• six

6.1K 810 17
                                    

A/N: This chapter is very special because it'll be Zayn's point of view. Anyway, sorry for the late update. And thanks for all of you who give me a feedbacks. Love you!

ENJOY!

***

Zayn's POV

Aku menghisap rokokku dalam-dalam dan menghembuskan asapnya perlahan. Aku benar-benar frustasi sekarang------ dan satu-satunya hal yang dapat kulakukan hanyalah merokok. Kupikir rokok ini bisa membuat pikiranku menjadi lebih tenang.

Aku memejamkan mataku sesaat----- dan bayangan-bayangan gadis itu muncul lagi. Bayangan Felencia, ketika ia tertawa, tersenyum, bahkan menangis. Semuanya terbayang jelas dibenakku. "I miss her so much..."

"Zayn?"

Suara seseorang membuatku terkesiap dan menoleh kebelakang. Kudapati Brie sedang menatapku tak percaya. "K-kau... Kau merokok lagi?"

"Uh, aku hanya teringat akan Felencia, Brie. Aku merindukannya----- jadi, yah, aku merokok lagi." Jawabku santai.

Brie tergelak ironi. "Merokok tidak akan membantu sama sekali, Zayn. Rokok hanya dapat membuat kau sakit. Berhentilah merokok."

"Tapi, Brie-"

"Zayn, stop smoking, please."

"Brie-"

"Please!"

"APA PEDULIMU, HAH?!" Bentakku pada akhirnya. Dadaku naik turun dan napasku tersengal. Brie terkejut bukan main karena bentakanku----- sampai-sampai ia menutup mulutnya. Astaga, aku kelewatan.

"Kau... Kau," Ia mengerjapkan matanya beberapa kali. "Kau baru saja membentakku, Zayn..."

"Brie, i'm sorry-"

She cuts me off. "I care about you, Zayn. Aku sungguh menyayangi----- uh, maksudku------ aku sungguh peduli padamu. Tapi kenapa kau malah membentakku, Zayn?"

"Brie-" Belum sempat aku menyelesaikan perkataanku, gadis itu sudah berlari menjauh. Sementara aku, aku hanya membeku ditempat. Tidak seharusnya aku membentak Brie.

"I'm sorry, Briana Treffscot..." Lirihku.

Brie's POV

Aku berlari meninggalkan Zayn sambil sesekali menyeka air mataku. Aku benar-benar tak percaya ia akan membentakku. Padahal aku hanya berusaha membuatnya untuk berhenti merokok.

"Zayn jahat..." Lirihku.

Mungkin untuk beberapa hari ini, aku tidak akan pergi ke playground. Aku masih tak percaya dengan kejadian hari ini. What a good day, oh, read my sarcasm tone.

***
Lagi ganiat update :'(

Playground ➳ Zayn MalikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang