Entah lah

1.4K 120 7
                                    

30 menit perjalanan, gue terbangun karena ada yg menggoyangkan badan gue, sedikit demi sekidit gue membuka mata dan terpapang jelas terdapat jungkook, gue membenarkan posisi ddk gue" emm kook makasih lho udh bantuin gue ya, sekarang gue mau menyendiri dulu" ucap gue dan meninggalkan jungkook sendirian di mobil.

Gue langsung masuk apartemen dan disitu terdapat hyunna sedang menggendong hyera, gue mendekat ke hyuna" emm hyun makasih ya udah jagain anak gue, sekarang gue lagi pengin sendiri, kamu ngerti kan
?" Ucap gue dan mengambil alih menggendong hyera, Hyuna yg emang orangnya pekaan pun ngangguk.

" aku tau kamu sakit hati kan?? Emang gak mudah jadi istri plus ibu di saat masih umur muda apalagi kamu yg masih umur 18 tahun, aku saranin tetep semangat okey, ya sudah aku pergi dulu " ucap hyena dan langsung pergi begitu saja.


Gue menidurkan hyera dengan cara menggendongnya, tio sedang bermain di apart sebelah, gue terus menimang hyera, tak lama hyera pun tertidur, gue membaringkan ke box bayi, setelah itu gue mengecup singkat kening hyera " mama sayank kamu nak" ucap gue dan meneteskan air mata.

Gue memutuskan untuk ke kamar dan yg gue rasakan adalah sakit hati yg mendalam, gue menangis tanpa ada suara, gue sakit hati sangat sakit. Tp gue harus tetap semangat demi hyera, gue gak boleh lemah.

Gue mengelap bekas tangisan gue dan gue keluar dari kamar, gue liat sekarang jam 5 sore, gue memutuskan buat jemput tio pulang karna ini udh sore bahkan tio pun belum mandi, gue keluar dari apart dan menuju apart sebelah, gue memencet bel dan tak lama ada seseorang yg keluar.

Terdapat seorang lelaki yg mungkin baru pulang kerja, itu menurut gue " iya ada apa?" Tanya Jaehwan yaa dia Jaehwan tetangga gue, " maaf kk aku mau jemput tio " ucap gue sopan, Jaehwan ngangguk" ohw silahkan masuk dulu " ucapnya, gue menggeleng " tidak usah repot repot kk biar panggilin tionya saja bisa?? " tanya gue, kk jaehwan ngangguk" ya sudah aku panggilin dulu" ucap kk jaehwan.



Tak lama kk jaehwan balik dan membawa tio, "mom " ucap tio, gue ngangguk " emm kk makasih ya udah jagain tio" ucap gue sopan, kk jaehwan ngangguk " iya gk masalah kok, tionya juga main sama jiwon (anaknya kk jaehwan) " ucap jaehwan, gue ngangguk " iya udah deh kk aku pulang dulu " ucap gue dan langsung meninggalkan kk jaehwan.

Sesampainya di apart gue langsung menyiapkan pakaian dan juga air anget buat mandi tio, " tio sayank kamu jangan berisik ya, nanti adek kamu nangis" ucap gue, si tio ngangguk dan diam menonton tv.

Gue sadar kok, walaupun gue marah sama jisung tp gue harus ttp menjalankan kewajiban gue sebagai istri plus ibu. Setelah gue menyiapkan semua kebutuhan nya tio, gue langsung memanggil tio untuk mandi" tio sayank mandi" ucap gue, tio yg sedang asyik menonton tv pun beranjak dan mendekat ke gue.



Di sisi lain^^^^^

"Jadi gimana rencana nya??" Tanya jungkook, yaa jungkook kali ini berada di salah satu cafe, jungkook sedang bersama jisung, hwasa, hyuna, dan yaa mereka ingin mengejutkan shinta, karna besok waktu ulang tahunnya yg ke 18.



Mereka saling berfikir gimana caranya, dan hyuna kepikiran sesuatu " emm gue punya ide" ucap hyuna, mereka yg lg mikir pun nengok" apaa?" Tanya jisung "kan shinta suka tuhh kaya coklat, keju, terus boyband korea gimana kalau kita undang boyband NCT DREAM sama BTS , terus kita siapin cake yg bahanya dari coklat sama keju, gimana?" Tanya hyuna , jisung kaya mikirin ide dari hyuna " boleh juga tuh, " ucap jungkook, jisung pun ngangguk mengiyakan.


Hwasa hanya bungkam dia benar benar merasa bersalah dengan shinta. Dan setelah memikirkan cara untuk mengejutkan shinta, mereka mengerjakan tugas tugas yg jisung berikan.








Hyy guyss udah lama ya gak update?? Maaf ya semuanya 😢, jadi jangan lupa vote, comen, yaaaa, gak kasian apa sama autdor yg rela bikin ff ini demi kalian??


Okeyy see you

My teacher my husband ~ Park Jisung ~ NCT DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang