*Jika Anda membaca cerita ini di Platform lain selain WATTPAD, Anda kemungkinan besar berisiko terkena SERANGAN MALWARE.*
*If you're reading this story on a Platform other than WATTPAD, you are most likely at risk of a MALWARE ATTACK*
######
Sambil menunggu waktu liburan musim panas tiba, Sinbi dan Eunbi menjadi semakin dekat mereka terus bertukar informasi dan beberapa kali mencoba untuk bertukar tempat di sekolah sebagai latihan.
"Yakin ingin mencobanya hari ini?."tanya Eunbi, "Berbeda dengan rumahmu yang selalu sepi, Miyoung imo selalu ada di rumah."tambahnya
"Kita harus mencobanya sebelum hari libur tiba, agar aku juga bisa menyesuaikan diri dengan tempat tinggalmu."Sinbi yakin
Mereka sekarang sudah diruang ganti tempat latihan. Tidak ada orang lain lagi selain mereka berdua
"Ya sudah, ini pakai."ujar Eunbi sambil memberikan pakaiannya
Sinbi menerimanya dan menukar dengan pakaiannya.
"Appa sangat terkejut ketika aku ditindik. Jangan heran kalau dia bersikap berlebihan nanti. Maklumi dia yang sedikit kekanakan."
"Kau sudah mengatakan itu berkali-kali."
"Angkko, anakku itu sedikit nakal. Semoga saja dia mengenalimu sebagai aku. Aku benar-benar khawatir dia bertemu denganmu."
"Ck.. Angkko itu kesayanganmu. Aku cemburu."
"Dia keponakanmu. Awas kalau kau macam-macam."
"Belum apa-apa sudah mengancam. Kapan kau menikah? Kenapa aku sudah punya keponakan?. Keponakan darimana?."
"Kau tanyakan saja pada Yejoon!!."Sinbi memang sedikit kesal soal angkko, Eunbi begitu mencurahkan cintanya pada angkko. Sedangkan padanya?, untuk mengatakan sayang padanya saja sangat sulit, Eunbi selalu punya pertimbangan untuk mengatakannya.
######
Sinbi sudah didepan pintu, dia berkali-kali menghela nafasnya. Tadi dia begitu yakin, tapi dia tetap saja takut. Bagaimana kalau dia langsung ketahuan?, bisa hancur rencana mereka.
"Kau pasti bisa, kau Kwon Eun Bi sekarang."
Sinbi dengan lancar menekan passcode rumah Eunbi.
"Selamat datang, terlambat lagi hari ini. Kenapa tidak menyapa dulu sebelum masuk?. Untung appa-mu belum pulang. Cepat ganti pakaianmu, dan kita makan malam."
"Ne.. Imo..."
"Tumben langsung menurut?."pikir Miyoung merasa aneh
Sinbi sampai dikamar Eunbi, dia bisa bernafas lega sekarang. Tapi perasaan itu hanya bertahan sebentar, suasana kamar Eunbi yang bernuasa abu-abu dan putih terasa gelap dalam penglihatannya.
"Eonni, sekarang aku pusing melihat kamarmu. Pantas kau sering marah-marah. Suram sekali. Boleh aku ganti?."
"Berubah sedikit saja, aku akan menghukummu. Kau pikir aku tidak pusing setiap kali masuk ke kamarmu?. Apalagi kekasih khayalanmu itu menatapku terus."
"Lalu apa bedanya denganku sekarang?. Eonni kira aku tidak takut melihat poster GDragon dan Auntie di dinding kamarmu. Kau tiap hari mengomeli aku tentang Daniel oppa. Tapi lihat buktinya sekarang, ternyata kita tak ada bedanya!."
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Trap... [Complete]
RandomEunbi dan Sinbi tidak tahu bahwa mereka memiliki takdir yang terikat. Perpisahan orangtua membuat semuanya menjadi salah paham. *FF reguest dari @Kimkwon1989, terinspirasi dari film The Parent Trap.* • ° • ° *Jika Anda membaca cerita ini di Platform...