Tujuh

4 1 0
                                    

Bolehkan kusimpan senja hari ini
-----------------------------------------------------------

"kau sudah gila?"

Suara cempreng Ka eun membuat beberapa orang menoleh. Ini jam pulang sekolah dan benar sekali gerbang akan ramai sekarang. Min ah dan Han seo memutuskan untuk kembali ke sekolah di jam pulang. Meminta teman mereka masing masing untuk membawakan tas mereka keluar. Tidak mungkin kan mereka akan masuk lagi. Bertemu beberapa guru bukan hal tepat karna mereka belum punya alasan logis.

"maaf, kau mengatakan alasan apa untukku?"

"kau sakit dan di uks. Semoga saja mereka tidak benar benar mengecek kebenaranmu dengan bertanya pada dokter sekolah. Lagi pula kenapa kau mau membolos dengan dia? Kenapa tidak mengajakku?"

Han seo sedikit bingung karna mendapatkan tatapan tak suka dari teman Min ah. Gadis yang ia tau persis sebagai teman baik Min ah.

"hei, aku yang mengajak Han seo. Bukan salah dia"

"iya aku mengerti. Lain kali kalau mau membolos, simpan dulu peralatanmu" ucap Ka eun sambil menyodorkan tas milik Min ah.

"apa ada yang hilang?" Min ah membuka tas untuk mengecek beberapa peralatannya.

"ya, aku rasa ada yang hilang dari hatiku"

"ha?" Min ah dan Han seo sama sama menatap Ka eun dengan bingung.

"kau pergi dengannya Min ah-ya. Disaat aku benar benar membutuhkanmu" Ka eun sudah memasang wajah melas. Sedih sekali kelihatannya. "kau tau barusan aku merasa hatiku patah dan hancur berkeping keping"

Han seo yang melihat kelakuan Ka eun semakin di buat bingung. Dramatis sekali teman Min ah ini. Ka eun dan Min ah sudah saling memeluk. Dengan Min ah yang mengatakan permohonan maaf berkali kali. Han seo jadi semakin suka melihat gadisnya memiliki teman baik. Mereka terlihat sangat akrab.

"yak, Kim Han seo!?"

Panggilan itu membuat Han seo menoleh cepat. Bersamaan dengan berakhirnya drama antara kedua perempuan di sebelahnya. Dia melihat temannya, Im Dae ho mendekat. Tapi atensinya sedikit terganggu karna Ka eun memburunya dengan pertanyaan kilat.

"hei, siapa yang membawakan tasmu?"

"Im Dae ho"

"oh god" gadis itu berucap cepat sambil membenarkan posisinya. Raut wajahnya panik seperti orang yang ketahuan mengintip. Tangannya bergerak tak jelas di depan wajahnya. Lalu rautnya berubah menjadi tenang sesaat setelah Dae ho sampai di depan Han seo. Berdiri tepat di sebelah Ka eun.

Gadis itu memaku sejenak setelah lelaki di sebelahnya menyerahkan tas berwarna hitam. Ada banyak debaran yang muncul dalam benaknya. Sangat banyak.

"aku pinjam buku sastramu"

"eoh" Tangan Han seo sibuk meneliti tasnya. Memastikan tidak ada yang hilang. Dae ho tampak mengamati Han seo sejenak lalu teringat dengan bagaimana Han seo menyuruhnya membawakan tas milik Han seo.

"kenapa kau membolos hah?" lelaki itu sudah siap melayangkan pukulan. Dirinya gemas karna kelakuan teman sekelasnya yang tidak terduga. Namun pukulannya terhenti karna Min ah yang maju di depan Han seo.

ALTERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang