Sudah lama tak kuketahui kabarmu,
Setelah pemberhentian itu.
Sekiranya aku hanya mendengar namanya dari perjalanan waktumu..
Aku pernah berkata...
Bahwa kebohongan terbesarku...
Aku siap berhenti mencintaimu.
Tapi apakah kau percaya aku sedang melakukannya?
Aku merindukanmu....
Saat pertama kali kau menyuruhku berhenti...
Dan ketahuilah!
Ini keinginanmu,bukan aku.
Ini pilihanmu,bukan pilihanku
Sesungguhnya...
Aku tak merelakan mu jika kau memilih wanita yang salah.
Tapi apa dayaku?
Aku salah..
Aku berharap dengan kepalsuan jiwamu...
Perjuanganku,kau buang jauh jauh.
Sesungguhnya aku sangat rindu...
Tapi egoku telah rapuh jika akan menghadapi luka...
Rapuh pada perjuangan yang kau sia sia kan lagi...
Dengarkan senandung ini....
Bahwa perjuanganku berhenti.
Karena permintaan mu untuk bahagia bersamanya....
KAMU SEDANG MEMBACA
Merajut Luka Dibawah Pelangi
Poesia⚠️Saat membaca ini bersiaplah merasakan sesak,karena tulisan ini menyesak kan hati⚠️ Tentang patah Tentang kecewa Tentang sakit yang tak dimengerti Tentang tak dihargai Tentang pergi Tentang bertahan Tentang di sia siakan Tentang berharap Dan tentan...
