2. Akibat

96 13 2
                                    

'Aktris cantik Im Ro Ha mendapat rating tertinggi pada bulan ini. Setelah dia memperankan drama yang baru saja rilis seminggu kemarin. Lawan mainnya adalah seorang aktor tampan bernama Han Jaehyun. '

"Matikan radionya. "

"Baik. "

Sebuah mobil mewah melaju di jalanan ibukota Seoul. Dengan anggun, Ro Ha duduk di kursi belakang dengan kacamata hitam yang ia kenakan. Berbalut pakaian mewah yang membentuk lekukkan tubuhnya yang menjadi tubuh idaman para wanita. Sesekali dia melihat ke arah luar, lalu tersenyum kecil ketika melihat berita tentang nya di mana-mana. Perjuangannya menjadi seorang aktor dan pengusaha terkenal tidak lah mudah, banyak yang harus ia lakukan untuk menjadi terkenal seperti sekarang. Dia menganggap kesuksesannya terlahir karna jerih payahnya tanpa ada tangan orang lain apalagi campur tangan keluarga nya sendiri.

"Aku bosan. Setiap melihat berita selalu ada tentang ku. "

"Bukankah itu sesuatu yang baik? Kamu masih di pandang baik oleh orang orang di sini bahkan di luar sana. " seorang lelaki angkat berbicara.

"Kau benar Hwang Jin Ho. Aku sangat berhutang budi kepadamu, karna telah bersama ku sampai sejauh ini, " ucap Ro Ha yang masih menatap luar.

"Ini sudah tugas ku sebagai managermu. "

Mobil mewahnya membawanya ke sebuah gedung pencakar langit. Di depan gedung sudah banyak wartawan yang membawa banyak kamera untuk memotret nya. Pintu belakang terbuka menampilkan Ro Ha yang berdandan sangat cantik hari ini. Ro Ha keluar dari mobil dengan gaya tersendirinya. Flash kamera mulai menyala-nyala saat dia keluar dari mobil. Dengan gaya profesionalnya, dia tersenyum dan melambaikan tangan.

Bak model profesional, Ro Ha berjalan di red carpet sambil mengibas rambut yang ia gerai. Terlihat sangat cantik dan anggun membuat siapa pun akan terpesona akannya. Dengan lekukkan tubuhnya yang sempurna dan wajah nya yang cantik semakin membuatnya bagaikan bidadari.

Ro Ha masuk ke dalam gedung mewah tersebut dan berjalan menuju lift. Saat pintu lift terbuka, Ro Ha beserta Jin Ho masuk ke dalam. Saat berada di lantai 5, pintu lift terbuka dan menampilkan seorang lelaki berpakaian jas biru gelap dengan penataan rambutnya yang rapih membuatnya terlihat tampan. Lelaki itu menatap Ro Ha lalu tersenyum dan di lanjut masuk ke dalam lift bersama seorang lelaki lainnya yang di duga sebagai managernya.

"Selamat sore Ro Ha-ssi."

Tatapan Ro Ha masih menatap ke depan.

"Sifat angkuh mu ternyata masih ada. Kirain aku sudah hilang terbawa suasana saat 2 bulan syuting bersama ku. "

Ro Ha mulai menoleh ke arah Jaehyun lalu mengangkat satu alisnya. Jaehyun hanya membalasnya dengan senyumannya.

"Aku hanya menjalankan tugas ku saja, tidak lebih. " ucap angkuh Ro Ha.

"Kau terlihat sangat cantik hari ini. "

Tidak ada jawaban.

"Ah!, aku lupa kalau seorang Im Ro Ha sulit berbicara terima kasih kepada orang lain yang menurutnya tidak penting. "

Ro Ha mendecak. Dia mulai merasakan aura yang panas di sini. Dia mengambil kaca kecil di tasnya lalu mulai melihat keadaan wajahnya. Sepertinya masih terlihat sempurna make up natural nya.

Pintu lift terbuka. Tanpa di sangka, terdapat beberapa wartawan yang menunggu di depan lift. Saat Ro Ha keluar dari lift, tangannya seperti ada yang memegang. Ro Ha menoleh dan terlihat tangan Jaehyun memegang tangannya. Lalu Jaehyun menarik pelan Ro Ha untuk berjalan. Wartawan terkejut ketika melihat Ro Ha dan Jaehyun berpegangan tangan, lalu mulai memotret keduanya. Flash kamera menyala-nyala hingga membuat Ro Ha tak fokus untuk melihat jalan.

Press conference berlangsung di sebuah gedung mewah milik salah stasiun televisi terbesar di Korea Selatan. Acaranya sudah dimulai sejak 30 menit yang lalu. Para pemain drama korea terbaru berjudul 'blueming' duduk di kursi yang telah disediakan. Wartawan menanyakan beberapa pertanyaan kepada para pemain drama. Salah satu wartawan mengangkat tangannya dan memanggil Jaehyun. Jaehyun menoleh dan mempersilahkan melontarkan pertanyaannya.

"Apakah hubungan anda dengan Ro Ha lebih dari ikatan teman? "

Pertanyaan tersebut membuat seisi ruangan terkejut lalu mulai berbisik bisik. Ro Ha langsung berdiri dari kursinya lalu menunjukkan perasaan yang tidak suka atas pertanyaan tersebut.

"Kami tidak punya hubu---"

"Kami sedang menjalani hubungan spesial untuk saat ini," potong Jaehyun. Ro Ha langsung menatap tajam Jaehyun.

"Tolong minta dukungannya agar kita bisa melanjutkan kejenjang selanjutnya yaitu pernikahan. "

Orang yang berada di ruangan terkejut atas pengakuan Jaehyun yang secara mendadak. Tak lama, terdengar tepuk tangan menghiasi ruangan. Jaehyun tersenyum sinis kepada Ro Ha. Ro Ha mendecak lalu memalingkan wajahnya.

Acara telah selesai, para artis masuk ke dalam ruangannya masing masing. Ro Ha masih tidak habis pikir dengan Jaehyun, bagaimana dia bisa mengatakan kepada publik bahwa dia punya hubungan spesial dengannya? Mustahil.

"Apa katanya? Spesial? Cih! " Ro Ha berjalan kesana kemari.

"Bahkan rumput pun tidak ingin melihat ku memiliki hubungan dengan pria yang wajahnya so tampan itu. " Ro Ha melipat tangannya di dada. Jin Ho hanya duduk sambil melihat Ro Ha berjalan tak tentu arah bagaikan seorang kera yang sedang kebingungan.

'Berita bahagia datang dari pemain drama baru yaitu aktris cantik Im Ro Ha dan Han Jaehyun. Keduanya mengaku sedang menjalani hubungan sebagai sepasang kekasih. Hal itu terungkap sendiri oleh---'

"Haish!, aku yakin berita itu sudah tersebar ke mana-mana, " Ro Ha membanting remote TV di sofa sambil terus berbicara.

"Rasanya aku ingin menghilang dari sini, ke mana pun itu asal tidak ada yang tau tempat itu."

Jin Ho bangun dari duduknya lalu menghampiri Ro Ha sambil melipat tangan di dada.

"Mana ada tempat seperti itu."

Ro Ha membalikkan tubuhnya menghadap Jin Ho. "Pasti ada, itu sebabnya kita tak tau itu di mana. "

"Kalau pun itu ada, kau ingin berapa lama di situ? "

"3 bulan. Aku hanya butuh 3 bulan saja untuk menghilang. Aku yakin jika aku menghilang selama 3 bulan, Jaehyun akan menarik kembali perkataan nya dan membuat nama ku bersih kembali. "

"Yakin? "

"Iya yakin. Jika aku bisa menghilang ke desa yang jauh atau bahkan terpencil, aku akan memberi mu jabatan manager di perusahaan ku. "

Jin Ho tertawa samar. "Seniat itukah? Semoga saja kau menghilang beneran. Agar aku bisa mendapat jabatan itu. " Ro Ha dan Jin Ho tertawa.

Dari luar ruangan terdapat seseorang yang mendengarkan semua pembicaraan Ro Ha dan Jin Ho. Lalu dia mengambil ponsel di saku dalam jasnya. Dia seperti menghubungi seseorang.

"Culik Ro Ha lalu buang dia ke desa Jeonsan. Sepertinya dia sangat membuka pintu untuk ku agar mengambil alih perusahaannya. "































-Bersambung-

Vote&komen beib

RUMITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang