang putra.

"Aku harus pergi Hyung... eomma sudah menunggu di bandara.." taehyung melepaskan pelukannya dan menepuk pundak jungkook.

"Kajja bertemu lagi...dan aku harap kau sudah memiliki pendamping lagi..." Jungkook tidak mengiyakan ataupun menolaknya dia masih binggung harus mengatakan apa dia lebih memilih untuk pergi dari sana sebelum nantinya dia akan berbuat di luar akalnya untuk membatalkan semua nya ini.

Should Everything Be OverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang