Season 1 Chapter 4 : Aku Berubah Lagi?

66 12 0
                                    

(Di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin. Asalkan kamu mau berusaha dan mempunyai niat yang kuat, semua itu pasti akan tercapai.)

POV Reva

Setelah kejadian itu, Reva kehilangan senyumannya. Meskipun jarang tersenyum itupun bukan senyum tulus. Hari itu ia tidak makan maupun beraktifitas seperti hari - hari biasanya. Ia hanya berbaring di kamar Angela dari pagi itu, terkadang ia duduk dan membuka kembali lembar foto Angela pada buku album  semasa kecilnya yang disimpan di laci meja kamarnya. Pada saat membalik lembar foto hitam putih itu, Reva kembali teringat saat ia bermain dengan Angela, merayakan hari ulang tahun Angela, sampai pada saat ia bersama Haruka dan Angela sedang berlibur di Flower Hill. Rasa sedih menyelimuti Keluarga Haruka saat itu.

Saat itu waktu menunjukan pukul 11.38. Haruka memasuki kamar Angela dan mencoba menenangkan Istrinya.

"Reva, kamu tidak usah terlalu bersedih. Kita masih bisa bertemu dengan putri kita, aku yakin setelah ia  belajar di sana, pasti ia akan seperti aku. Bahkan lebih kuat daripada aku." Kata Haruka dengan mengelus rambut Reva dari belakang.

"Tapi suamiku, anak kita sangat belum siap untuk jauh dari kita, aku pun sebenarnya tidak ingin menunjukan kotak itu kepadanya. Aku hanya ingin Angela hidup normal seperti pada umumnya. Tanpa rasa takut akan ancaman." Jawab Reva.

"Kita harus bersabar, kita lihat perkembangannya pada saat menjenguknya Minggu depan. Kita bawakan makanan kesukaannya. Sekarang kamu tidak boleh terlalu terlarut pada kesedihanmu. Mari kita ke kamar Rika, dan sebisa mungkin kita mengantisipasi supaya tidak terjadi hal yang serupa dengan Angela." Kata Haruka.

"Kau benar Haru, mari kita hibur Rika juga, dan kita ajak jalan - jalan lagi supaya ia terbiasa tanpa kakaknya." Kata Reva.

POV Angela

Setelah berteleportasi, ia berpindah dari rumahnya menuju ruangan kosong berdinding biru yang sebesar kamar mandi. Setelahnya ia diajak keluar dari ruangan itu oleh celi.

"Angela, tidak usah khawatir dan takut. Anggap saja seperti rumahmu sendiri. Mari kita temui Master Gabby." Kata Celi.

"I...iya.." Jawab Angela dengan lirih.

Angela berusaha beradaptasi dengan keadaan di sana. Ia mengamati setiap pergerakan orang serta kondisi dari setiap ruangan yang ia lewati. Setelah memasuki lorong, ia melihat pintu dengan nama ruangan "Ruang Kepala Organisasi". Ia diajak masuk oleh kedua orang itu.  Carlos mengetuk pintu itu dan berkata,

"Lapor, Saya Carlos dari A Rank peringkat 9, mohon izin untuk memasuki ruangan master."

Terdengar suara wanita dari dalam yang berkata,

"Iya, silahkan masuk,"

Setelah memasukinya, betapa terkejutnya dia ketika melihat dokter sihir yang tempo hari membantu menyembuhkannya. Penampilannya  berbeda dari yang ia temui kemarin. Ia memakai jubah terbuka berwarna hitam,  baju berwarna biru tua, celana pendek berwarna hitam satu jengkal dari lutut. Ia juga menggunakan anting berbentuk naga berwarna biru serta menggunakan kalung berbentuk cincin dengan warna pelangi.

"Selamat datang...(membalikan kursi putar dan melihat Angela) Angela," kata orang itu.

Celi dan Carlos menundukkan badan dengan maksud memberi hormat kepada orang itu,

"Te..terima kasih" Jawab Angela.

"Namaku adalah Gabby Vania. Kepala  dari Organisasi V.A. World. Aku adalah perwakilan dari Ras Dragon, sekaligus salah satu anggota dari 7 Altar pembangkit yaitu Altar Angin.  Sungguh,takdir tidak adil, harus berpisah dengan keluarga serta teman bermain di tempat tinggalmu. Apakah itu yang kamu pikirkan?" Tanya Gabby.

Aku Terlahir Kembali Sebagai Perempuan?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang