Move on

2 1 0
                                    

Dua hari kemudian
ada yang hilang tapi bukan duit ,ada yang berbeda tapi bukan agama,ada yang timbul tapi bukan ikan.

mungkin ini yang dirasakan qila hari ini.karena apa? karena ia melihat fahtur merangkul seorang cewek. huh entahlah qila bingung dengan perasaan ini.ia tak rela fahtir dengan yang lain namun ia juga tak mau kembali disakiti.

Puk
tepukan seseorang dibahu qila membuat lamunannha buyar
"hei zel ngapain bengong gak masuk?" tanya zian,kalian pasti bingung kenapa zian disini,jadu kemarin zian fiks pindah buat jagain qila biar gak bar bar lagi hihi.
"eh iya ayuk" ajak qila
mereka pun pergi menuju kelas masing masing

*kelas*
"hai qilaa apa kabar"sapa tiara

"hai"qila membalas dengan singkat membuat tiara yakin ada sesuatu yang terjadi

"kenapa qil" tanya tiara melihat qila bengong

"hah eh kenapa ra" gagap qila

"kamu kenapa" tanya tiara

"gpp" singkat qila

" yakin,kalo ada apa apa cerita aja,aku dengerin kok" ujar tiara

"gua.....bingung" ucap qila tiba tiba

"bingung kenapa?" tanya tiara

"iyaa bingung sama perasaan gua,gua masih sayang sama fahtur tapi....disisi lain gua nyaman sama zian karena dia selalu ada buat gua dan....fahtur kayaknya udah lupain gua deh" cerita qila

"tau darimana fahtur udah lupain kamu?" tanya tiara

"tadii ....gua ngeliat dia ngerangkul cewek"ujar qila sambil menunduk

"mungkin adeknya,kakanya ato sodaranya kali" jawab tiara

"dia anak tunggal dan sodaranya semuanya udah kerja dan tadii gua liat ceweknya pake seragam sekolah kita" jawab qila seraya mengangkat kepalanya sehingga memperlihatkan kedua matanya yang merah menahan tangis

"gini deh qil,kalo kamu masih suka sama fahtur kamu bilang kedia, jangan gengsi tapi kalo kamu sukanya sama zian, aku mohon banget sama kamu buat lepasin zian.karena itu cuman bisa buat nyakitin mereka berdua,jangan jadi cewek tukang php yaa" saran tiara sambil tersenyum

"oke gua bakal pikirin hal yang mungkin terbaik buat gua" ucap qila ,bangun dan pergi keluar kelas menuju atap padahal jam pelajaran baru saja dimulai

*atap*
qila pov

'gimana yaa cara memilih tanpa menyakiti' batin gua

"haaah"

"ngapain lu, ngehela kasar gitu banyak beban huh" ujar seseorang dari belakang gua

gua pun nengok kebelakang dan dibelakang gua ada fahtur.

"fahtur?"

"iya ini gua fahtur elah" ucap fahtur

"loh kok lu kesini ,ngapain?"

"disuruh sama tiara katanya ada yang mau lu omongin" ujar fahtur

gua kaget dan otomatis menepuk jidat gua.

"apa yang mau diomongin, bukannya kita udah selesai" ujar dia dengan sedikit penekanan

"kalo udah tau kita selesai ngapain lu samperin gua" tantang gua

"takut aja kali kali lu loncat karena patah hati" ujarnya sambil menyeringai

"hah ituu... apansih gak mungkin lah" ketus gua sedikit gagap

"jadi apa yang mau diomongin" tanyanya lagi

"ituu.....

************
anyeong yorobun
gimana quarantinenya
btw ini 3 chap menuju ending yaa,kenapa aku gak terusin banyak karena aku gak bisa bagi waktu antara sekolah sama nulis wp.:) maapin
dan tugas tugas numpuk apalagi semenjak negara api menyerang awokwok..gadeng canda:v.....

Hilang atau Kembali Lagi(slow update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang