Bagian 20.

1.9K 123 4
                                    

"Mala stop apa yang udah kamu lakukan!!" Ucap kepala sekolah dan diikuti para guru


"Ups ketauan ya" ejek lyra

Mala yang geram bukan main langsung menyerang lyra dengan brutal, lyra yang tidak siap langsung terkena serangnya

"Ini semua salah lo salah lo gara gara lo juga gue hampir mati, dasar cewe sialan" marah mala bukan main, dan dia mulai menyerang lagi tapi tiba-tiba bola api mengenainya dan dia terpental jauh ke dinding

"Akkh si, siapa?" Belom selesai mala bicara dia sudah tergletak pingsan dengan darah dimulutnya

Orang itu mendekati lyra dan berjongkok di depanya, lyra yang terluka cukup parah tidak bisa mengerakan tubuhnya karna seluruh tubuhnya terasa terbakar.

"To tolong lisa du dulu" ucap lyra sayu

Tapi yang diminta tolong malah langsung membawa lyra pergi dari gudang itu, lyra yang tidak bisa berontak hanya bisa diam dan mulai gelap entah itu karna sudah malam atau karna dia yang sudah tidak sangup membuk mata lagi.

▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪

"Eekhh" suara lenguhan

"Gua dimana?" Kata lyra sesaat setelah siuman

"Di ruangan kesehatan" jawab zie

"Ko lo disini" tanya lyra

"Pletak" zie menjitak lyra langsung sesudah dia menyelesaikan pertanyaanya

"Aauu sakit lah udah tau orang lagi sakit malah di jitak" marah lyra

"Suruh siapa lo mangil nama gua doang" marah balik zie, karana dia sudah berulang kali mengatakan kalo lyra harus memangilnya ka bukan nama

"Yailah sory siih lupa gua"

"Lyra kamu udah bangun" lisa langsung memeluk lyra  saat masuk ruangan bersama cindy dan fairi

"Aa aauu aau aaauuu sa sakit sa lepas woy" sakit lyra

"Ah iya maaf ra" ucap lisa melepaskan lyra

"Wah gila kalian mau bunuh gua ya tadi ka zie selarang lo" omel lyra

"Ha maksudnya" bingung lisa

"Iya tadi pas gua baru bangun dia langsung jitak gua masa kan sakit pala gua" adu lyra

"Ih ka zie ga boleh gitu dong sama lyra kan dia baru bangun seharusnya ka zie ga boleh mukul lyra ngerti!!" Omel lisa ke ka zie

"Ma maap lagian dia ga mangil gua ka si" bela zie

"Ga perduli apa masalahnya ka zie tetep ga boleh mukul lyra yang lagi sakit" lanjut lisa, lyra yang dibela lisa langsung mengejek zie dibelakang lisa

"Iya iya sory ga lagi dah"

"Kamu ga papa kan ra"

"Iya gapapa ko"

"Maaf ya ra gara-gara aku kamu jadi kaya gini maafin aku juga yang udah marah-marah sama kamu waktu itu" maaf lisa

"Iya gapapa ko gua juga tau itu ulah si cewe uler jadi lo gausah ngerasa bersalah gitu"

"Iya makasih ya ra" lyra hanya tersenyum melihat temanya kembali seperti dulu lagi

Academy Magical Raylast { HIATUS }          Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang