13-Anak Memalukan

88 19 2
                                    

"Kali pertama, Arsen Jatuh cinta!"
-Author

⌇┢┅┄ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘✦▭✧◦👑◦✧▭ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘┄┅┧⌇

"Arsen?!" gumam Javie terkejut. Seketika terdiam di ambang kelas, agak shock.

"Cepat duduk Javie!" seru Bu Febri tegas, jari telunjuknya ia arahkan ke kursi Javie. Lantas kembali menoleh ke arah Arsen yang kini berusaha menutup rasa senangnya. Pipi Arsen memerah bak tomat, ya sepertinya dia Jatuh Cinta.

"I—Iya bu," jawab Javie kaku, langkahnya ia arahkan ke kursi paling tengah. Kursi yang paling bagus, dipilihkan. Karena dia adalah anak dari seorang Kavalendra, orang yang terkenal seantero SMA Putralingga.

Kelas XI IPA 1, merupakan kelas paling terbaik diantara kelas-kelas lain di SMA Putralingga. Bukan hanya interiornya, namun seisi kelas merupakan Most Wanted SMA Putralingga. Mulai dari si pintar, si selebgram, anak konglomerat, kapten basket, ketua OSIS, semuanya anak emas. Makanya kelas ini dijuluki "Kelas Emas".

"Perkenalkan diri kamu," ujar Bu Febri agak kesal, matanya ia tajamkan ke arah Arsen yang kini agak canggung. Tangannya ia rapatkan ke depan dada lantas mengedarkan pandangan ke seisi ruangan.

"Good Morning, Let me introduce my self. Gue Arsen Patraloka, pindahan dari SMA Adileksana. Anak miliarder sekaligus pemilik tambang. Kata orang gue ganteng—"

"Stop, sana duduk," potong Bu Febri gemas.

"Yah ... Belum selesai bu. Kata orang gue ganteng bangeeettt—"

"—duduk samping Javie sana," sambung Bu Febri. Tangannya meraih lengan Arsen sembari mendorongnya ke kursi sebelah kanan Javie.

"Yah ... Si ibu," ucap Arsen lesu, lantas duduk di kursi dan menunduk malu karena menyadari seisi kelas sedang menahan tawa.

Maka "first impression" Arsen adalah, si anak memalukan. Sudahlah bawa sepeda ontel, abstrak pula tingkahnya.

⌇┢┅┄ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘✦▭✧◦👑◦✧▭ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘┄┅┧⌇

"kringgg."

Bel berbunyi keras, menandakan waktu istirahat telah tiba. Seketika kelas sunyi, penghuninya kalang kabut ke kantin. Kelaparan.

"Jav tunggu!" teriak Arsen ke arah Javie yang sekarang berhenti, menoleh ke belakang. Tangannya ia rogohkan ke dalam tas, mencari dompet. "Nah" Kata Arsen saat menemukan dompetnya. Lalu berlari kecil ke arah Javie.

"Lo tau sendiri gue anak baru Jav, temenin ke kantin kek. Apa kek," ujar Arsen, tangan kanannya sibuk merangkul bahu Javie. Membuat beberapa kaum adam melihat iri, 'seorang Most Wanted a.k.a playgirl at school lagi di sentuh anak baru' pikir mereka.

"Apaan sih lo Sen, tiba-tiba masuk ke sekolah gue. Mana sok deket lagi," sergah Javie. Matanya ia picingkan risih. Membuat si lawan bicara membatu, terdiam lantas menggaruk tengkuk.

"Ya.. Sorry. Gue pindah kesini karena ada masalah di SMA lama," ucap Arsen menunduk, menjauhkan tangannya dari bahu Javie. Memberi jarak.

"Gue bercanda Sen, astaga," tanggap Javie menutup mulutnya, menahan tawa yang kunjung terbahak. Tertawa kecil sepanjang perjalanan, merasa konyol melihat Arsen yang tadi seketika menampilkan wajah sedihnya.

"Cewek ini ...," Kesal Arsen sembari ikut tertawa di perjalanan menuju kantin. Mencubit pipi Javie sampai merah dan menjadi pusat perhatian.

Ya, sepertinya posisi Kael si anak tertampan di SMA Putralingga akan tergantikan oleh si anak baru. Anak yang bernotabene memalukan. Karena, Arsen memang tampan, jauh melebihi Kael yang sekarang jika dibanding dengan Arsen tak ada apa-apanya.

"Asik bener nih pasangan baru," sindir Kael yang tiba-tiba berdiri di samping Javie. Menarik pelan Javie ke rangkulannya dan mengusapnya perlahan.

"We just friend and u my friend too," ucap Javie kesal. Membuat Kael salah tingkah dan menjauhkan tangannya dari bahu Javie. Membiarkan si wanita berlalu dari pandangannya dan terdiam di posisi. Skakmat.

"Liat aja lo nanti, cowok cupu," gumam Kael tak terima. Lantas melanjutkan langkahnya ke arah kantin.

⌇┢┅┄ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘✦▭✧◦👑◦✧▭ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘┄┅┧⌇

"Weh, cowoklu ya?" tanya Arsen berusaha terlihat tenang. Padahal hatinya bergebu-gebu sesak cemburu.

"Bukan, gebetan."

BOM! seketika hati Arsen terasa sesak. Gerak tangannya terhenti dan hatinya terasa kian panas.

"—ya engga lah bodoh, dia cuma mainan gue," sambung Javie sembari menaikkan satu sisi bibirnya, tangannya ia arahkan ke saku untuk mengambil beberapa uang.

"Mainan?" tanya Arsen

"Eh? Ga, maksud gue dia itu bucin gue," jawab Javie santai, melangkahkan kakinya ke kantin pasta. Sesekali ia melirik ke arah Arsen, takut si tuan menghilang lantas tersesat.

Terdiam, Arsen benar-benar masih bingung dengan kata-kata Javie. Namun namanya juga cinta, buta akan kata, buta akan segala hal yang bersifat sama—menyakitkan.

"Lu cari tempat duduk, hari ini makan pasta aja ya. Gue males ke kantin lain, keramean," suruh Javie sambil menunjuk beberapa tempat duduk kosong. Mendorong Arsen perlahan lantas berjalan ke arah kasir.

Kantin di SMA Putralingga memang luar biasa, tak pantas diberi nama kantin karena tempat ini sudah seperti restoran bintang lima. Lengkap.

"Wagelaseh," cetus Arsen sembari duduk di meja makan nomor 5, tepat di samping kolam ikan. Benar-benar fantastis dan indah. Sesuai dengan ekspetasi Arsen.

"Gue udah pesen tadi Lasagna sama Fetucini. Random, soalnya gue gatau selera lu apaan Sen," ucap Javie sesampainya dihadapan Arsen. Mendudukkan diri dan menopang dagu lancipnya. Sesekali matanya ia arahkan ke kolam ikan, merasa tertarik.

"Iya gapapa Jav, ntar gue yang bayar a—"

"No, gue traktir lo hari ini," potong Javie sembari mendelikkan matanya ke arah Arsen. Tatapannya yang seakan-akan mengancam membuat Arsen seketika kicep. Menurut.

"Thanks," balas Arsen agak kaku, tangannya ia ketukkan ke meja untuk mengurangi rasa gugupnya. Baru pertama kali ia sedekat ini dengan wanita, ckck.

⌇┢┅┄ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘✦▭✧◦👑◦✧▭ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘┄┅┧⌇

"Bagus dong, sasaran kita rupanya deket banget sama jangkauan lu. Siap-siap jadi alat pancing ya bre," ujar Varen menyunggingkan senyum khasnya. Tangannya ia satukan dan  dijadikannya sebagai topangan dagu.

"Asal bayaran lo tinggi, semua dijamin lancar hahaha," balas si lawan bicara sembari berdiri, menepuk baju yang tak tampak debu lantas meninggalkan ruangan Vodka Gang.

"Let's start the game honey."

⌇┢┅┄ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘✦▭✧◦👑◦✧▭ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘┄┅┧⌇

START THE GAME?
yes    |     no

⌇┢┅┄ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘✦▭✧◦👑◦✧▭ ꓸ᭄ꦿ⃔✦𖣘┄┅┧⌇

Hai! Take care all, and stay safe ya. Jangan keluar rumah! Ngenolep aja sama ketikan saya. Hahaha, see ya!

Salam santuy,

Aksara Temu x hevyroring / janesifrataroreh

—Ett ettt
JANGAN LUPA VOMENT 💁💗🖇

Bagaimana Senja Bertemu [TERBIT DI PENERBIT META]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang