Alinea kita tertukar pada bait rumpang di tengah konjungsi tanya yang tak pernah terjawab
Hingga aku merasa hilang
Ditengah sahara frasa yang bertintakan pengalaman dari kenang
Sekejap menghilang seperti kunang-kunangMemberi harap seperti gelembung-gelembung sabun
Tertiup angin dan meletup
Menghantarkan nyawa pada raga dan jiwa yang telah redupKini kembali membakar
Aroma dari tembikar firdaus yang dengan seksama menyelimuti amigdala dengan selimut sukmaTak lagi mengentayang rasa takutku pada kehilangan
Karena abadi adalah jembatan penghubung hidup kita dengan kematian serta tanda tanya setelahnyaMengikat kelingking kita dengan benang merah yang melintang melewati ruang dan waktu
Senyum kita bertemu untuk masa lalu, masa kini, masa depan, dan masa bodoh setelahnya yang penting aku dan kamu menjadi kita
Kata masif yang merajut tali asa yang sudah putus
Ikatan kovalen polar antara tenteram dan padu yang tulus
KAMU SEDANG MEMBACA
24 "Sekumpulan Hidup yang difrasakan"
PoetryPada 24 yang sama, dan 86400 yang berbeda Sebuah penggalan-penggalan diari hidup yang mempresentasikan proses menjadi dewasa. Berisikan impian, patah hati, rindu, pelajaran, dan apapun yang terlintas di kehidupan. Tulisan ini juga merupakan pr...