Perubahan

14 1 0
                                    

Malam ini sungguh membuat seorang Alanna ingin berteriak sejadi-jadinya.

Bagaimana mungkin kalau orang yang akan menjadi calon nya itu adalah orang yang membuat hidupnya tidak tenang dimanapun ia berada.

Ting.. Tingg

Sebuah notif muncul di layar ponselnya kini. Alanna dengan malas membuka nya dan kali ini Alanna sangat ingin berteriak rasanya.

Elang : Besok gue jemput jangan kabur lo!

Alanna segera membekap mulutnya dengan guling dan berteriak.

"Ngapain juga lo harus jemput gue sih"ucap Alanna dengan penuh penekanan.

Flashback on

"Ga ada kata lain apa yang keluar dari mulut lo itu selain kata najis hah!?"

Dengan malas Alanna menjawab "Mulut mulut gue kenapa lo yang komen dasar netijen!!"

Tiba-tiba Alanna berpikir tentang sesuatu yang mungkin saja akan terjadi jika Alanna tidak memberitahu Elang saat ini.

"Elang, jangan sampai seorang pun di sekolah sampai tau masalah ini termasuk anak buah lo itu tuh , awas aja!"ancam Alanna.

"Emang kenapa hah , lo takut hidup lo makin dibenci sama semua fans gue?!"

"Bukan takut ya!, gue males ngadepin cewe cewe alay kaya gitu"ujar Alanna dengan jujur.

Setelah percakapan itu , kini mereka hanya berdiam sambil menikmati pemandangan malam di balkon rumah Alanna. Rasanya tenang saat ini karena tidak ada adu mulut antar dua remaja ini, sampai

"Siniin hp lo"ucap Elang memerintah.

"Apaan sih, udah kaya begal aja lo"Alanna masih tetap memegang ponsel nya ditangannya.

Dengan penuh tidak kesopanan Elang merebut ponsel Alanna , dan kini ponsel Alanna sudah ada di tangan besar Elang.

Dan kini Elang sedang sibuk mengetik sesuatu di ponsel Alanna.

"Nih gue udah save nomer lo"ucap Elang sambil mengembalikan ponsel milik Alanna ke pemiliknya.

"Sumpah ni anak gaada sopan santun nya"gumam Alanna dengan kesal.

Setelah kejadian itu Elang memilih pergi menyusul keluarga nya yang ada di ruang tengah.

Flashback off

.......

Pagi ini di depan rumah Elang sudah berkumpul semua anggota AXENDAR.

Tadi malam sang ketua memberitahu kepada semua anggota AXENDAR bahwa mereka harus berkumpul di depan gerbang rumahnya tepat pukul 06:00.

"Anjir si elang mau ngapain sih ngumpulin kita sepagi ini"ucap Davin sambil menepak nepak motornya.

"Jangan-jangan si elang mau bales dendam ke salah musuh AXENDAR nih"tebak Axel dengan sotau.

Tiba-tiba seseorang muncul di balik pagar rumah yang besar ini.

Sambil membuka kaca helm nya Elang langsung memberi kode untuk mereka agar segera mengikuti nya.

........

"non bangun non , itu di depan udah banyak yang nunggu non"ujar salah satu asisten rumah tangganya.

Alanna yang masih setengah terbangun pun hanya mengangguk tanda ia akan segera bangun dan pergi ke kamar mandi.

Saat ia sudah sampai dikamar mandi dan akan cuci muka , Alanna baru sadar apa yang dikatakan ART nya tadi.

"Anjir si elang beneran mau ngejemput gue ?!"

Dengan penuh kecepatan Alanna segera siap-siap. Dan hanya perlu 15 menit saja kini Alanna sudah siap dan segera turun ke bawah , alangkah terkejutnya ia saat melihat kini di depan rumahnya ada 6 motor yang sudah terparkir rapih ditambah para pengendara nya yang kini sedang berbincang di dekat taman , kecuali satu

 Dan hanya perlu 15 menit saja kini Alanna sudah siap dan segera turun ke bawah , alangkah terkejutnya ia saat melihat kini di depan rumahnya ada 6 motor yang sudah terparkir rapih ditambah para pengendara nya yang kini sedang berbincang di dekat ...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lo mau diem aja?" ucapnya sambil terus memandang Alanna.

"Kenapa lo ngejemput gue sih , gue kan bisa berangkat sendiri"ucap Alanna gemas.

"Yaudah mulai hari ini lo pulang pergi harus sama gue , gaada penolakan"ujarnya sambil menyalakan motor nya.

"Ga gue gamau , gue mau berangkat sendiri aja"Alanna berjalan ke arah mobilnya.

Dengan santai Elang malah berkata"Lo mau mereka semua tau kalau kita dijodohin?" ucap Elang sambil melirik semua anak AXENDAR yang kini sedang akan bersiap untuk pergi.

Dan Alanna menyerah , akhirnya ia memilih untuk pergi dengan Elang karena sebuah ancaman nya tadi.

Saat sampai disekolah alangkah malunya kini Alanna , karena ia baru sadar kalau ia kini sedang berada diantara para cowok-cowok terfamous di sekolahnya ini.

"Lo berhenti ngikutin gue , jangan deket-deket sama gue , jangan nyapa gue pokoknya jauh-jauh dari gue" ucap Alanna sambil melangkah pergi ke kelasnya.

Dikelas, kini semua orang bertanya-tanya kepada Alanna termasuk ketiga sahabatnya.

"Na kenapa tadi lo bisa pergi bareng AXENDAR sih?"tanya Nancy penasaran.

"Tau ga na lo sekarang jadi orang yang paling banyak dicari di kumpulan fans AXENDAR"ujar Helena sambil terus mengestalk akun fans axendar.

"Tadi mobil gue tiba-tiba mogok, terus gue ketemu mereka yaudah gue maksa bareng aja daripada gue telat"ucap Alanna berbohong.

Alanna terpaksa berbohong karena ia tidak mau satupun di sekolah ini tau masalah perjodohan nya.

"Kok elang mau ya dipaksa bonceng lo, padahal kan elang tuh galak banget kok bisa luluh gitu aja sama lo"ujar Vanessa.

"Gue pelet tuh anak"Alanna segera memasangkan earphone di telinganya.

......

Waktu istirahat pun tiba, semua murid kini berbondong-bondong pergi ke kantin, termasuk Alanna ,Helena ,Nancy dan Vanessa.

Setelah sampai dikantin , Alanna memilih memesan sendiri makanannya. Hari ini ia memilih untuk makan baso, tapi di stan tukang baso sangat penuh sampai

Byurrr

Seorang siswa tidak sengaja menumpahkan kuas baso bekas nya ke seragam Alanna.

Siswa tersebut panik dan mengambil tisu bermaksud untuk mengelap seragam Alanna yang basah itu tapi tiba-tiba seseorang datang dan segara menutup seragam basahnya Alanna dengan jaketnya.

Sontak aksi itu membuat seluruh penghuni kantin khususnya perempuan menjerit iri .

"Seragam lo tipis,gue gamau semua orang ngeliat lo dengan penuh nafsu"ujar Elang sambil melangkah pergi meninggalkan Alanna dengan jaketnya.

"Tuh orang kenapa tiba-tiba berubah gitu sih, sinting emang tuh anak"gumam Alanna dalam hati.

Me And YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang