Kisah seorang gadis cantik bernama OLIVIA CHRISTY JENSEN AVARELLA WILLIAM mempunyai masa lalu yang sangat kelam diusia 6 tahun membuatnya diusir dari keluarga kandungnya.
Kisah seorang gadis kecil yang ramah,cerita,jail berubah menjadi gadis yang...
Welcome back Indonesia Hufttt, akhirnya gue bisa pulang juga di tanah kelahiran gue, semoga gue gak ketemu sama mereka gue pun menghirup udara jakarta dan memejamkan mata sejenak.
Oiya gue belum ngabarin keluarga kalau gua pulang, tapi yaudahlah biarin aja bikin mereka kaget. Selama perjalanan ke lobi, gue mendengar banyak yang memuji,mencibir,menatap sinis dll tapi cuma gue cuekin aja toh ga penting.
"Wihhh ada bidadari lewat nih"
"Njirr cantik banget bodynya goals"
"Sok cantik banget tu, cantikan juga gue"
"Nikmat mana yang kau dustakan"
"Nikah sama gue yuk"
"Jodoh gue tu njir"
Ya begitulah kira kira bisik bisik para netijen. Setelah itu gue langsung masuk ke mobilnya yang sudah disiapkan orang suruhan gue.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gue pun langsung bergegas melajukan mobilnya diatas rata rata menuju ke mansion keluarga William tak peduli teriakan pengendara lain yang ada gue menikmati musik yang di putar di mobil.
Gak butuh waktu lama gue sampai di mansion kediaman keluarga William.
Gue udah ada di depan pintu utama mansion dan langsung aja pencet bel yang ada disamping pintu.
"Bi, tolong buka pintunya." teriak mommy gue di dalam sana. Gue denger teriakam mommy yang nyuruh bibi buat buka pintu.
"Nona siapa ya? Cari siapa? Ada yang bisa saya bantu?" tanya bibi.
"Ini aku Christy bi masa gak inget sih sama Christy yang cantik dan imut ini." jawab gue ke bibi.
"Eh non Christy ya maaf ya non bibi pangling soalnya." ucap bibi.
"Eh bi, mommy daddy sama kakak adek pada dimana?" tanya gue ke bibi.
"Di ruang keluarga non." jawab bibi sopan.
"Oh ok bi, yaudah aku masuk dulu ya bi." ucap gue.
"Ok non." ucap bibi.
Gue pun langsung masuk mansion menuju ke ruang keluarga. Gue liat mereka pada sibuk sama kegiatan mereka masing masing dan belum sadar kalau gue ada disini dan ide jail pun terlintas di pikiran gue dan gue langsung aja tutup pintu pelan dan matiin listrik bagian ruang keluarga dan menutup jendela yang mengarah ke ruang lain dengan gorden.
