Bomb

261 36 0
                                    

"Aku suka duduk disampingmu." Kalimat itu terngiang-ngiang di kepalaku hingga membuatku tidak fokus pada pelajaran. Sesekali ku lirik Kim Jung Woo yang sedang serius memperhatikan pelajaran matematika. Melihat wajahnya yang serius mengerjakan soal-soal matematika, secara tak sadar membuatku tersenyum sendiri seperti orang gila.

"Dia terlalu tampan untuk dijuluki sebagai Malaikat Maut" kataku dalam hati dengan memandangi Kim Jung Woo mengerjakan soal matematika.

Kim Jung Woo POV

"Sudahlah terima saja. 2 bulan lagi juga ada undian lagi. Aku suka duduk disampingmu." 

Kalimat yang kulontarkan kepada Shin Yu Na, menjadikan gadis itu bertingkah aneh. Kulihat dia senyum-senyum sendiri seperti orang gila.

Kudengar dia bergumam "Kau baru saja melempar bom ke jantungku, Kim Jung Woo ."

Aku bernafas kasar, "Sepertinya aku melakukan kesalahan lagi." Kataku dalam hati dengan posisi kepalaku di meja.

Sekarang adalah mata pelajaran matematika, dan ini adalah mata pelajaran yang sangat aku sukai. Aku tak pernah meninggalkan kelas pada saat pelajaran matematika. 

Saat aku sedang mengerjakan soal yang tertulis di papan tulis, aku sadar bahwa Shin Yu Na sedari tadi memandangiku sambil tersenyum bodoh. 

Aku tidak bodoh, Aku tahu Shin Yu Na menyukaiku, hal ini dapat dilihat dari sikap yang ditunjukkannya kepadaku. Jelas sekali itu adalah tanda seorag gadis jatuh cinta pada seorang pria. Namun aku tak tertarik dengan itu, aku takut melukai perasaan seorang perempuan, karena mungkin aku akan meninggalkannya atau perasaanku terhadapnya telah hilang. Aku tak ingin ada perempuan bernasib seperti ibuku, menjadi gila karena terlalu mencintai seorang pria berengsek.

"Kau kenapa? Kerjakan soal di papan tulis itu!" kataku padanya tanpa melihat ke arahnya.

"Iya..." Jawabnya dengan nada sedih.

Kim Jung Woo POV END

------------------------------------------------------------

Aku makan di kantin dengan A Ra dan Hae Chan, kami mengobrol seperti biasa. Tiba-tiba, Jung Jae Hyun dan anggota King Boys lainnya tanpa Kim Jung Woo menghampiri mejaku. Karena teringat perkataan Kim Jung Woo, aku mengajak A Ra dan Hae Chan pergi. Di saat aku beranjak dari kursiku, tiba-tiba Jung Jae Hyun membuat pengumuman yang mengejutkan seisi kantin.

"Perhatian!!! Mulai hari ini Shin Yu Na resmi menjadi pacar Jung Jae Hyun!" katanya lalu menarik tanganku dan sekarang aku di sebelahnya.

Semua orang terkejut, anggota King Boys pun tak kalah terkejut. 

"Kau gila?" tanyaku kesal dengan suara pelan kepada Jung Jae Hyun.

"Ini balasan karena selama ini kamu telah menghindar dan mengabaikanku." katanya berbisik ditelingaku.

"Kita bertemu setelah pulang sekolah di King Boys Room" katanya lagi lalu meninggalkanku.

"Kau?" kata Lee A Ra masih shock.

"Aku juga terkejut bego." kataku pada A Ra dan Hae Chan lalu menuju kelas.

--------------------------------------------------------------

Di kelas kulihat teman-teman berbisik-bisik membicarakanku. 

"Shin Yu Na gila, bagaimana bisa dia berpacaran dengan Jung Jae Hyun?"

"Kita harus berhati-hati dengannya, karena sekarang dia adalah Ratu."

Karena ini jam kosong dan tidak tahan dengan omong kosong teman-temanku, kupasang earphone dan mendengarkan "NCT 127 - Fire Truck" kemudian meletakkan kepalaku di meja dan kupejamkan mata.

Just Love  [Kim Jung Woo X Shin Yuna]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang