Istri Muda Masa SMA (REVISI)

25.Maaf.(17+)

.
.
Happy reading 💕
.
.

*Gilar pov'

Pas gue tau Troy mau ke rumah Salwa, gw langsung tanjab gas ngejar Troy, persetan Sama si geby, di pikiran gue sekarang cuma Salwa.

Gue bawa mtr kaya orang kesetanan. Mata gue trus natap lurus ke jalan ngejar Troy.

Bodoamat sama si geby, gw gak peduli.

"Troy? Lo apa apaan, Lo mau ngerebut Salwa dari gue? Temen anjing Lo ya!" Gue yg udh emosi.

"Santai bro" Troy.

"Santai santai apa anjing! Lo mau nikung gue hah?! Setan!" Gue yang udah megang kerah troy, pgn gue tonjok tuh muka.

"Hei hei! Apa apaan kalian!" Mang Asep yg mendengar keributan lalu menengahi.

"Hei! Kalian apa apan atuhh, Naha gelut Didie? Iyeu aa gilar kan? Kabogohna neng Salwa kan? Naha atuh gelut jeng si Ujang iyeu" mang Asep yg nyaprak terus, gue gatau dia ngomong apa.

Translate: "Hei! Kalian apa apaan. Kenapa berantem disini? ini lagi, mas gilar kan? Pacarnya mbak Salwa? Kenapa berantem sama anak ini" mang asep.

*Author pov'

Dari tadi Troy hanya diam, dia kadang tersenyum apa yg gilar lakukan kepadanya.

Gilar juga sempat bingung, mengapa Troy hanya diam.

Tak lama ada Salwa dan yuka yg datang mendengar keributan di luar.

"Mang Asep, ada apa ini?" Tanya Salwa di dalam gerbang.

Karna sekarang posisi Troy dan Gilar yg sedang ribut itu di luar gerbang.

"Iyeu neng, si aa teh gelut sama iyeu, Ujang iyeu" mang Asep menunjuk keduanya.

*Translate: "ini mbak, mas Gilar berantem sama orang ini, mas ini" mas Asep menunjuk keduanya.

Yuka dan Salwa kaget melihat Gilar dan Troy berantem.

Tak lama yuka menatap Gilar dengan emosi.

Tepat di depan Gilar yuka menampar keras pipi Gilar.

"Jadi ini. Jadi ini bajingan yang nyelingkuhin sahabat gue! Jadi ini." Ucap yuka emosi.

'apa?! Selingkuh? Bener tebakan gue. Salwa pasti salah paham' gerutu Gilar dalam hati.

"Gini bro, gue ke rumah Salwa karna mau nyamperin yuka, pacar gue. Kita mau main, sekalian ngajak Salwa" Troy yg memegang bahu Gilar.

Gilar melepas tangan Troy kasar, ia menatap Troy dingin, tak lama Gilar membawa salwa ke motornya.

"Naik" suruhnya

"Lepasin" Salwa

"Gue bilang naik ya naik!" Bentak Gilar.

Yuka hanya menatap salwa khawatir, Salwa hanya membalas anggukan ke yuka, pertanda ia tak apa².

Setelah melihat Salwa dan Gilar pergi, yuka beejongkok dan menunduk lemas, ia menangis.

"Sal, kenapa, kenapa ujian hidup kamu gak berenti berenti sal hikss" ucapnya.

"Udah sayang, yuk bangun, Salwa juga harus ngurusin urusan pribadi dia sama Gilar, biar kita kasih waktu buat mereka berdua" Troy menenangkan.

Yuka hanya mengangguk paham, yuka di tuntun oleh Troy ke motor,

"Aku anterin kamu pulang ya, trs istirahat".

"Kan aku janji sama kamu, malam ini kita mau jalan". Yuka yang masih sesegukan.

"Enggak, kita pulang aja, ga mungkin kita pergi dengan keadaan kamu yang banyak pikiran gini, kamu istirahat, kalo besok kamu baikan, kita jalan oke? Udah jangan sedih lagi ya" Troy mengusap sisa sisa air mata di pipi yuka.