Aku pulang dari apartemen Kim Jung Woo, setelah aku memeluk Kim Jung Woo aku langsung pulang karena khawatir kami berdua akan melakukan hal diluar batas.
Aku sangat senang karena ternyata Kim Jung Woo juga mempunyai perasaan yang sama denganku.
Apakah kami berkencan?
Aku sendiri pun tidak dapat menjawab pertanyaan itu. Yang pasti aku tahu bahwa Kim Jung Woo juga menyukaiku, seperti aku menyukainya.
"Yu Na!!!" panggil Jung Woo dengan terengah-engah.
"Jung Woo" kataku menoleh ke belakang, lalu menghampirinya.
"Ada apa?" tanyaku khawatir padanya.
"Apakah sekarang kita berkencan?" tanyanya masih terengah-engah.
Aku terdiam karena tidak tahu harus menjawab apa.
"Kamu mau berkencan denganku?" tanya lagi dengan nafas yang sudah normal.
Aku tersenyum dan lalu mengangguk tanda "Iya aku mau".
Kim Jung Woo tersenyum, lalu memelukku dan berbisik "Terimakasih, Semoga aku tidak akan membuatmu menangis."
Aku melepaskan pelukan Kim Jung Woo dan berkata, "Karena kau tahu mungkin akan membuatku menangis, setidaknya kau bisa berhati-hati dan berusaha untuk mencegah itu terjadi."
Kim Jung Woo tersenyum dan berkata, "Aku akan melindungimu dan berusaha agar tidak membuatmu menangis."
Aku hanya tersenyum lalu memeluknya.
"Aku pamit pulang, Cepat sembuh, dan sampai bertemu di kelas besok." kataku lalu melepaskan pelukanku.
"Hati-hati dijalan. Nanti aku telpon ya..." Katanya tersenyum dan melambaikan tangan.
"I Love You..." Kataku pelan.
"I Love you too..." balasnya pelan dengan tersenyum.
-------------------------------------------------------
Seperti biasa, aku sudah duduk dibangkuku dengan kondisi kelas yang sepi.
Aku pindah di bangku Kim Jung Woo sambil melihat pemandangan luar Jendela dengan memutar lagu "NCT DREAM - CANDLE LIGHT"
Kupejamkan mataku dan tiba-tiba muncul notifikasi pesan masuk dari Kim Jung Woo.
"Sudah di kelas?"
"Iya sudah. Kamu sudah sembuh?" balasku.
"Sepertinya aku belum bisa berangkat sekolah." jawab Kim Jung Woo
Cepat sembuh... 🥰🥰🥰
Balasku.Tak ada balasan lagi dari Kim Jung Woo, kupejamkan mataku dan tiba-tiba...
"Selamat Pagi..." Sebuah suara yang familiar.
Benar, itu suara Kim Jung Woo.
"Katanya tidak berangkat..." tanyaku sedikit kesal karena membohongiku.
"Aku hanya ingin membuatmu khawatir padaku..." katanya sambil tersenyum lalu duduk dibangkuku.
"Eh, sini, ini tempat dudukmu." kataku sambil berdiri bersiap pindah ke bangkuku.
"Sepertinya kau suka dibangkuku. Untuk hari ini, kau bisa duduk di situ." Katanya sambil tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Love [Kim Jung Woo X Shin Yuna]
FanficIni adalah sebuah cerita dari Seorang Shin Yu Na, seorang gadis remaja yang merasa bahagia hanya dengan melihat seorang laki-laki yang bernama Kim Jung Woo, Sang Malaikat Maut sekaligus Pelindung bagi Jung Jae Hyun, Sang Penguasa Sekolah. "Aku hany...