#Chapter 22

263 41 3
                                    

Apa kabar kalian?☺
Stay safe yaa😊💜
Selamat membaca🤗💚

Sora memutuskan untuk pergi, pergi jauh dari hidup Daehwoo. Ia merasa mungkin ia bukan yang terbaik untuk Daehwoo. Masih ada yang lebih baik darinya, ada Jeyra dan ada Youngmi.

Sora telah menaruh satu surat di meja makan dan ia sudah menyiapkan sarapan untuk Daehwoo, untuk yang terakhir kalinya.

Daehwoo bangun dengan keadaan kacau, dan disaat itulah ia melihat sebuah menu sarapan yang tak asing baginya. Ada kimbab, tteokkboki, galbi, dan masih banyak lagi. Ia juga melihat kertas yang terlipat diatas meja makan.

*****

DAEHWOO POV

Kubuka kertas yang aku pun tak tahu dari siapa, tapi pikiranku mengarah pada satu orang, Son Sora.

-isi surat-
anggap aku bulan dan kamu matahari.
aku bulan, dulu aku putus asa akan sinarku yang tak kunjung terang, akan perasaan yang tak kunjung reda.
tapi semesta membuat aku bertemu dengan sosok matahari.
ia memiliki sinar yang terang, sangat terang.
ia memberiku tempat untuk bersandar saat bersedih.
tapi kami tak bisa bersama untuk waktu yang lama, karena semesta menjadi gelap akibat hal yang kami buat, gerhana.
itu kita.
Daehwoo dan Sora.
mungkin kita tak akan bersama untuk selamanya tapi ketahuilah semesta ada rencana yang kebih baik.
-

son sora-

Aku terdiam setelah mmbaca surat itu. Tidakkah ia tahu bahwa yang kubutuhkan hanyalah dia. Tapi aku tahu semuanya sudah terlambat untuk diperbaiki.

*****

5 TAHUN KEMUDIAN...

Umurku menginjak 28 tahun. Ibuku telah meninggal 2 tahun yang lalu. Aku lebih memilih untuk menjadi seorang pengacara, karena perusahaan ayahku masih bisa diurus oleh ayahku sendiri.

 Aku lebih memilih untuk menjadi seorang pengacara, karena perusahaan ayahku masih bisa diurus oleh ayahku sendiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sekarang sedang musim semi di kota Seoul. Banyak bunga yang bermekaran. Aku selalu bertanya akan satu hal, bagaimana kabarnya? Kabar sosok yang dulu selalu ada dikehidupanku, tapi kali ini ia seolah menghilang dari muka bumi. Jujur aku merindukanmu, Jung Daeh Woo.

*****

Aku tengah duduk di ruang persidangan, ya sudah tiga tahun lamanya aku menjadi seorang jaksa. Meninggalkan sebuah perusahaan yang masih ibuku pegang.

Tak terasa umurku telah menginjak 29 tahun, entah kenapa aku masih ingin menunggunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tak terasa umurku telah menginjak 29 tahun, entah kenapa aku masih ingin menunggunya. Menunggu sosok yang pasti akan membuat gerbangku runtuh, es yang menyelimutiku runtuh. Itulah yang kutunggu. Sungguh aku benar benar merindukanmu, Son So Ra.

*****

Sora masuk ke ruang persidangan. Kemudian ia terbelak ketika melihat sosok jaksa yang menangani kasus yang sama. Bagaimana bisa ia tak mengetahui ini?

Hingga tak dirasa sidang tersebut telah selesai. Sora terdiam di depan sosok namja itu. Ya benar, Jung Daehwoo. Untungnya semua orang telah pergi dari ruang sidang tersebut.

"Annyeong, apa kabar?" tanya Daehwoo sedikit kaku.

"Ahh nee, ba-baik," ucap Sora yang tak kalah kakunya. Belum sempat Daehwoo membuka mulut, Sora segera pergi meninggalkan ruangan itu.

*****

SORA POV

Aku segera mencari ruangan jaksa dengan nomor 15. Untuk sementara, aku akan bekerja sama dengan salah satu jaksa, untuk menangani kasus secara bersama. Kemudian aku masuk kedalam ruangan yang aku tuju.

Aku tercengang melihat jaksa yang akan bekerja denganku. Mungkin kah aku salah ruangan?

"Ehmm mianhae, mungkin saya salah ruangan," ucap ku sambil bergegas keluar ruangan. Tetapi langkah ku terhenti saat seseorang mengatakan sesuatu.

"Ani, kamu tidak salah ruangan. Sekarang kamu bekerja dengan saya, Jung Daehwoo," ucap Daehwoo.

"Ah nee."

Aku pun tak dapat berkata. Aku memasuki ruangan dan mulai membungkuk pada 2 orang yang berada di dalam ruangan tersebut.

"Annyeonghaseyo, Son So Ra imnida," ucapku. Aku segera duduk di meja kosong yang tersedia, dan langsung bekerja seperti biasa.

Tapi ada satu hal yang membuatku terkejut, sangat. Sosok Daehwoo yang dulu sangatlah hangat, sekarang menjadi orang yang sedingin es.

Terima kasih buat yg udah baca OAO sampe sini☺💜
Jangan lupa divote, comment, dan jg follow akun ini ya🤗💚

Vote dan comment kalian membuat ggukjeol lebih semangat untuk nge-update😻💜

{✅} One and Only | wendy rv • jaehyun nctTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang