08

4.3K 256 18
                                    


                         Di sebuah restoran

" Hay Luna ,bagaimana keadaan mu" tanya seorang perempuan

" hai dok,aku sudah membaik ,tumben mampir kesini " ucap Luna

" panggil Claudia okey,ini kan hari wekeend jadi aku suntuk dirumah " ucap Wanita itu yang tidak lainn adalah Claudia,dokter langganan keluarganya

"Sepertinya itu kurang sopan dok " kata Luna (sa ae lo lun ke si hana aja lo panggil nama 🤣)

"Yasudah terserah kamu saja,bisakah kamu menemaniku makan "

" eumm baik lah ,silahkan dokter pesan apapun menu yang dokter suka" ucap luna

"Okeyy"

Saat luna dan dokter Claudia tengah asik berbincang dan menikmati makan siangnya,
Tidak sengaja matanya tertuju pada sosok bidadari mengenakan jilbab pink dan setelan baju yang terlihat sangat sempurna terbalut di tubuhnya.tengah duduk di bangku pojok
Sambil melihat lihat buku menu

"Dokter Clau aku permisi bentar ya,dokter nikmati saja makanannya" pamit Luna

" kamu mau kemana Lun"tanya Clau

" ngecek ke sebelah sana sebentar nanti aku bàlik lagi,"ucap Luna beralasan

"Mmm okey jangan lama"

" okey" ucap Luna segera beranjak melangkah menghampiri pujaannya 😅

"Assalamualaikum bidadari, bisakah aku duduk disini" sapa luna

" walaikumsallam" jawab Hana sementara mata nya masih sibuk melihat lihat buku menu

" apakah buku menu itu lebih menarik dibanding aku" tanya Luna yg sudah duduk tepat di hadapan Hana

"Sepertinya wanita itu lebih menarik" jawab Hana yang masih pokus ke buku menu " pelayan" panggil Hana kepada sala satu pelayan restoran
" saya pesan ayam bakar sama minumnya orange juice aja"

" tari ,tolong buatkan menunya yang special" kata Luna ke pegawainya

" baik Bu" jawab tari sambil beranjak pergi

"Kamu bicara apa sayang,bahkan aku sering katakan tidak ada yang lebih menarik selain dirimu" ucap Luna

" bisakah kamu tidak memanggilku dengan sebutan sayang, ketika rasamu masih saja berkelana mencari banyak Hati" kata kata yang keluar dari mulut Hana membuatnya bingung

"Banyak hati? Aku tidak mengerti apa yang kamu katakan Hana" jawab Luna frustasi melihat wanitanya berubah ( pala lu lun wanitanya jadian aja belum lo"

Tidka lama pesanaan makaanan yang Hana pesan sampai"selamat menikmati" ucap pelayan dengan ramah

"Terimakasih" ucap Hana seketika Pelayan itu pergi

" bisakah kamu kembali temani wanita itu,sepertinya ia sedang mencari keberadaanmu"ucap Hana dingin

" apa kamu cemburu padanya" tanya Luna meyakinkan

" sepertinya tidak,bagaimana mungkin aku cemburu ,bisakah kamu biarkan aku makan dengan nyaman"

" aku akan kembali sebentar lagi .kita akan mengobrol diruanganku " ucap Luna sambil beranjak sementara Hana masih menatapnya dingin yang kembali menghampiri Claudia

"Maaf ya dok lama tadi ada insiden kecil" kilah Luna

" tidak apa-apa ko lun aku ngerti kamu harus ekstra ngehandle restoran sebesar ini,oh iya sepertinya aku harus pulang sekarang,aku punya janji dengan mama untuk menjemputnya di butik.

" okey kalo gitu hati-hati ,terimaKasih telah berkunjung .

.......

Diruangan Luna

" jadi apa yang perlu dibicarakan jika tidak ada aku pamit pulang" ucap Hana dingin sambil berdiri di dekat luna memalingkan wajahnya .sementara Luna duduk di sofa ruangannya sambil terus menatap Hana

" Lun lepasin kamu apa-apaan si nanti ada orang yang melihat jangan seperti ini" panik Hana saat Luna menarik lengannya dan kini tubuh nya tepat berada di pagkuan Luna

"Jelaskan padaku tentang perasaanmu "ucap Luna sambil mendongakan kepalanya menatap Hana membuat wajah nya memerah karna ulahnya

"Perasaan apa yang kamu maksud "tanya Hana sambil berusaha bangun dari pangkuan luna tapi sayang nya cengkraman tangan Luna di pinggang Hana sangat kuat

"Apa kamu cemburu" tanya Luna sambil terus menatap Hana mencari kebenarannya sementara yang ditatap hanya memalingkan wajah

"Tidak ,bagaimana mungkin .kamu terlalu percaya diri luna "ucap Hana menekankan kata-katanya.walau dalam hatinya ia tidak ingin berbicara seperti itu

"Oh okey baik lah,maaf "jawab Luna sambil melepaskan pegangannya .dan Hana segera beranjak menjauh dari Luna

Setelah beberapa menit suasana seketika hening
Sepertinya Hana menyesali apa yang ia katakan kepada Luna

"Aku permisi,assalamualaikum" pamit Hana sambil berjalanan cepat kearah pintu tanpa sadar air mata keduanya menetes
Kini luna masih mematung di ruangannya.fikiranya berkecambuk dengan perasaannya

"bahkan pada hakikatnya seorang wanita akan mendapatkan seorang laki laki untuk pendamping hidupnya bagaimana mungkin aku bisa memilikimu Hana ,kamu benar rasa percaya diriku terlalu besar"batin luna




Author : udah bagus bagus tuh posisi malah baper lun lun gada ahlak emaang 🤣

Luna : berat thor ,terkadang di tengah perjuangan,kita harus sadar diri dan merenung sejenak . semua akan indah pada waktu dan saatnya
,jangan pernah memaksakan kehendak jika takdir tak memihak ,biarkan yang maha kuasa yang bertindak

Author : wanjayyy bijak sekali anda,ettttttt tapi ceritanya baru 07 episod.lo harus tetep berjuang nanti kalo lo nyerah trus cerita gw gaakan selesai jirrr

Luna : bawel .iya gw bkal tetap perjuangin bidadari gw

Author : Nah gitu dong kan gw seneng dengernya hahaha yaudah lo lanjut sana .udah gausah inget kata-kata Hana ,dia ngomong kek gitu cuma gengsi,percaya deh sama gw.

Luna: thank ya thor 😊

Author: okey selamat berjuang







She is My Happiness (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang