KAMU SEDANG MEMBACA

ALFA [selesai]

Novela Juvenil

Aku telah jatuh cinta berkali kali.. Pada seorang laki laki yang melintas di depan kelas.. pada seorang kaka kelas yang bahkan tidak mengetahui nama ku.. Pada seseorang yang aku perjuangkan, tapi akhir nya ada jarak yang membuat dia tidak lagi mampu...

#alfa #baper #cinta #cintaremaja #fiksi #highschool #indonesia #love #remaja #sekolah #sma #teen #teenfiction #zahra

EXTRA CHAPTER

134 12 1 
                                    

                                              
Zahra kini sedang menikmati jalanan bandung yang lumayan cukup ramai. Dia mengendarai mobil nya sendiri.

                          
Dia terus mengemudi mobil nya untuk menemui kedai kopi yang pas untuk di jadikan tempat istirahat karna penat sehabis perjalanan.

                          
Satu hari setelah pengumuman kelulusan, Zahra langsung memilih pergi liburan ke rumah nenek nya di bandung.

                          
Dia lebih memilih liburan ke sini, karna sudah dari lama dia menginginkan mengunjungi nenek nya, dan mungkin dia bisa menemukan Alfa nya disini? 

                          
Setelah 3 tahun Alfa memilih untuk pergi, Zahra tidak pernah mendapat kan kabar nya sama sekali.

                          
Ah lupa, lagian untuk apa Alfa mengabari nya? Mereka hanya dua orang yang pernah bersama dan sekarang kembali asing. 

                          
Salah satu kedai kopi di pinggir jalanan bandung. Mengingatkan Zahra dengan Alfa. Entah kenapa, yang pasti sekarang Zahra merindukan Alfa.

                          
"Hai, ada yang mau lo pesen?" Tanya salah satu barista disini, kaya nya gak beda jauh umur nya dengan Zahra deh.

                          
"Ini mau tutup ya? Ko sepi banget, gue ke sorean dateng nya?" Tanya Zahra.

                          
"Iya sih tadi nya mau gue tutup, tapi karna lo dateng yaudah gpp gue tutup lebih akhir dari biasa nya."

                          
"Gpp?"

                          
"Gpp tenang aja. Jadi, mau pesen apa?"

                          
"Yaudah kalau gitu, gue mau caramel macchiato nya satu ya."

                          
"Oke, kalau gitu gue bikinin dulu, mohon di tunggu ya." Barista tersebut pun meninggalkan Zahra dari tempat duduk nya saat ini.

                          
"Iya," Zahra terseyum.

                          
Sambil menunggu pesanan nya datang, dia memainkan ponsel nya. Ponsel nya bergetar, ternyata Mama Zahra menelfon nya.

                          
"Ra, kamu udah sampe?" 

                          
"Udah ma, tapi Zahra belum kerumah nenek, lagi di kedai kopi sebentar."

                          
"Oh yaudah kalau gitu, hati hati ya."

                          
"Iya ma, Zahra tutup ya telfon nya, Assalamualaikum."

                          
"Waalaikumsallam." 

                          
Tidak lama, pesanan nya pun datang.

                          
"Ini pesenan lo," Barista tadi memberi pesanan nya kepada Zahra.

                          
"Iya makasih ya,"

                          
"Iya sama sama, ada yang mau di pesen lagi?"

                          
"Eh ngga ini aja dulu, kalau nanti kurang gue panggil lo aja ya, gpp? Nama lo siapa?" Tanya Zahra.

                          
"Oh iya gpp, gue Haykal." Dia memperkenalkan diri nya.

                          
"Iya Haykal, gue Zahra." Zahra tersenyum.

                          
"Zahra?" Raut wajah Haykal berubah.

                          
"Iya kenapa? Ko kaget gitu muka lo?"

                          
Haykal berucap secara hati-hati. "Lo kenal Alfa?"

                          
Deg. "I-iya kenal."
ALFA [selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang