Part 5 ( Eomma )

183 7 1
                                    

Hamparan rumput yang hijau memenuhi pemakaman itu bunga-bunga tumbuh disekitar pemakaman itu sendiri.

Angin berhembus halus membuat Pohon yang tumbuh disekitar pemakaman itu bergerak pelan seakan memberitahu bahwa mereka masih ada di sana.

Seorang namja cantik dengan ditemani seorang pria tampan itu datang ke pemakaman dengan seikat bunga cantik di tangan gadis cantik itu.

" Eomma Tae datang......... Tae rindu eomma..... Hiks "

" Tapi....hiks kenapa eomma pergi cepat meninggalkan Tae hiks...... "

Namja cantik itu menangis tersedu ia mengadu kepada ibu nya itu, yh seokjin tahu segalanya tentang Taehyung mulai tragedi itu terjadi sampai sekarang, namun ia tidak bisa membantu sahabat kecilnya itu.

Yang ia bisa lakukan sekarang setiap Taehyung bersedih ia akan selalu disampingnya.

Seokjin tahu ketika, Taehyung masih ada di Amerika, ketika seokjin tak segaja mendengar Taehyung yang ternyata Taehyun. Seokjin kaget ketika ia melihat Taehyung melepas softlens nya di kantor bukanya Taehyung punya mata asli biru kenapa menjadi coklat.

Mulai saat itu ia menelpon Taehyung yg asli yang ada di Amerika untuk menjelaskan semuanya. Disitulah ia tahu bahwa mereka berdua bertukar posisi. Taehyung yang ingin selalu membuat Taehyun kakaknya sendiri bahagia, juga memberikan kasih sayang kepada kakaknya itu dan juga menyelamatkan sang kakak dari tuduhan kematian sang eomma.

" Jangan sedih ada aku disini, kapanpun dan di manapun kau memerlukan ku aku akan ada di samping mu Tae...... "

" Hiks.......... Hiks........ "

" Jadi jangan menangis lagi okey tuan putri nya pangeran seokjin tidak boleh menangis lagi "

" Hiks...... hahaha Okey pangeran kodok ku "

" Seperti itu tertawa lah Tae "

" Hemmm... Terimakasih Hyung "

Biarkan siang itu menjadi cerita seorang Kim taehyung yang melepaskan kesedihan nya, dan hari itu juga ia mendapat pelukan hangat seorang sahabat kecilnya.

Kita tidak tahu apa yang akan terjadi kedepannya biarlah Taehyung melepas beban nya walau hanya sedikit saja.








































" Sudah jangan menangis lagi, kau tau dari tadi ada yg mengganjal "

"....... Apa maksudnya??"

1

2

3

4

5

" Yak...... Dasar seokjin mesum " plak...

" Aish sakit.........kenapa kepala ku kau pukul sih, sakit tau "

" Biar saja dasar mesum " sambil melepaskan pelukannya dan pergi menjauh.

" Yak Tae jangan tinggalkan aku... "

" Cepat jalannya seokjin mesum "

" Hais aku tdk mesum aku hanya berkata sejujurnya tau "
























" Dasar seokjin Hyung mesum bisa-bisa nya dia berkata seperti itu didepan ku kan aku malu "



















Blue

Jum'at, 03 April 2020

Blue [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang