OO

41.2K 2K 328
                                    

Taeyong masih terdiam sesaat, melihat layar handphone nya dengan tatapan cemas. Pasalnya, sekarang sudah menunjukkan pukul dua pagi suaminya belum juga pulang.


Setitik air mata jatuh dari mata indah milik Jung Taeyong, ia sekali lagi melirik handphone nya berharap Jaehyun akan mengiriminya pesan.


Dua minggu yang lalu pernikahan Lee Taeyong dan Jung Jaehyun berlangsung. Tidak ada tanda tanda kebahagiaan yang terpancar dari wajah Jaehyun, namun sebaliknya.


"Jae" Lirih Taeyong


Ia meringkuk diatas kasur king size nya itu. Bahkan, walau sudah berstatus suami istri Jaehyun tidak pernah menyentuhnya seujung kuku pun.


Taeyong terus menangis hingga ia mendengar suara pintu terbuka.


"Kau baru pulang, Jae" Taeyong membenarkan posisinya menjadi duduk. Menatap gerak gerik suaminya yang sedang membuka dasi serta kemejanya.


Jaehyun tidak menghiraukan pertanyaan Taeyong, ia berlalu masuk ke kamar mandi tanpa melirik Taeyong sekilas pun.


"Huhhhh..... " Taeyong menghela nafasnya. Ia memungut dasi Jaehyun yang ada diatas meja nakas lalu meletakkan di keranjang kotor.


-I Regret You-


Setelah merapihkan tempat tidurnya, Taeyong berlalu mengetuk pintu kamar mandi yang saat ini terdapat Jaehyun di dalamnya.


"Jae, setelah mandi turunlah ke bawah untuk sarapan" Taeyong sedikit teriak, ia masih menunggu balasan dari Jaehyun. Tapi, nihil hanya ada suara percikan air mengalir dari shower.


Taeyong memaksakan senyumnya hingga turun kebawah menuju dapur.


Jaehyun tidak memperkerjakan maid disini, ia mau Taeyong sibuk mengurus rumah saat ia juga sibuk berkutat dengan berkas berkas di kantornya.


Setelah selesai semuanya, Taeyong menata rapi sarapan yang ia buat sambil menunggu Jaehyun turun.


Melihat Jaehyun turun membuat Taeyong tersenyum manis. Ia melihat kearah dasi Jaehyun yang terlihat tidak rapi.


Taeyong mendekat berniat untuk merapikan dasi Jaehyun, tapi Jaehyun menepis kasar tangannya membuat Taeyong menatapnya bingung sekaligus ada sirat kesedihan yang terlihat dari mata boneka miliknya itu.


"Jangan menyentuhku, biar Haechan yang melakukan ini" Jaehyun berlalu untuk memakan sarapannya dengan diam.


"Ha-haechan siapa kalo boleh tau, Jae?" Tanya Taeyong hati-hati. Ia takut Jaehyun akan marah jika ia menanyakan privasi milik suaminya itu.


"Teman" Jawab Jaehyun singkat.


"Teman dekat apa tem---"

"Teman hidup" Potong Jaehyun cepat membuat Taeyong mengulum bibirnya.

Si mungil menahan air mata yang ingin turun dari manik hitam legam nya. Bibir yang tadi ia kulum, kini mengulas sedikit senyuman paksa yang canggung. Wajahnya ia tundukan, memakan sarapannya dengan diam.










Jaeyong again asikk wkwwk, kacau parah gua sm Jaeyong jiahaha.

Yauda semoga suka aja, jangan lupa klik bontang dipojok bawah kiri gay!🤞🏿

Follow my ig:
@helenn.as

see u❤

I Regret You | JaeYong • ongoing✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang