Kepulanganku

2.4K 116 3
                                    

Saat mobil ini sampai digerbang rumah ku,alangkah bahagianya hati ini,rindu sosok 2 malaikat tak bersayap di hidupku,saat mobil mas rido sudah ditempatkan ditempatnya,aku pun langsung nyerobos ke dalam.

"Assalamualaikum".ucapku seraya mencium dan memeluk 2 malaikat yang berada didepanku.

Datang lah keluarga kecil mbak fatimah,mas bayu,fadel,dan juga mbak fatimah,tak lupa dengan adik kecilku intan,yang sesegera turun ke lantai bawah.

Setelah bersenda gurau,aku pun izin pamit kembali ke kamar ku,membersihkan diri,dan bersiap siap untuk besok menemani keluargaku meminta izin untuk memboyong gadis yang akan menjadi mantu susulan umi ku.

Walau aku dan intan tak diberi izin untuk mondok,entah mengapa,dibanding dengan mbak fatimah dan juga mas rido,entahlah,tetapi keluarga kami sangat menomer 1 kan agama.

Setelah selesai ku membersihkan badan,aku pun mendekat ke arah laci,dan membereskan yang selayaknya tidak dipakai,untuk disumbang kan kepada anak panti asuhan besok,entah mengapa aku ingin sekali ke tempat itu,oke besok setelah mas rido selesai mengkhitbah mbak aulia yang akan menjadi kakak ipar ku kelak.

Setelah mengambil kardus didapur,akupun mengamasi 2 kardus besar barang barang ku yang akan disumbang kan,terdengar bunyi ketukan pintu,aku pun langsung menghampirinya.

"Ayo ra,sholat ashar dulu berjamaah".ucap umi mengajakku ke tempat khusus untuk beribadah,yang terdiri dari berbagai kitab kitab didalamnya,kata umi akan berjamaah dengan keluarga besar yang akan di imami oleh abi ku sendiri.sayangnya,aku tidak bisa mengikutinya.

"Umi maaf rara sedang udzur".ucapku mengatakan yang sebenarnya,memang benar akhir akhir ini aku sangat merasa lelah yang ternyata mendekat dengan tanggal tamu bulanan ku.

Umi pun mengangguk,dan meninggalkan ku,aku pun kembali menutup kamar,dan merebahkan tubuhku dikasur ku,kasur yang sudah lama tak ku sapa,aku pun mengambil benda pipih yang berada di meja rias,ada 1 pesan masuk.

Umi
Assalamualaikum nduk,sudah sampai?

Rafauziah
Waalaikum salam,alhamdulillah sudah mi☺

Tak lama,umi pun membalas ku,mungkin umi sedang tidak ada jam mengajar mengaji para santri,yang memudahkan nya untuk menghubungi ku.

Umi
Mau berapa hari nduk?acara mas mu besok?

Rafauziah
3 hari saja mi,tidak apa apa kan?nggeh mi,besok acara mengkhitbahnya.

Umi
Tidak apa apa nduk,jaga kesehatan ya.


Rafauziah
Nggeh mi

Tak ada balasan lagi,aku pun menaruh handpone ku,dan tak lama aku pun terlelap di kasur yang sudah menemaniku.

♡☆♡

"Ra,bangun gak baik tidur sore sore".ucap umi yang membangunkan tidurku,aku mimpi apa?masa mimpi gus faiz yang sedang menari nari dengan bidadari ditaman?tapi mengapa datang ke aku?apa hubungannya?.lamunan ku terbuyar ketika umi menepuk bahu ku,aku pun segera melihat jam di dinding kamar ku yang sudah menunjukan jam 5 sore,berarti aku sudah terlelap karena lelah hari ini 2 jam,mungkin umi kira aku sedang membereskan kamar,dan tak keluar keluar,padahal menjemput mimpi sore ku.hihi

Aku dan umi menuju kelantai bawah,yang sudah dipenuhi keluarga ku,tanpa intan dan fadel.aku melihat mbak fatimah yang mesem mesem sendiri ke arah ku.setelah mengucap kan salam dan menceritakan kronologi tidur sore ku ini oleh umi,aku pun memutar bola mata ku ke arah mbak fatimah,ada apa coba?punya salah aja enggak,kesel.

"Mbak kenapa sih mesem mesem sendiri?ntar mas bayu ninggalin mbak loh".ucapku yang membuat semua yang diruangan ini tertawa termasuk mas bayu yang berada di samping mbak ku,untung fadel sedang tidur dikamar nya,dan tidak menyaksikan acara raut ini.

"Ada apa mi,bi?".tanya ku aneh,tak biasa nya kami kumpul selain membicarakan hal penting.

"Ra,mas mu kan besok mau menentukan hari nya bersama calon nya,rara kapan?".ujar abi,aku mengerti,dan mengangguk.

"Tunggu saja mi,bi,secepatnya rara akan menyusul mas rido,walau pun jodoh rara,rara gak tau lagi apa hehe".tawa rara,mengundang gelak tawa diseisi ruangan ini.

"Secepatnya yo".ucap umi tersenyum kearah ku,aku pun mengangguk.

♡☆♡

"Bagaimana jika lusa saja kerumahnya?takutnya keduluan nin iz".tanya abi,aku hanya menyerahkan saja pada umi,yang tadi sudah menanyakan kepulangan rara di handphone nya tadi sore.

Aku pun mengangguk,lebih cepat lebih baik bukan?ada benarnya kata abi,takut diduluan oleh laki laki diluaran sana,aku pun memikirkan mimpi ku semalam,dimana ku bermimpi sedang berlari dengan gadis bergaun putih,yang mukanya sangat mirip dengan rara,apa itu rara?entahlah,apa mungkin juga ini jawaban allah dari istikharah ku?.

Acara mengobrol tentang ku datang kerumah rara pun selesai,rara gadis yang sudah merampas pikiran ku belakangan ini,dari senyumnya,hidung nya,astagfirullah iz,zina pikiran.aku pun kembali ke kamar menjemput mimpi ku malam ini.

***

*

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم*
*اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ*

┈••✾ ❈❥❈❥ ♡ ❥❈❥❈ ✾••┈
_"Silaturahmi adalah bertemunya hati dalam cinta karena Alloh bukan sekedar bertemunya jasad. Jika harus ada pertemuan jasad itu adalah untuk mempertemukan hati. Bertemunya hati di tandai dengan panjatan doa saat berpisah:_
┈••✾ ❈❥❈❥ ♡ ❥❈❥❈ ✾••┈

*BUYA YAHYA*

_*Dakwah islam*_

***

Kembali lagi dengan author amatiran😆
Alhamdulillah sudah bisa update
Menurut kalian cerita ini gimana sih?butuh saran dong::(.soalnya kek minder gitu.
Mohon maaf,mungkin entah besok ataupun kedepannya bakal jarang update,mungkin gak sehari 2×,insyaallah diusahakan tiap hari😉mohon maklum ya💋
Sebagai pembaca,jangan lupa tinggalkan jejak .jangan lupa vote dan komen😉

Takdir cinta dipesantrenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang