DIA

150 33 37
                                    

PERHATIAN! Part ini mengandung unsur 18+ dan tidak mengandung banyak unsur humor kebodohan yang bertebaran, jadi berhati-hatilah.

Thomas ga tahan lagi, insting pertamanya adalah berharap kalo itu adalah dia. Thomas pun berusaha memanggilnya

Teresa?

Hening

Teresa? Teresa!

Sambungan telepati masih terputus, Thomas merasa ruang hampa dalam kepalanya. Tapi bisa aja itu dia. Mungkin sesuatu telah terjadi pada kemampuan mereka buat berkomunikasi

Cewe itu ngeliat ke arah mereka, para gladers. Newt pun menghampiri Thomas

"menurut lu itu si Tere?" tanya Newt

Njirr.. ko dia bisa baca pikiran gw sih? batin Thomas

Thomas menangguk tanpa sadar, anak cowo itu auto ngeliat sekeliling karna takut ada yang merhatiin dia "hm.. gatau gw"

"menurut kalian dia yang menjerit? Jeritannya berhenti pas dia keluar dari gedung itu" kata Frypan

"gw sih berharap dia yang menyiksa orang, terus ngebunuh orang itu pas tau kita dateng" kata Minho, barbar seperti biasa

"njir.. sadis lu Min" kata Newt

"ck.. yodah siapa yang pengen pergi nemuin cewe cantik asoy ini?" tanya Minho

"gw" kata Thomas terlalu kencang, dia gamau semua orang tau kalo dia berharap cewe itu Teresa

"njirr Tomcat, gw cuma bercanda. Ayo kita semua pergi ke sana, dia bisa aja punya segerombolan cewe ninja gila yang sembunyi dalem tuh gedung"

"njirr.. cewe ninja gila" kata Newt yang terdengar jengkel

"yoi, kuy jalan" kata Minho

"Jangan!" teriak Thomas "jangan edan! Kalian semua diem disini, biar gw aja kesana. Gw takut kalo ini jebakan, kalian bego kalo pergi ke sana semua"

"lah elu sendiri juga bego lah, maen jalan kesono sendirian" kata Minho

"kita ga bisa pergi gitu aja, kita kudu ngecek dulu ada apa disana. Kalo ada yang mencurigakan nanti gw bakal manggil kalian" kata Thomas

"yoda sono, semangatt my Tomcat muachh" kata Minho sambil nepuk punggung Thomas

"kamu gila yah papa Minmin, kalo anak kita kenapa napa gimana?" tanya Newt kaget karna Minho ngijinin Thomas ke sana sendiri "aku mau ikut Tommy.." Newt pun mengeluarkan wajah babi face nya ke Thomas

Thomas ga kuasa melihat wajah babi face makhluk tampan itu, akhirnya Thomas pun jongkok dan gigit-gigit jari karena bingung.

"tapi kan.. kan.. ahh Newt jangan ikutt..." Thomas masih gigit-gigit jari "jangan.. nanti kalo bahaya gimanaa.."

"pokonya Newtie mau ikutt" Newt mencebik kek anak kecil

"AARGHH STAPPH ITT!! Hentikaan!!" teriak Thomas "aku tyduck sanggup melihat wajah ituu!"

"umm.." Newt makin mencebik dan masih mempertahankan wajah babi face nya

"Newtie Sweetie Pie hentikan itu.. AARRGH!!" teriak Thomas

"ummm..." Newt masih mencebik, dia memiringkan wajahnya dan membesarkan bola mata nya

Thomas pun menguatkan diri, dia memegang pundak Newt sambil merem biar dia ga liat wajah anak itu "GAK! Pokonya ga boleh" kata Thomas

"kenapaaa??" rengek Newt

"kita harus hati-hati, pokonya biarin aku ke sana yah? Kalo misalkan aku jerit-jerit sambil joget tiktok dan nari-nari ga jelas, yah pokonya lari dan selametin aku ya? Oke?"

The Skors Trials (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang