D-Day

237 36 1
                                    

Aku tidak menghubungi Mingyu sama sekali hari ini. Memang aku sengaja tidak mengucapkan selamat ulang tahun padanya karena ingin memberikan suprise dengan teman-temanku di kamar indekos Minghao.

Begitu malam tiba, aku bersama Seokmin dan Yuju (teman kelasku pula) datang ke kamar Minghao membawa beberapa kudapan dan kue yang kami beli dari salah satu toko kue favoritku. Bahkan Seokmin niat membeli confetti dan balon berbentuk angka 24 untuk memberi kejutan kepada Mingyu.

Minghao sendiri sudah menghubungi Mingyu untuk datang ke indekosnya untuk  mengerjakan tugas. Pria itu sudah setuju untuk datang, kalau tidak, tentu saja kami tidak akan repot-repot begini.

"Dateng jam berapa tuh anak, Hao?" Tanya Seokmin sembari menempelkan balon angka pada horden dekat meja belajar Minghao.

"Katanya jam delapan. Setengah jam lagi." Jawab Minghao sibuk memasukkan bir dan cola ke dalam kulkasnya.

Aku dan Yuju sibuk menyiapkan kudapan dan kue di pantry mini Minghao, kemudian mengangkatnya ke meja yang akan diletakkan di tengah ruangan. Tidak lupa Minghao mengecek lampu tumblr untuk membuat suasananya lebih romantis dan keren.

Begitu semuanya selesai, kami terdiam--bingung mau ngapain. Waktu masih agak panjang, akhirnya aku dan Yuju fokus menatap layar hpku untuk menonton sebuah drama yang sedang ramai akhir-akhir ini.

"Yaa! Kalian berdua ngacangin dua cowok kece di sini?" Tanya Seokmin tidak terima melihat kesibukan kami.

Yuju merasa keki, ia melirik Seokmin dengan sinis. "Kece dari sedotan? Mending gue liatin oppa-oppa ganteng di hp."

"Heh! Mulut!" Seokmin menyahut tidak terima.

"Ssstt... daripada berantem ga jelas mending nonton Netflix." Kata Minghao santai sembari menyetel tv depan kasurnya.

Yuju dan Seokmin bersorak. Keduanya mengambil tempat di atas kasur Minghao, bersiap menonton netflix. Sedangkan aku dan Minghao duduk di atas karpet memilah-milah film yang mengasyikkan.

"Nyalain alarm 10 menit sebelum jam 8!" Seokmin berseru, menyuruh orang saja bisanya. Tapi aku tetap menyalakan alarm di hp untuk berjaga-jaga.

Dan film dimulai. Kami menonton dengan sangat serius. Sampai-sampai dua orang di atasku ikut terbawa emosi film yang kami tonton. Aneh memang, tapi kalau tidak begitu, tidak akan asyik.

Kami cukup menikmati tontonan sampai sadar alarm hpku menyala. Cepat-cepat kami mematikan tv dan mempersiapkan segala kebutuhan mengejutkan manusia tiang yang berulangtahun hari ini.

10 menit...

30 menit...

Aku melirik Minghao. "Udah hubungin anaknya?"

Wajah Minghao pucat pasi menatap layar hpnya. "Teleponnya ga diangkat. Chat aku nggak dibalas."

Seokmin terdiam sembari memainkan confetti di tangannya, sedangkan Yuju mulai cemberut.

"Dia beneran mau datang, kan?" Tanya Yuju kembali duduk di atas kasur Minghao.

"Iya, kemarin dia bilang oke." Jawab Minghao masih mencoba menghubungi Mingyu tapi anak itu tidak kunjung online.

Secara tidak sadar aku, Yuju, dan Seokmin menghela napas. Kami bertatapan selama beberapa detik.

"Lanjut nontonlah. Lagian dia datang ga asal dobrak pintu, kan?" Seokmin bertanya memastikan.

Minghao mengangguk. Tanpa membuang waktu, kami segera kembali menonton netflix. Meski begitu, Minghao masih berusaha menghubungi Mingyu.

Aku sendiri tidak banyak berharap, maksudku Mingyu tidak pernah setelat ini kalau sudah janjian. Aku hanya kesal, kalau memang ia tidak bisa datang, ya harusnya dia bilang dan tidak membuat aku dan lainnya menunggu.

Dan aku benar, sejam kemudian Mingyu tidak kunjung datang. Pada akhirnya, aku, Yuju, dan Seokmin kembali ke rumah masing-masing. Kue ulangtahun kami letakkan di indekos Minghao sedangkan beberapa makanan sudah kami lahap sangking lamanya menunggu orang yang berulang tahun.

Malang nian nasibku dan teman-temanku.

Happy Birthdayyy Kim Mingyu!😍😍🥳🥳🥳🎂🎂Wish you still eat as much as you wanntttt!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Birthdayyy Kim Mingyu!
😍😍🥳🥳🥳🎂🎂
Wish you still eat as much as you wanntttt!

If Mingyu My TTM (Temen Tapi Mesra) [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang