Lagi-lagi ada perubahan di dalam kurikulum pendidikan Cooperstone Institute.
Setelah Kim Namjoon selaku sang rektor menghapuskan KKN dan hanya menyisakan magang biasa, kini ia juga telah menggeser jadwal ujian praktik tingkat tiga dari pertengahan pengerjaan laporan magang, ke pertengahan semester genap. Akhir Maret dan awal April lebih tepatnya. Setelah mengadakan rapat besar dengan seluruh dosen dan bermufakat tentu saja. Rektor putra Dionysus itu tidak ingin menjadi pemimpin yang otoriter dan egois dengan mendeterminasi segala hal di tangannya sendiri tanpa persetujuan pihak lain.
Sesuai rencana, Yunho mengajukan diri untuk mengikuti ujian susulan mengingat kondisinya saat ini tidak memungkinkan untuk mengikuti ujian praktik yang berfokus pada pertarungan fisik di medan perang itu. Dan Mingi juga akan mengikuti ujian susulan itu dengan alasan ia harus bersama-sama dengan Yunho.
Tingkat tiga terdiri dari ratutsan demigod dari dua belas fakultas dan empat puluh jurusan. Sebagian besar mahasiswa menjadi peserta reguler, dan sebagian kecil sisanya terdaftar sebagai peserta ujian susulan dengan alasan kepentingannya masing-masing. Jadi perguruan tinggi ini membutuhkan waktu selama tiga puluh hari hanya sekadar menyelesaikan keseluruhan ujian untuk peserta reguler. Dan ujian susulan diselenggarakan pada awal Desember setelah ujian akhir semester berakhir, membuat ujian praktik ini terlihat seakan memiliki dua gelombang.
Ujian pertama adalah ujian berpasangan, dimana dua mahasiswa dipasangkan secara acak melalui komputer bertarung melawan titan artifisial. Setiap pasangan diberi waktu sebanyak dua puluh menit, dan jika mereka tidak bisa mengalahkan titan dalam waktu yang telah ditentukan, maka mereka dinyatakan gagal. Pasangan yang memenangkan pertarungan ini di antaranya adalah Kang Yeosang (putra Aphrodite) dan Lee Gahyeon (putri Aphrodite), juga Choi San (putra Fortuna) dan Son Chaeyoung (putri Poseidon), dan pasangan yang gagal dalam ujian ini adalan Jung Wooyoung (putra Eros) dan Choi Yeonjun (putra Dionysus).
Ujian kedua adalah duel, dengan kata lain, pertarungan one on one. Waktu yang diberikan tidak terbatas, karena pertarungan akan selesai ketika salah satu peserta dinyatakan kalah. Tidak peduli sekuat apapun mereka, satu waktu pasti ada saatnya seseorang tumbang karena kehabisan cakra. Ujian ini terus berlangsung sebanyak beberapa babak hingga mereka menghasilkan satu pemenang. Setelah gagal di ujian pertama, Wooyoung merasa seperti mendapatkan motivasi yang kuat untuk berkompetisi lebih panas. Jadi akhirnya ia berhasil menumbangkan seluruh lawannya di masing-masing babak, namun sayangnya ia harus kembali mengecap kekalahan ketika di sana ia mendapatkan San sebagai lawan. Dan sama halnya dengan San, Yeosang juga berhasil maju ke babak terakhir. Pergulatan antara putra Fortuna dan putra Aphrodite itu menjadi yang pamungkas dan terpanas, dan Yeosang menjadi pemenang untuk ujian duel ini. Dengan kata lain, ia menjadi nomor satu di antara ratusan demigod.
Mahasiswa tingkat tiga dibiarkan bernapas sejenak dengan diberikan libur selama tujuh hari pasca ujian praktik. Mingi menggunakan kesempatan ini untuk membawa Yunho ke Underworld, memperlihatkan pada sang pria terkasih tentang bagaimana dunia bawah yang sesungguhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[Sudah Terbit] 🔞 Dancing Like Butterfly Wings 🦋 YunGi [⏹]
FanfictionWhen the social butterfly meets the butterfly queen Son of Poseidon × Son of Hades MPREG #1 ichinisan1-3 #2 olympians #3 songmingi #5 slash #10 jungyunho #29 out of 186 minyun ©2020, ichinisan1-3