8. Sang Penolong

2.4K 249 30
                                    

'maafkan aku Sasuke'

Author POV

Tiba dikediaman Neji saat ini. Naruto merasa khawatir, sebab sejak tadi Neji hanya menatapnya tajam. Entah apa yang akan dilakukan pria Hyuga ini setelahnya.

"Aku beri kesempatan satu kali lagi, ada hubungan apa kau dengan bocah itu!?" Tanya Neji marah. Naruto hanya menunduk takut, sebab dia dan Sasuke memang tidak ada hubungan apapun.

Naruto serba salah. Di satu sisi kalau dia menjawab jujur pasti Neji akan terus menyangkal. Tapi kalau dia berbohong, mungkin Neji akan memukulnya lebih parah dari sebelumnya.

"A-aku t-tidak punya hubungan apapun dengan Sasuke..." Ucap nya lirih.

"Hah, bahkan kau tahu namanya. Bukankah itu berarti kau dekat dengan nya!?"

Naruto benar benar bingung harus menjawab apa lagi. Sungguh, Neji yang sedang cemburu adalah masalah besar!

"Tapi aku sungguh tidak ada hubungan apapun dengan Sasuke... Tolong percaya padaku kali ini.. hisk"

Melihat Naruto menangis hampir membuat hatinya goyah. Tapi Neji tidak akan percaya dengan air mata buaya itu. Mungkin saja kan dirinya hanya ditipu?

Ya..ya teruslah beranggapan seperti itu sampai Naruto pergi dari sisi mu.

"Apa kau sedang membujuk ku dengan air mata buaya mu itu, Naruto!"

Naruto menggeleng.

Kesal dengan respon yang Naruto berikan, tangan kekar itu mencekik leher Naruto.

"AKU TIDAK PERCAYA!! BAGAIMANA MUNGKIN, KAU BAHKAN TIDAK PULANG SEMALAM. APA AKU HARUS PERCAYA PADAMU, HAH!?"

Neji gelap mata. Cemburu menguasai pikiran dan hatinya. Dia bahkan tidak peduli dengan rintihan yang dikeluarkan Naruto.

"Ne..jii..sse...ssak..." Naruto memukul pelan tangan Neji. Dia bahkan tidak punya tenaga lagi. Oksigen yang didapat sudah berkurang. Mukanya pun pucat.

Brakk

"APA YANG KAU LAKUKAN!!"

•••

Perasaan Sasuke tidak tenang, sejak tadi dirinya hanya memandang keluar jendela. Pikirannya sibuk menerka-nerka apa yang sedang Naruto lakukan.

Sampai bel pulang sekolah berbunyi. Firasat Sasuke makin tidak tenang. Dengan sedikit panik dia keluar kelas, mengabaikan seorang wanita yang sedang mencoba mencari perhatiannya.

Sampai di rumah dia segera menelpon nomor Naruto. Sudah beberapa kali, tapi nomornya sedang tidak aktif.

'ayo jawab Naruto jangan buat aku khawatir..'

Sekitar sepuluh kali Sasuke mencoba menghubungi Naruto. Namun, selalu operator wanita yang menjawabnya.

"Ada apa dengan mu, Naru"

Sekali lagi Sasuke mencoba dan hasilnya.. berhasil.. teleponnya berhasil dijawab!!

"Hallo, siapa di sana?"

"..."

'ini bukan suara Naruto'

Sasuke sekali lagi mengecek apakah ini benar nomor Naruto atau bukan.

"Hallo, siapa di sana? Kalau tidak penting aku matikan"

First MeetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang