3.dingin?

43 9 3
                                    

Happy raeding 😇

____________________________________

Apa salah aku mencintai mu¿

      "Ini semua gara gara lo!" tuduh Angkasa kepada Asyila sambil menunjuk wajah Asyila. Mereka sudah sampai di perpustakaan

        "Gue? " tanya Asyila dingin dan dengan tatapan datar andalan nya.
        "Siapa surul lo teriak tadi, kan jadinya kita ketahuan, lo sih! " tuduh Angkasa lagi, karena Asyila malas meladeni Angkasa dia langsung membereskan buku yang ada di sana.

         "Mana berantakan lagi,kayak hidup gue"cerocos Angkasa. Asyila tidak menjawab karena dia tidak mau meladeni Angkasa.

Hening

       Karena Angkasa suasana seperti ini jadi dia membuka pembicaraan.
      "Kenalin nama gue Angkasa Alfred Vebrano" ucap Angkasa sambil menyodorkan tangannya ke Asyila. Sedangkan Asyila hanya melewatinya dan tidak mau menjawabnya. Iya Asyila  mengacuh kannya kayak doi kalian:v.

       "Lo pasti Asyila Febrosi Alexander, kelas berapa lo? " tanya Angkasa ke Asyila. Tetapi Asyila tetap saja mengacuh kannya. Lalu Asyila membereskan tumpukan buku yang sangat banyak kayak utang kalian:v. Angkasa melihat Asyila yang kesusahan membawa tumpukan buku yang ada diperpustakaan tersebut, dan berniat membantunya.

         "Sini gue bantu" ucap Angkasa ingin membantu Asyila .
        "Nggak usah! " tolak Asyila ketus.
       "Ya udah  kalau nggak mau" ucap  Angkasa lau berjalan menujutumpukan buku yang lain dan membereskan nya. Saat Angkasa sedang asik membereskan tumpukan buku.

Brukk!!

      Angkasa mendengarkan suara kegaduhan. Ternyata itu adalah Asyila yang ingin meletakkan tumpukan buku tersebut keatas rak buku menggunakan tangga. Karena kurang hati hati jadi Asyila jatuh. Tanpa pikir panjang Angkasa langsung berlari meraih tubuh Asyila dan menggendongnya ke UKS.

         "Turunin gue! " suruh Asyila ke Angkasa.
      "Emang lo bisa jalan sendiri? " tanya Angkasa.
       " turunin aja apa susahnya! " ketus Asyila.
     "Oke"ucap Angkasa sembaring menurunkan Asyila dari gendongannya. Setelah di turunkan Asyila mencoba berdiri dan berjalan tapi dia tetap saja jatuh.

        "Tuh kan nggak bisa, sini gue gendong" ucap Angkasa tanpa menunggu jawaban Asyila, Angkasa langsung langsung menggendong Asyila.

         "Turunin gue!!!"bentak Asyila.
         "Diam atau gue cium! " ancam Angkasa tidak main main. Asyila langsung diam karena takut dicium.

          Sesampainya di UKS, Angkasa langsung menurunkan tubuh Asyila di atas ranjang UKS.
         "Lo nggak pa pa? ,sini gue obatin" ucap Angkasa sambil mengambil P3k. Setelah mengambil P3k Angkasa langsung mengoleskan obat merah ke kaki Asyila.

         "Nggak usah gue bisa sendiri! " tolak Asyila.
          "Nggak usah keras kepala, ancaman gue masih berlaku! " ancam Angkasa lagi dan mengoleskan obat merah tersebut.

        "Nih udah selesai"ucap Angkasa yang sudah selesai mengoleskan obat merah tersebut.
      "Lo kelas berapa?" tanya Angkasa penasaran.
        "Kepo!!"ucap Asyila ketus
       "Ya udah kalau nggak mau kasaih tahu gue, gue pergi dulu ya, mebereskan buku di perpustakaan nanggung"pamit Angkasa. Setelah itu pergi meninggalkan Asyila untuk selama lama nya (nggak kok canda><) dan pergi ke perpustakaan.

*******


____________________________________

Pendek ya sorry:(
Pikiran buntu soalnya sorry:(
Jangan lupa vote and comen:)
Hargai autornya:)




Next?

     

Angkasa [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang