Ch. 1 - Pertemuan Kedua

862 115 24
                                    

Cinta? Apa itu cinta?
Apakah saat kita senang jika selalu berada disampingnya?
Apakah saat jantung ini berdegup kencang dengan hanya melihat senyumnya?
Apakah ketika muncul perasaan seperti kupu-kupu mulai beterbangan di perut ketika Ia menggenggam tangan ini?
Apapun itu yang pasti cinta pertama akan membuat mereka berubah menjadi sosok yang lebih kuat dan tegar..

*****

"Yuju yaa? Kau dimana? Yuju yaa..
Yaa!! Kemana lagi anak itu berkeliaran.. Yuju yaaa!!" Yoona berteriak kesal di Pavillion memanggil-manggil Yuju yang tidak kelihatan batang hidungnya..
"Ada apa Yoona yaa, kenapa berteriak di siang bolong begini?" Sahut bibi Ha Woon sambil membawa sekeranjang apel hadiah dari Raja Langit.
"Imo, Yuju menghilang.. Aku sudah mencarinya kemana-mana tapi dia tidak ada" ucap Yoona sambil mengerucutkan bibirnya..
"Yaa!! Sudah pasti Ia ke bumi lagi.. Ini salahmu karena mengajaknya mandi di Air Terjun Gyeryong, anak itu jadi ketagihan..
Cepat jemput dia untuk pulang!"
Respon bibi Ha Woon marah.
"Ah Imo.. Aku tidak bisa.. Imo kan tau sendiri aku sedang dihukum oleh Raja Langit agar tidak berkeliaran selama 3 hari, kalau melanggar bisa-bisa aku dipenggal" jawab Yoona sambil bergidik ngeri.
"Yah.. Kita tidak ada cara lain selain menunggunya.. Semoga Yuju bisa pulang dengan aman" lanjut Yoona pasrah.
"Kalau begitu saat Yuju pulang nanti, Yuju dan kau akan bibi hukum" sahut bibi Ha Woon mengancam.
"Aaah~ Imo~ yang pergi kan Yuju, kenapa Yoona jadi ikut dihukum.. Ini tidak adil.. Awas kau Yuju yaa" Yoona menggerutu kesal.

***

661 M - Gunung Gyeryong

Terlihat seorang gadis kecil yang sedang mencabuti ubi-ubi liar yang manis dengan semangat..
Keringat mengucur di dahinya. Ia mencabut ubi yang berukuran besar dengan kuat.

"Kenapa yang ini susah sekali dicabut" gerutu gadis itu..
Ia mulai menarik ubi itu dengan sekuat tenaga tetapi tidak berhasil mencabut ubi besar itu,
"akan kucoba sekali lagi.. Satu..dua..tiga...Arrrggggghhh.."

..BRAK..
Yuju terjatuh dengan posisi terduduk sambil memegang ubi manis yang sangat besar di tangan kanannya..
"Yay.. Aku berhasil.. Sugohaesseo Yuju" batin Yuju senang..

"Apa yang kau lakukan disana?" Suara bocah laki-laki mengejutkan Yuju
"Siapa....." Yuju tersentak lalu menoleh ke arah suara bocah itu.
Di sebelahnya berdiri tegap bocah laki-laki yang dirindukan olehnya. Mata Yuju berkaca-kaca.
"Waaahh.. Kau mendapat ubi yang sangat besar Goguma-nim" ucap bocah itu sambil tertawa melihat ke arah tangan Yuju yang sedang memegang Ubi Manis berukuran jumbo..
"Yaa~ Kenapa kau memanggilku Goguma? Jelek sekali" Yuju pun berdiri di hadapan bocah itu sambil berkacak pinggang.
Bocah itu tertawa..

Mereka saling bertatapan,
Yuju merindukannya begitupula Taehyung, mereka terdiam beberapa saat.

"Lama tidak berjumpa" Taehyung mulai menyapa sambil tersenyum lebar..
Oh Tuhan.. Kenapa ada makhluk setampan ini, batin Yuju..
"Yaa!! Oppa jangan tersenyum manis seperti itu, hatiku jadi meleleh" ucap Yuju polos.
"Oppa?" Taehyung menjawab heran,
"Eoh, unnie ku bilang setiap lelaki tampan harus dipanggil Oppa" jawab Yuju santai.
Taehyung tersenyum simpul karena disebut tampan.. "Yaa.. Kalau kau menghormatiku, kau harus menyebutku Eoraboni bukan Oppa. Dasar tidak sopan" sahut Taehyung.
"Tapi Oppa kan bukan kakakku, pokoknya mulai sekarang aku akan memanggilmu Oppa" ucap Yuju riang..
"terserah kau saja" respon Taehyung pasrah.

***

Taehyung duduk di atas batu sambil memerhatikan Yuju yang sedang mengumpulkan ubi-ubi hasil panennya ke keranjang.
Taehyung merasa bosan, dan tiba-tiba saja Ia memiliki ide untuk mengajak gadis itu berjalan-jalan.
"Goguma-nim, apa kau tidak bosan hanya mencabuti ubi-ubi itu?
Bagaimana kalau kita jalan-jalan ke kaki gunung di sebelah barat?" ajak Taehyung.
Mendengar ajakan Taehyung, mata Yuju berbinar-binar.
Namun seketika Ia menghela nafas, "hu.. aku tidak bisa Oppa, kalau terlalu lama unnie bisa marah besar padaku" ucap Yuju lemas.
"Tidak apa, hanya sebentar saja.. Aku janji..
Kudengar setiap bulan Purnama akan ada pertunjukan orkes musik rakyat disana, aku ingin melihatnya bersamamu" jawab Taehyung merayu Yuju untuk pergi.
"Orkes musik?? Wah sepertinya menyenangkan..
Tapi.." Yuju mulai ragu.
"Hanya sebentar saja.. Aku janji" tegas Taehyung.
"Baiklah Oppa, ayo kita pergi" jawab Yuju dengan semangat menggebu-gebu.

The Story of Bachelor's and Taoist Fairy [Completed] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang